Info 
– Bagaimana perjuangan Lee Min-ho hingga melewati masa kelam karier dan kembali bersinar?
– Kiprahnya terbukti di serial dan film Korea lewat penghargaannya.
Nama Lee Min-ho sudah dikenal cukup lama di dunia hiburan, khususnya di Korea. Sebentar lagi, paras tampannya akan kembali menghibur para pencinta drama Korea lewat The King: Eternal Monarch yang akan rilis pada 17 April 2020!
Sampai disebut Raja Hallyu (pop culture Korea), Lee Min-ho kerap memesona lewat karya atau drama korea terbaru yang dibintanginya. Sederet penghargaan pun diraih dari 38 judul film dan serial yang dibintanginya. Nyatanya, pencapaian tersebut bukan karena Min-ho kaya raya dari lahir, lho. Melainkan, dirinya murni berjuang bahkan sampai mengalami masa terkelamnya.
KINCIR akan mengulas perjalanan karier Lee Min-ho dari mulai perjuangan menembus dunia hiburan hingga kesuksesannya menyabet banyak penghargaan. Yuk simak ulasan berikut!
Bercita-cita Menjadi Pemain Sepak Bola
Rupanya, pria kelahiran 1987 ini mempunyai cita-cita menjadi pemain sepak bola profesional. Bakat bermain bola Lee sempat dilirik oleh pelatih sekaligus mantan pemain legendaris Korea Selatan, Cha Bum-kun. Bahkan, atlet profesional Korea ini mengajak Min-ho untuk bergabung dengan salah satu tim junior Korea bernama Youth Football Class.
Sayang, kariernya harus terhenti karena cedera yang dialaminya saat SD. Akhirnya, Lee Min-ho memutuskan untuk mewujudkan impian sang ayah, yakni menjadi seorang aktor. Min-ho mulai belajar akting pada tahun kedua SMA-nya. Dia mengambil jurusan Film dan Teater di Universitas Konkuk dan ikut berbagai casting.
Mengidap Bronkitis saat SD
Walaupun dirinya pernah menjadi pemain sepak bola junior, Lee Min-ho ternyata menderita penyakit bronkitis semasa SD. Kondisi mengakibatkan tubuhnya mudah terserang penyakit dan menghambat pertumbuhan. Bahkan, sebanyak apapun Min-ho makan, tubuhnya tetap kurus.
Oleh sebab itu, sang ibu berusaha keras memberikan obat dan nutrisi agar kondisi Min-ho membaik. Usaha ibunya pun berhasil dan Min-ho sembuh dari penyakit yang menyerang imunnya tersebut.
Memulai Karier dengan Peran Kecil
Pada 2002, Lee Min-ho memulai karier aktingnya melalui sebuah peran kecil di Nonstop 5, Recipe of Love, dan Sharp. Sebagai pemeran pendukung, dirinya tetap memerankannya dengan gemilang. Aktor sekaligus penyanyi ini mendapat kesempatan berharga karena beradu akting dengan aktor populer Korea Selatan, Yoo Ah-in.
Akhirnya, kerja keras Lee Min-ho membuahkan hasil. Dia berhasil lolos casting dan mendapatkan peran utama sebagai karakter Park Du-hyeon dalam serial drama remaja berjudul Secret Campus (2006). Dalam serial itu, Min-ho beradu akting dengan Park Bo-young yang kini menjadi aktris top Korea Selatan.
Asal-usul Nama Panggungnya
Pada awal kariernya, lee menggunakan nama panggung “Lee Min” karena agensinya beranggapan bahwa nama aslinya, yakni Lee Min-ho sudah terlalu usang. Akan tetapi, karena nama panggungnya itu terdapat ucapan “imin” yang dalam bahasa Korea berarti imigrasi, membuat namanya sulit untuk muncul dalam mesin internet. Oleh karena itu, dirinya memutuskan untuk mengganti nama panggung dengan kembali menggunakan nama aslinya.
Dua Kali Mengalami Kecelakaan Tragis
Saat dirinya sedang meniti karier di usianya yang baru menginjak 19 tahun, musibah kecelakaan fatal menimpanya. Lee Min-ho mengalami kecelakaan mobil. Musibah ini enggak hanya membuat Lee koma dan dirawat di rumah sakit selama berbulan-bulan, tetapi juga hampir enggak bisa berjalan lagi.
Setelah sekian lama berada dalam kondisi kritis, Min-ho berusaha bangkit dan berjuang untuk memulihkan kembali tubuhnya. Bahkan, dia menyebut masa tersebut sebagai kondisi terkelam dan terberat semasa hidupnya. Berkat kepercayaan diri dan semangatnya untuk sembuh, Lee berhasil melewatkan masa itu dan kembali menjalani karier aktingnya.
Tragisnya, Lee Min-ho mengalami kecelakaan lagi pada 2011 saat syuting serial City Hunter (2011). Walau mobilnya hancur sebagian, tetapi kondisinya masih dalam keadaan yang baik.
Terkenal karena Boys Over Flowers
Serial ini merupakan masa bangkit dalam kariernya dan dikenal sebagai aktor romantis yang dicintai oleh penggemarnya. Berperan sebagai karakter Gu Jun-pyo, aktor berzodiak Cancer ini jadi sosok pria yang lembut dan karismatik. Drakor tersebut enggak hanya hits di Korea, tetapi juga di berbagai negara Asia termasuk Indonesia.
Boys Over Flowers (2009) bercerita tentang seorang gadis sederhana (Ku Hye-sun) yang terjerat dalam kehidupan sekelompok pemuda kaya di sekolahnya. Selain itu, Lee Min-ho juga mendapatkan banyak penghargaan, salah satunya kategori “Best New Actor” dan “Popularity Award” di Baeksang Arts Award 2009.
Terkenal pula di Layar Lebar dan Dunia Tarik Suara
Setelah sejumlah drakornya menuai banyak pujian, Lee Min-ho memutuskan untuk merambah ke dunia layar lebar. Faktanya, dia sudah membintangi 19 film layar lebar. Termasuk, menjadi pengisi suara 10 film animasi, seperti Doraemon: Nobita and the Space Heroes (2015).
Ternyata, Min-ho memiliki bakat lain di dunia tarik suara. Dirinya pernah mengisi soundtrack dalam serial The Heirs dengan judul Painful Love”. Dapat respons bagus, dirinya pun terdorong untuk secara serius mengasah bakat nyanyi. Hingga, Min-ho berhasil menciptakan album berjudul “Always” pada 2017 sebagai hadiah kepada penggemar sekaligus perayaan 10 tahun kariernya sebagai seniman.
Banjir Penghargaan
Berkat bakat aktingnya yang luar biasa, Lee Min-ho koleksi banyak penghargaan bergengsi, salah satunya Blue Dragon Film Award kategori “Popularity Award” lewat Gangnam 1970 (2015). Total, ada 8 piala yang rata-rata kategori “Aktor Terbaik” dan 10 kali masuk nominasi dari 9 ajang penghargaan.
Selain penghargaan dunia akting, dirinya juga pernah diangkat sebagai duta UNICEF untuk kampanye dalam rangka memerangi penyakit Malaria pada 2009—2010. Selain itu, Lee Min-ho juga telah menjadi Duta Pariwisata Korea Selatan dalam program Visit Korea 2016.
Saking terkenalnya, Dibuatkan Patung di Madame Tussauds
Rupanya, Lee Min-ho bukan hanya terkenal di Korea Selatan saja, tetapi hampir semua serial dan film yang dibintanginya sukses dikenal hingga mancanegara. Terbukti, aktor yang memiliki tinggi 187 cm ini telah mendapatkan sebuah kehormatan menjadi bintang yang dibuatkan patung lilin oleh museum ternama dunia, Madame Tussauds.
Masuk dalam Jajaran Aktor Termahal Korea Selatan
Rintangan dan perjuangan membawa dirinya masuk dalam jajaran aktor termahal Korea Selatan. Pasalnya, dia mengantongi sebesar 58.700 dolar (sekitar Rp870 juta) dalam satu episode drama.
Angka fantastis tersebut berkat bakat aktingnya yang selalu menjanjikan. Tercatat pada 2018, kekayaan yang dimilikinya sudah mencapai 10 juta dolar (sekitar Rp148 miliar). Menariknya, semua harta Lee Min-ho dari aset hingga investasi selalu dikelola oleh orangtuanya.
Tunggu Comeback-nya di The King: Eternal Monarch
Meski kariernya di dunia hiburan makin cemerlang, Lee Min-ho patuh kepada aturan negara. Dua tahun belakangan, Lee sempat rehat dari industri hiburan karena menjalani wamil alias wajib militer. Selesai wamil, Min-ho akan comeback lewat The King: Eternal Monarch!
Drakor ini bercerita tentang seorang kaisar Korea bernama Lee Gon (Lee Min-ho) yang mencoba untuk menutup pintu ke dunia paralel yang sengaja dibuka oleh sosok iblis. Oleh sebab itu, seorang detektif perempuan bernama Jung Tae-eul (Kim Go- eun) ikut bekerja sama membantu Lee Gon untuk menutup pintu yang menghubungkan dunia mereka. Penasaran? Siapkan diri kalian karena The King: Eternal Monarch akan tayang di Netflix pada 17 April 2020!
***
Nah, bagaimana tanggapan kalian tentang perjalanan karier Lee Min-ho? Apakah kalian sudah enggak sabar melihat aksinya dalam The King: Eternal Monarch?
