Setelah tampil dalam drama Korea Disney+ yang berjudul The Impossible Heir beberapa waktu lalu, idol Lee Jun Young dari U-KISS akan kembali hadir di layar kaca melalui drama Korea terbarunya berjudul Dreaming of a Freaking Fairy Tale. Dalam serial ini, ia akan tampil bersama Pyo Ye Jin, Kim Hyun Jin, dan Song Ji Woo.
Drama Korea yang digarap oleh sutradara Kim Min Kyung dan penulis Yoo Ja ini adalah serial komedi romantis yang menceritakan kisah Shin Jae Rim (Pyo Ye Jin), yang dalam menghadapi kenyataan pahitnya memutuskan untuk mengejar mimpinya menjadi seorang Cinderella, dan Moon Cha Min (Lee Jun Young), pewaris chaebol yang tidak percaya pada cinta.
Dalam drama mendatang tersebut, penonton akan disuguhkan dinamika tiga pasangan berbeda. Selain pasangan utama, akan akan dua pasangan yang turut menambahkan keseruan dalam plot ceritanya. Yuk, kita saksikan sederet dinamika ketiga pasangan tersebut berikut ini.
3 Dinamika Pasangan dalam drama Korea Dreaming Of A Freaking Fairy Tale
Sentuhan Romantisme Dongeng: Shin Jae Rim dan Moon Cha Min
Shin Jae Rim bertekad untuk memenuhi takdirnya dengan mengikuti nasihat ayahnya untuk “menikah dengan kekayaan”. Dalam proses untuk mencapai takdirnya tersebut, dia pun berusaha mencari seorang “pangeran di atas kuda putih” alias laki-laki chaebol yang kaya raya. Lalu, hadirlah seprang pria bernama Moon Cha Min, pewaris chaebol generasi kedelapan yang mewujudkan semua elemen penting dari kisah pangeran Cinderella dengan penampilan, kekayaan, dan keterampilannya.
Namun, seiring berjalannya waktu, sisi liar Shin Jae Rim muncul, membawa hubungan mereka ke arah yang berbeda dari narasi Cinderella biasanya. Daripada menunggu seorang pangeran di atas kuda putih, Shin Jae Rim mengambil tindakan sendiri, menunggangi kudanya sendiri untuk menentukan takdirnya. Meskipun Moon Cha Min menyangkal perasaannya terhadap Shin Jae Rim, dia tetap tertarik padanya, menghasilkan kisah cinta dongeng unik yang memenuhi impian orang dewasa.
Kisah Cinta yang Menjadi Kenyataan: Shin Jae Rim dan Baek Do Hong
Di tengah pencarian Shin Jae Rim untuk mendapatkan pasangan yang kaya, terinspirasi oleh nasihat ayahnya, dia juga mengembangkan hubungan yang menarik dengan seorang pria yang mengaguminya dan kerap memenuhi keinginan Shin Jae Rim, Baek Do Hong (Kim Hyun Jin). Penampilan Baek Do Hong yang tampan, kekayaannya, gelarnya sebagai sutradara film “10 juta penonton bioskop” termuda, dan sikapnya yang santai pun memikat hati Shin Jae Rim.
Suasana misterius di sekitar Baek Do Hong sangat menarik, memicu rasa ingin tahu apakah Shin Jae Rim akan mampu mencapai cita-citanya dan mengubah hidupnya setelah bertemu dengan wish-granting suitor -nya tersebut.
Romansa Chaebol: Moon Cha Min dan Ban Dan Ah
Moon Cha Min, yang skeptis terhadap cinta dan perjodohan, menolak jalur pernikahan chaebol yang kuno, meskipun ada ketidakstabilan dalam keluarganya. Memilih untuk hidup mandiri, ia menjalin pertunangan dengan Ban Dan Ah (Song Ji Woo), seorang teman yang berpikiran sama, di mana mereka masing-masing mempertahankan kehidupan mereka sendiri. Di dunia chaebol, bahkan perjanjian bersifat kontrak, sehingga mereka memilih perjanjian yang penuh perhitungan dan strategis agar dapat menjalani kehidupan mereka sepenuhnya.
Lalu, suatu hari hubungan antara dua pewaris chaebol yang telah mencapai keseimbangan (antara kebebasan dan tradisi) ini pun menghadapi krisis dengan kedatangan Shin Jae Rim. Kisah cinta modern antara Moon Cha Min dan Ban Dan Ah, yang terletak di dunia yang tidak dapat diakses oleh orang biasa, membangkitkan rasa ingin tahu tentang bagaimana hal itu akan terungkap.
***
Drama Korea Dreaming of a Freaking Fairy Tale yang terdiri dari 10 episode ini akan tayang perdana pada 31 Mei mendatang melalui kanal TVING. Dalam wawancara baru-baru ini, sang sutradara Baek Mi Kyung dan penulis Yoo Ja menceritakan proses kreatif mereka untuk serial ini.
“Meskipun ini adalah rom-com, saya ingin narasinya lebih tentang mengatasi kompleks Cinderella daripada menjadi cerita Cinderella yang sederhana. Saya ingin menggambarkan proses seseorang yang mencintai dirinya sendiri, bahkan bagian dari dirinya yang tidak mereka sukai,” ungkap Yoo Ja.
Baek Mi Kyung pun juga menjelaskan tentang makna pangeran di atas kuda putih yang sempat disinggung di awal-awal artikel, “Saya ingin menyampaikan pesan bahwa selama Anda mencintai dan bangga pada diri sendiri, pada akhirnya Anda akan berkembang. Perspektif pangeran di atas kuda putih juga bukan hanya sebagai karakter atau gagasan romantis, namun sebagai “kesempatan untuk mengubah jalan hidup,” ungkap sang sutradara.