Info 
*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran The Mandalorian Season 3 Episode 4 yang bisa saja mengganggu kamu yang belum nonton.
Enggak terasa, The Mandalorian telah memasuki pertengahan musim ketiganya. Minggu lalu, episode keempat yang berjudul “The Foundlings” ini rilis dan semakin banyak fakta seputar dunia Mandalorian dan galaksi Star Wars yang terungkap.
Pada episode sebelumnya, Din Djarin berhasil “menebus” kesalahannya sehingga dia serta Bo=Katan akhirnya bergabung kembali ke dalam kelompok Mandalorian. Episode kali ini pun melanjutkan kisah mereka yang kini melanjutkan hidup di tempat persembunyian Mandalorian tersebut.
Episode yang hanya berdurasi tiga puluh menit ini juga menampilkan lebih banyak budaya Mandalorian. Enggak hanya itu, kita juga diceritakan sedikit dari masa lalu Grogu yang selamat dari pembantaian Jedi “Order 66”.
Nah, seperti biasa, episode kali ini juga menyelipkan sejumlah easter egg dan referensi menarik seputar dunia Star Wars. Apa saja daftarnya? Langsung simak di bawah ini!
Easter egg dan referensi menarik The Mandalorian season 3 episode 4
1. Senjata khas Boba Fett dan Mandalorian
Di bagian awal episode, kita bisa melihat bagaimana kehidupan para Mandalorian selama berada di persembunyian. Mereka tetap rutin berlatih.
Menariknya, kita bisa melihat beberapa senjata yang familier. Pertama, ada Vibroblade yang digunakan seorang anak Mandalorian yang merupakan senjata Din Djarin sejak awal. Ada juga tampak senjata EE-3 Carbine Blaster yang menjadi senjata khas Boba Fett. Tak hanya itu, bagian pertarungan Grogu dengan seorang anak Mandalorian juga menunjukkan senjata lain, yaitu anak panah di pergelangan yang juga sering digunakan oleh Din Djarin.
2. Burung monster “Shriek-Hawks” yang menculik anak Mandalorian adalah lambang klan Vizsla
Setelah kalah melawan Grogu, anak Mandalorian tersebut pergi meninggalkan kerumunan dan pada akhirnya ditangkap oleh burung monster yang ganas. Kemungkinan besar, burung monster tersebut adalah “Shriek-Hawks”.
Nah, ternyata anak yang diambil oleh burung tersebut adalah Ragnar, putra dari Paz Vizsla. Ironisnya, “Shriek-Hawks” ini merupakan lambang dari klan Vizsla sendiri. Burung predator ini merupakan spesies yang cukup banyak ditemukan di Mandalore sebelum terjadi “Great Purge” yang menghancurkan peradaban tersebut.
3. Benteng Kyrimorut merupakan referensi dari Star Wars Legends
Shriek-Hawks bukanlah makhluk yang mudah untuk dihadapi. Ketika hendak menyelamatkan Ragnar, Armorer bahkan meminta Paz Vizsla untuk membawa tim “Shriek-Hawks”. Bo-Katan yang sudah memiliki pengalaman pun turut membantu dan menjadi pemimpin tim penyelamat.
Dia pun mengusulkan tim Mandalorian buat memanjat tebing, enggak menggunakan jetpack karena bisa menimbulkan suara yang memancing amarah sang predator. Bo-Katan pun menyebutkan bahwa tebing tersebut enggak lebih tinggi dari puncak Kyrimorut yang dia panjat ketika sedang berlatih.
Nah, Kyrimorut ini dalam Star Wars Legends merupakan salah satu benteng penting Mandalorian yang berlokasi di bagian utara planet Mandalore.
4. Adegan flashback yang menceritakan lebih banyak perspektif lain Order 66
Ketika Armorer membuatkan Grogu pakaian dari beskar, Grogu pun mengalami flashback. Hal ini mirip seperti apa yang Din Djarin alami di season pertama. Karakter yang diperankan Pedro Pascal ini juga mengalami flashback masa kecilnya ketika sang Armorer menempa besi beskar.
Nah, kali ini, adegan flashback yang dialami oleh Grogu merupakan peristiwa traumatis pembantaian Jedi dalam Order 66. Kita pun akhirnya bisa melihat bagaimana Grogu bisa selamat ketika para tentara clone serta Anakin membantai Jedi, termasuk anak-anak Padawan.
5. Aktor pemeran Jedi Kelleran Beq sebelumnya juga “tampil” dalam prekuel Star Wars
Salah satu comeback yang menjadi highlight dari episode ini adalah kehadiran Ahmed Beck sebagai Jedi Kelleran Beq. Sebelumnya, Best adalah aktor pemeran Jar Jar Binks dalam trilogi prekuel yang sebenarnya mendapat cukup banyak kritikan. Namun, kembalinya Best kini sebagai Jedi yang menyelamatkan Grogu ternyata cukup menarik perhatian banyak penggemar Star Wars.
6. Pasukan yang membantu Grogu melarikan diri berasal dari Naboo
Setelah membawa Grogu pergi dari Jedi Temple, Jedi Kelleran Beq pun bertemu dengan sekelompok pasukan untuk mengamankan Grogu. Di sana, terdapat pesawat Nubian dengan pasukan kerajaan Naboo yang akhirnya bantu menyerang para clone troopers yang memburu para Jedi. Referensi terkait Naboo ini cukup menarik mengingat planet tempat Padme Amidala tersebut berasal menjadi salah satu planet yang penting dalam semesta Star Wars.
7. “Petunjuk” bagaimana Mandalorian menaklukkan Mythosaur
Di season pertama, Kuill pernah menyemangati Din Djarin untuk belajar menaiki Blurrg. Dia berkata bahwa leluhur Mandalorian pernah menaiki dan menjinakkan Mythosaur sehingga tentunya Blurrg bukanlah makhluk yang sulit ditakluki oleh Din Djarin.
Nah, episode keempat ini bisa jadi memberikan petunjuk bagaimana Mandalorian menjinakkan Mythosaur di zaman kuno. Soalnya, di episode sebelumnya, kita telah diberi petunjuk bahwa Mythosaur benar-benar masih ada dan episode kali ini menunjukkan bagaimana para Mandalorian menaklukkan hewan predator liar seperti burung Shriek-Hawk tersebut.
***
Nah, itulah deretan easter egg dan referensi menarik seputar galaksi Star Wars dalam episode keempat season ketiga The Mandalorian. Di antara daftar tersebut, manakah yang paling menarik menurut kalian? Bagikan pada kolom komentar di bawah, ya! Jangan lupa ikuti KINCIR untuk informasi menarik seputar film atau serial lainnya.
