Pada awal Desember 2017 lalu, Netflix mengungkapkan jika mereka akan memproduksi season 3 serial fantasi populer Stranger Things. Sebelum mengumumkan akan memproduksi Stranger Things season 3, Netflix sempat melakukan polling di Twitter terlebih dahulu. Mereka meminta pendapat penggemar soal apakah Stranger Things season 3 perlu dibuat atau enggak.
Hasil polling pun menunjukkan 87 persen menginginkan Stranger Things season 3 untuk dibuat. Sementara 13 persen sisanya menolak. Kabarnya season 3 nantinya akan memakan waktu yang cukup lama. Selain itu, jika timeline cerita antara season 1 dan season 2 hanya rentang satu tahun, maka timeline season 3 akan meloncat lebih jauh. Sang sutradara, Ross Duffer, mengungkapkan kalau hal ini terpaksa dilakukan karena umur keempat pemeran dalam serial ini udah mulai menginjak dewasa.
Seperti yang lo tahu Stranger Things season 2 berlatar kota Hawkins pada 1984. Kemungkinan cerita yang akan disajikan dalam Stranger Thing season 3 nanti akan diatur dua sampai tiga tahun ke depan yaitu pada 1986 atau 1987.
Baru-baru ini David Harbour, pemeran Chief Hopper di serial ini berbicara pada Collider mengenai apa yang dia harapkan pada Stranger Things season 3 ini. Harbour berharap dalam season 3, dia enggak akan segugup seperti di season 2, karena dia mengakui kalau saat ini telah berhasil menyingkirkan sebagian besar masalah yang pernah terjadi di season 2. Sayangnya Harbour enggak bisa membocorkan tanggal mulai syuting musim 3, tapi dia memberi sedikit bocoran.
"Gua pernah mendengar rumor bahwa itu seharusnya terjadi pada Maret atau April, tapi belum ada konfirmasi resminya lagi," ungkap Harbour.
Walaupun belum pasti, namun jika petunjuk mengenai jadwal syuting untuk season 3 ini ternyata benar, tampaknya penggemar enggak perlu menunggu terlalu lama lagi untuk melihat season terbaru dari Stranger Things.