Serial La Casa de Papel atau Money Heist menutup season ketiganya dengan adegan Tokyo dan Rio yang menghancurkan mobil tentara dengan menggunakan bazoka. Hal ini membuat kelompok perampok tersebut melanggar peraturan yang telah mereka buat sendiri, yakni enggak akan pernah membunuh. Oh ya, kalian bisa baca review Money Heist season 4 di sini.
Setelah merilis season keempatnya pada 3 April lalu, serial tersebut langsung menuai banyak pujian dari para penggemar, bahkan saat ini sudah banyak spoiler yang bermunculan. Nah, sebelum streaming Money Heist sampai season 4, KINCIR akan membagikan 15 fakta menariknya.
1. Penulis siapkan 50 skenario untuk episode pertamanya
Kalian terkesima saat streaming Money Heist? Nyatanya, untuk menyempurnakan kekuatan cerita di episode pertama, Alex Pina, selaku penulis menyiapkan sekitar 50 skenario untuk mencapai episode pembuka yang fantastis. Melalui skenario tersebut, Alex mencari detail-detail terkecil untuk memperkuat cerita utama.
2. Topeng yang menjadi ciri khas Money Heist merupakan penghormatan terhadap seniman Salvador Dalí
Salvador Dalí adalah seniman legendaris asal Spanyol yang terkenal dengan lukisan-lukisan surealisnya. Money Heist memakai simbol Dalí karena pandangannya tentang antikapitalisme modern. Walaupun karyanya diakui sebagai masterpiece, kepribadian Dalí selalu dianggap “aneh” oleh publik. Enggak heran Money Heist memberikan penghormatan besar terhadap Dali lewat simbol topeng.
3. Awalnya, serial ini berjudul Desahuciados
Ternyata, judul yang kita kenal dengan nama “La Casa de Papel” yang mempunyai arti “Rumah dari Kertas” bukanlah pilihan pertama. Pada masa pra-produksi, serial ini sempat berjudul “Desahuciados” yang mempunyai arti “digusur” atau “tidak dapat ditebus”.
4. Karakter Tokyo terinspirasi dari Natalie Portman
Tokyo merupakan salah satu karakter yang paling fenomenal dalam serial Money Heist. Karakter yang diperankan oleh Ursula Corbero itu ternyata terinspirasi dengan gaya dari karakter Mathilda yang dibintangi Natalie Portman dalam film Léon: The Professional (1994). Kedua karakter ini memiliki ciri khas dari pakaian dan model rambut yang unik.
5. Nama “Tokyo” berasal dari sebuah pakaian
Selaku produser sekaligus sutradara Money Heist, Jesus Colmenar memilih nama Tokyo ketika dirinya bertemu sang penulis, Alex Pina yang kebetulan sedang memakai kemeja bertuliskan “Tokyo”. Dirinya berfikir nama tersebut akan menjadi sebuah nama yang sempurna untuk seorang karakter. Wah, unik juga, ya!
6. Jauh sebelum adanya Money Heist, soundtrack berjudul “Bella Ciao” sudah menjadi lagu protes
Salah satu adegan paling ikonis dari Money Heist ketika perampok tersebut menembus brankas uang dari Bank Spanyol. Dalam adegan tersebut mereka secara gembira menyanyikan lagu berjudul “Bella Ciao” yang hingga saat ini menjadi lagu khas Money Heist.
Jauh sebelum itu, lagu asal Italia tersebut sudah menginspirasi para aktivis saat Perang Dunia II. “Bella Ciao” digunakan sebagai perlawanan antifasisme di Italia. Wah, enggak heran Money Heist seringkali menghadirkan aksi-aksi perlawanan pada pemerintah.
7. Money Heist menjadi serial Netflix tersukses di 6 negara
Tayang pertama kalinya pada 2017, Money Heist berhasil menarik jutaan penonton melalui alur cerita yang jenius dan menegangkan. Oleh sebab itu, enggak heran jika serial ini berhasil menduduki urutan pertama sebagai series Netflix paling banyak ditonton di enam negara, yakni Prancis, Italia, Argentina, Chile, Brazil dan Portugal. Enggak hanya itu, serial ini juga memiliki penggemar dari Afrika dan Timur Tengah.
8. Memperlihatkan Hidangan Nasi Liwet
Peristiwa ini terjadi pada season tiga episode satu, tepatnya di adegan Professor, Tokyo, Nairobi, Denver, Helsinki dan Monica sedang berkumpul. Ketika mereka sedang berbicara tentang keberadaan Rio di meja makan, terlihat hidangan yang sudah enggak asing lagi bagi kita orang Indonesia. Ya, makanan itu adalah Nasi Liwet! Makanan khas Sunda tersebut mempunyai ciri khas dengan alas yang menggunakan daun pisang ditambah dengan lauk telur dan ayam.
9. Proses menyelam di dalam bank merupakan adegan paling rumit
Adegan ini memperlihatkan Denver (Jaime Lorente) yang sedang mengambil emas dari Bank Spanyol, sementara perampok lainnya sedang menghamburkan banyak uang ke publik. Enggak hanya dalam penerapan aksi pemain, tetapi aspek teknis seperti sinematografi, tata artistik, dan pemecahan shot juga memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.
10. Menampilkan salah satu pesepakbola terbaik dunia, Neymar Jr.
Ternyata bakat Neymar enggak hanya bermain sepak bola, atlet asal Brazil itu juga bisa akting, lho! Walaupun hadir hanya sebagai cameo biksu di season 2, penonton kembali dikagetkan dengan penampilannya di season ketiga. Melalui Twitter-nya, Neymar mengaku bahwa dirinya turut bahagia dapat berkontribusi dalam salah satu serial favoritnya tersebut.
11. Enggak laku di Spanyol, sukses di dunia
Money Heist tayang perdana di Spanish Network Antena 3 pada Mei 2017. Awalnya, perilisan dibuka dengan lebih dari empat juta pemirsa, tetapi kemudian serial ini malah kehilangan setengah penontonnya pertengahan season. Namun, setelah Netflix mengambil hak siar Money Heist, hasilnya berujung fantastis dan mengejutkan dunia. Enggak hanya itu, berkat kesuksesan tersebut, popularitas para pemain juga ikut mendunia.
12. Di season pertamanya, Money Heist hanya memakai satu lokasi syuting, yaitu di kota Madrid
Terlepas dari popularitas Money Heist yang saat ini memiliki ribuan penggemar di seluruh dunia, ternyata di season satu, lokasi syuting yang mereka pakai hanya menggunakan satu kota, yaitu Madrid. Menariknya, semua latar yang terlihat asing di kota tersebut diciptakan dengan CGI.
13 Karakter Professor merupakan seorang kutu buku
Professor tentu dikenal sebagai karakter yang sangat pintar dengan penampilan nerd dalam serial ini. Dari mulai strategi, pola pikir, hingga pengambilan keputusan sudah dikuasainya secara matang. Ternyata, karakter Professor sebenarnya adalah seorang kutu buku yang enggak cocok untuk menjadi pemimpin. Fakta di balik layar ini ada di klip dokumenter season 4.
14. Skenario film ditulis berbarengan dengan proses syuting
Berbeda dengan kebanyakan film atau serial lainnya yang sudah mempersiapkan skenario dari jauh hari, Alex Pina, selaku penulis utama, memilih menerapkan teknik penulisan seiring dengan proses syuting. Teknik ini membuatnya dapat menyesuaikan dengan hasil yang yang diinginkan. Enggak hanya itu, jika para aktor memiliki sudut pandang tersendiri, mereka juga bisa improvisasi ke dalam film, sehingga enggak hanya terpaku pada skenario.
15. Money Heist memiliki segudang prestasi
Serial Money Heist telah dinobatkan sebagai “One of the most-watched Netflix series films of all time in any language and the highest non-English speaking show ever". Bahkan, para kritikus dari Rotten Tomatoes enggak segan untuk memberikan rating 100% untuk salah satu episodenya!
Serial ini juga telah memenangkan 23 penghargaan dan 30 kali jadi nomine, salah satunya kategori “Best Drama Series” di Emmy Awards 2018, “Best Leading Actress of a Series” di Premios Feroz 2017, dan “Best Drama TV Series” di Golden Nymph 2018.
***
Bagaimana tanggapan kalian tentang fakta Money Heist di atas? Apakah kalian salah satu penggemar serial Money Heist? Kasih pendapat kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa ikutin terus KINCIR untuk ulasan seputar film dan serial lainnya! Jaga kesehatan kalian dan tetap #dirumahaja.