Ada sejumlah fakta yang mesti kamu tau tentang Fireflies, kelompok revolusioner yang jadi antagonis dalam serial The Last of Us
Setelah berhasil dengan game consolenya tahun 2013, The Last of Us dibuatkan serialnya dan tayang perdana pada tanggal 15 Januari 2023 di kanal HBO. Semesta The Last of Us memang dikreasikan dengan serius.
Mulai Dari cerita, penokohan sampai dengan set dirangkai dengan begitu profesional. Nah untuk kebutuhan cerita, The Last of Us membuat beberapa kelompok fiktif yang punya visi tersendiri.
Salah satunya adalah Fireflies. Kelompok ini jadi kelompok yang paling sering disebut sekaligus jadi tujuan petualangan Joel dalam musim pertama serial ini. Buat kamu yang mau kenal dengan organisasi Fireflies lebih jauh, di bawah ini rentetan fakta tentang kelompok tersebut yang mesti kamu tahu.
Fakta Fireflies, kelompok revolusioner dalam serial The Last of Us
1. Sejarah berdirinya Fireflies
Pandemi yang tiba-tiba melanda dunia membuat pemerintah Amerika Serikat menerapkan status darurat. Mereka akhirnya membentuk FEDRA singkatan dari Federal Disaster Response Agency sebagai kepanjangan pemerintah untuk mengambil alih keamanan.
Masalahnya dengan menerapkan daruat militer seperti ini, masyarakat sipil jadi tertekan. Mereka yang memberontak kemudian bersatu dan membuat sebuah organisasi bernama Fireflies.
Kalau dalam versi game, Firefiles didirikan sekitar tahun 2010 ketika FEDRA mulai berkuasa. Mereka tersebar di seluruh Amerika Serikat untuk mencoba melawan FEDRA yang semena-mena. Beberapa wilayah berhasil mereka kuasai dengan mengusir tentara FEDRA dan mendudukinya.
2. Propaganda Fireflies yang “menggurita”
Apa yang dilakukan Fireflies akhirnya mendapat dukungan dari banyak orang. Apalagi pada awal-awal pemebentukannya, beberapa anggota Fireflies dieksekusi mati oleh FEDRA. Hal itu membuat banyak warga memberi simpati pada kelompok ini. Nah untuk menyebarkan visi dan misinya, Fireflies selalu menyebar propaganda dengan menulis selogan mereka di mana-mana.
Fireflies memiliki selogan “looks the light” mereka juga kerap menulis “when you’re lost in darknest, look the light.” Hal itu secara eksplisit hendak memberi tahu jika dunia yang dialami orang orang dalam semesta The Last of Night adalah dunia yang gelap dan Fireflies adalah harapan, sebuah penerang yang menuntun masyarakat keluar dari kegelapan.
3. Marlene sang ratu Fireflies
Sejak awal didirikan hingga saat waktu di mana serial ini berjalan, Pemimpin kelompok ini adalah Marlene. Ia adalah seorang perempuan yang cerdas dengan kemampuan bela diri yang mumpuni. Joel bahkan menjuluki Marlene sebagai The Queens of Fireflies saking enggak tergoyahkan posisi dia.
Dalam serial ini kita baru berjumpa Marlene sekali pada episode pertama, karakter Marlene dimainkan oleh aktris Merle Dandridge. Uniknya pada versi gamenya, karakter Marlene diisi suaranya oleh Merle dan sekilas wajah Marlene dan Merle mirip. Jadi mungkin karakter ini memang terinspirasi dari perempuan berusia 47 tahun tersebut.
4. Mencari vaksin untuk pandemi
Meski pemberontak dan kadang melakukan hal-hal yang enggak dibenarkan, Firefiles juga punya misi manusiawi dengan mencari obat mujarab untuk pandemi yang enggak berkesudahan. Mereka memiliki anggota dokter yang terus menerus meneliti vaksin untuk memutus mata rantai pandemi mengerikan ini.
Sampai ketika Marlene bertemu dengan Ellie dan tahu bahwa ia punya imun yang kuat ketika digigit oleh mereka yang telah terinfeksi. Marlene langsung melihat harapan jika Ellie bisa jadi sumber vaksin yang selama ini dicari. Karena itu, Marlene meminta Joel untuk membawa Ellie ke markas Fireflies supaya bocah itu bisa diteliti dan vaksin yang selama ini dicari dapat segera ditemukan.
5. Markas-markas Fireflies
Sebagai sebuah organisasi yang besar, Firefilies memiliki sejumlah markas yang tersebar di banyak wilayah Amerika Serikat. Markas ini mereka bangun untuk menguatkan organisasi sekaligus tempat bagi mereka menyusun strategi. Fireflies pernah bermarkas di University of Eastern Colorado. Mereka juga pernah bermarkas di St. Marry’s Hospital.
Di rumah sakit St. Marry’s inilah yang nantinya bakal jadi tujuan Joel untuk mengirim Ellie. Di sanalah seolrang dokter akan meneliti Ellie untuk membuatkan vaksin. Selain di dua tempat tersebut Fireflies juga bermarkas di Pulau Catalina negara bagian California.
6. Liontin sebagai identitas
Selain logo, orang-orang juga dapat mengenali kelompok ini dari liontin yang mereka kenakan. Liontin bagi Fireflies adalah sebuah identitas. Mereka membuat liontin ini secara khusus dan hanya dipakai oleh mereka yang benar-benar anggota Firelies.
Sebab itu jika ada penyusup yang ingin mengacaukan organisasi dapat dikenali dari liontin yang mereka pakai. Liontin juga jadi tanda penyematan bagi mereka yang baru masuk Fireflies dan berkontribusi untuk organisasi terlarang pemerintah ini.
7. Musuh-musuh Fireflies
Sejak awal didirikan organisasi ini sudah menempatkan sikap bersebrangan dengan FEDRA selaku satuan militer yang menguasai negara. Karena itu mereka bersebrangan dan selalu berseteru dengan FEDRA. Namun bukan hanya FEDRA musuh Fireflies. Mereka juga enggak bisa satu suara dengan beberapa organisasi lain yang terbentuk selama masa pandemi.
Mereka enggak sepemikiran dengan para hunters juga para bandit yang tergabung dalam kelompok Marauders. Selain itu mereka juga tentu bersebrangan dengan semua satuan militer Amerika Serikat.
***
Jadi itu tadi sederet fakta tentang Fireflies, kelompok pemberontak yang punya peran penting dalam cerita serial ini. Kalau kamu ada di semesta The Last of Us kira-kira kamu bakal jadi anggota Firefiles juga enggak?