5 Karakter dalam Sitkom Indonesia yang Nyebelin tapi Ngangenin!

Situasi komedi (Sitkom) di Indonesia pernah mengalami masa kejayaannya pada tahun 2000an. Sitkom-sitkom ini berhasil membuat penonton betah menyaksikan episode demi episode yang ditawarkan. Meski enggak terlalu subur, pada tahun 2010an Sitkom masih banyak muncul di televisi-televisi Indonesia.

Tentu dari puluhan judul Sitkom di Indonesia, ada sejumlah karakter yang melekat di hati penonton meskipun karakternya menyebalkan. Warna karakter yang dibawakannya membuat cerita Sitkom jadi lebih hidup. Nah, di bawah ini adalah sederet nama karakter dalam Sitkom Indonesia yang menyebalkan tapi tetap dirindukan karena selalu berhasil mengocok perut penonton. Apa saja?

Karakter dalam sitkom Indonesia yang nyebelin tapi ngangenin

1. Saodah – OB

Tahun 2006 ketika sitkom Office Boy pertama kali tayang, banyak orang menaruh hati pada setiap karakternya yang nano-nano. Mulai dari tegas, kalem sampai dengan menyebalkan. Salah satu karkater paling nyebelin dalam Sitkom OB adalah Saodah atau yang biasa dipanggil Odah. Karakter ini dimainkan oleh Tika Pangabean.

Odah adalah kepala OB yang usia kerjanya sudah jauh lebih lama dari yang lain. Karena senioritas itu, Odah selalu menindas karayawan-karyawan OB lain dan enggan bekerja sebagaimana OB lain bekerja. Badannya yang besar membuat banyak bawahannya takut dengan sosok Odah. Karakter Odah ini menyebalkan tapi bagaimanapun sosok dia jadi yang membuat pantry Sitkom OB jadi lebih seru dan penuh tawa. 

2. Emak – Bajaj Bajuri

Harus diakui Bajaj Bajuri adalah Sitkom paling sukses di Indonesia. Mengudara selama lima tahun, Bajaj Bajuri tawarkan cerita yang ringan tentang keseharian masyarakat kampung pada umumnya. Meski ceritanya berfokus pada Bajuri dan Oneng sepasang suami istri yang punya karkater berbeda, Sitkom ini punya satu karakter penting yang bikin ceritanya jadi semakin greget.

Betu! Karakter itu adalah karakter Emak, ibu dari Oneng sekaligus mertua dari Bajuri. Karakter Emak adalah karakter mertua yang menyebalkan buat Bajuri. Semua hal yang Bajuri lakukan akan dianggap salah oleh Emak.

KaraKter ini benar-benar punya segudang cara untuk membuat rumah tangga anaknya retak. Meski menyebalkan karkater ini lah yang bikin nuansa tawa dalam serial ini sering muncul. Karakter Emak dengan sangat baik dimainkan oleh almarhumah Nani Wijaya.

3. Abdel – Abdel dan Temon Bukan Supersetar

Bertahan sampai 2 tahun dan memiliki tiga musim membuat sitkom Abdel dan Temon Bukan Superstar jadi salah satu sitkom paling digemari di Indonesia. Bercerita tentang persahabatan Abdel dan Temon dengan segala kerumitan hidup yang mereka jalani. Selain dua karakter ini ada juga sederet karakter lain yang membuat sitkom ini semakin kocak mulai dari Yadi Sembako, Udin Petot dan Mukhlis

Tapi, dari semua karakter dalam sitkom ini, karakter Abdel sebagai karakter utama adalah karkater paling menyebalkan. Abdel kerap mengakali teman-temannya dengan kelakuan yang cerdik.

Salah satu yang paling sering kena akal-akalan Abdel adalah Mukhlis yang nyaris setiap episodenya selalu Abdel pinjemi uang dan enggak pernah dibayar. Sebagai sosok utama, karkater yang dimainkan oleh Abdel Achrian ini tentu penting dan enggak bisa digantikan. 

4. Adi – Tetangga Masa Gitu

Masuk ke tahun 2010an, sitkom Tetangga Masa Gitu tentu bisa kita sepakati sebagai salah satu sitkom paling populer di zamannya. Hanya punya empat karakter, namun tiap episode sitkom ini bikin penonton terbahak dan nyaman dalam mengikuti alur ceritanya. Terutama kalau sudah melihat tingkah laku yang absurd dan kadang menyebalkan dari sosok Adi.

Dia adalah suami dari Angela, meski sudah berusia matang namun Adi dicitrakan sebagai seorang pria dewasa yang kadang kekanak-kanakan. Meski mencoba untuk jadi kepala keluarga yang baik, Adi tetap terlihat selalu di bawah dominasi Angela. Sosok ini dimainkan dengan apik sekali oleh seorang Dwi Sasono. Bahkan karkaternya cukup melekat dalam diri pria asal kota Surabaya tersebut. 

5. Dhewo – The East

Merekam suasana kerja kantor media televisi, The East tawarkan perspektif baru pada penonton tentang seperti apa kerja para kru televisi. Tentu dalam sebuah lingkup kerja ada saja sosok yang menonjol karena menyebalkan. Dalam serial ini, karakter Dhewo jadi sosok yang kerap bikin sejawatnya kesal.

Bertugas sebagai Kepala Departemen Produksi, Dhewo selalu tegas kepada karyawan-karyawanannya. Buat dia, enggak boleh ada kesalahan barang sekecil apapun. Hal ini bikin para karyawan lain menaruh respect sekaligus kekesalan padanya. Meski menyebalkan, tapi karkarakter ini jadi salah satu yang diperlukan dalam kantor. Karakter Dhewo sendiri dimainkan oleh aktor Sultan Simatupang. Serial The East sendiri bertahan hingga 4 tahun di televisi Indonesia.

***

Itu tadi sederet nama karakter dari beberapa sitkom di Indonesia yang menyebalkan tapi tetap saja dirindukan. Mereka berhasil bikin sitkomnya jadi jauh lebih hidup. Nah menurut kamu selain nama-nama di atas, karakter dalam sitkom Indonesia siapa lagi yang masuk dalam daftar menyebalkan tapi dirindukan?

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.