Info 
Kartun dewasa Amerika ini memang selalu menghadirkan cerita yang enggak hanya konyol tapi terkadang gelap dan juga kontroversial. Didukung oleh kebebasan berbicara yang santer disuarakan oleh South Park memang menjadi medium yang bagus untuk dibawakan ke dalam kartun dewasa yang lebih fleksibel membawakan cerita.Hampir semua episode South Park selalu menghadirkan kejadian-kejadian jenaka yang berangkat dari humor gelap dan pertimbangan pesan yang serius.
Berikut adalah pilihan beberapa episode South Park yang selain sangat lucu, juga membawa cerita dengan pesan moral yang kritis.
1. "Ginger Cow" (Season 17 Episode 6)
Masalah agama memang menjadi masalah sensitif dan dianggap tabu. South Park bisa dibilang sangat berani mengambil sindiran-sindiran keras pada isu agama. Episode ini bisa dibilang sebagai episode South Park yang mengambil isu agama dengan pembawaan yang baik. Ceritanya, Eric Cartman mendandani seekor sapi agar telihat ginger untuk menyindir temannya, Kyle Broflovski yang seorang Yahudi dan berambut merah.
Diceritakan kalau sapi ginger ini menimbulkan kehebohan karena dianggap sebagai sapi sakral yang ada di ramalan Kristen, Yahudi, dan Islam. Sontak tiga agama semit tersebut ingin memiliki kuasa atas sapi suci itu. Kyle lantas berceramah kalau keadaan sapi ini enggak seharusnya menimbulkan permusuhan dan pada akhirnya ketiga agama tersebut berdamai dengan membawa sapi ini ke Jerusalem. Nantinya, Eric Cartman berusaha mengusik kedamaian ini dengan mengancam Kyle kalau ia akan memberi tahu bahwa dialah yang mendandani sapi tersebut dan ramalan ketiga agama itu hanyalah omong kosong belaka.
2. "Super Best Friends" (Season 5 Episode 3)
Episode ini adalah salah satu episode kontroversial yang sempat membuat South Park diserang oleh banyak pihak. Bagaimana tidak, di dalam episode ini South Park memotret tokoh-tokoh agama mulai dari Yesus, Buddha, Krishna, dan Muhammad sebagai lingkaran super hero. Dengan mengambil isu agama dan langsung memotret tokoh-tokoh agama tersebut, banyak yang menyerang dan melarang penayangan episode ini.
Meski begitu, ternyata kalau dipikir-pikir episode ini mengkritik soal perpecahan umat beragama yang merasa bahwa agamanya sendirilah yang paling benar. Dalam satu kesempatan, jika tokoh-tokoh keagamaan tersebut mempunyai kekuatan untuk menyelamatkan umat manusia, mereka akan bersatu sebagai lingkaran pahlawan super. Mereka enggak merasakan perbedaan atau membenci satu sama lain dan mereka bersatu untuk menumpas kejahatan dan tipu daya orang-orang jahat yang ingin menghancurkan dunia dengan perselisihan.
Baca Juga: 6 Serial Kartun yang Enggak Layak Ditonton Anak Kecil
3. "Big Gay Al's Big Gay Boat Ride" (Season 4 Episode 1)
Isu gay atau hubungan sesama jenis memang menjadi perhatian global dan cukup santer disuarakan di awal abad ke-21. Pada episode berjudul "Big Gay Al's Big Gay Boat Ride", tokoh South Park bernama Stan mendapati hewan peliharaannya, Sparky, ternyata adalah seekor anjing yang gay. Enggak cuma menolak anjing betina, Sparky juga terlihat memakai make up dan selendang untuk menunjukan sisi feminimnya.
Sering diolok-olok oleh temannya, Stan lantas membuang Sparky. Di tengah jalan, Sparky bertemu dengan Big Gay Al, seorang laki-laki paruh baya yang juga seorang gay dan mengajak Sparky untuk tinggal bersamanya di sebuah kapal atau bahtera yang ia sebut 'Big Gay Boat'. Di sanalah Sparky bisa bebas menjadi dirinya sendiri tanpa cercaan dari orang-orang. Karena sekuat apapun kita berusaha mengubah orang lain, kita enggak punya hak atas itu.
4. "The Death Camp of Tolerance" (Season 6 Episode 14)
Toleransi dan kebersamaan bisa jadi berusaha menggarisbawahi moral yang baik. Tapi justru South Park melihat kalau hal seperti itu juga layak untuk disindir. Di sebuah episode berjudul "The Death Camp of Tolerance", Mr. Garrison guru dari anak-anak tokoh utama di South Park, berusaha untuk memonopoli kecenderungan seksualnya. Saat itu, jika sekolah di Amerika tidak menghargai guru dengan kecenderungan gay, sekolah bisa dituntut dengan jumlah uang yang sangat besar. Mr. Garrison berusaha dikeluarkan dari sekolah dengan mendemonstrasikan preferensi seksualnya di kelas.
Saat itu hanya empat anak tokoh utama dari South Park yang merasa jijik dan karenanya orang tua mereka mengirim mereka ke sebuah camp yang mengajarkan tentang toleransi. Uniknya, camp tersebut dibuat seolah-olah seperti camp NAZI yang menyerempet istilah camp toleransi dengan camp konsentrasi. Episode ini menyindir bahwa toleransi, kini diajarkan seperti sebuah paham fasisme baru yang enggak bisa ditakar-takar lagi dan itu sangat berbahaya.
5. Black Friday (Season 17 Episode 7)
Episode "Black Friday" sebenarnya adalah sebuah bagian dari trilogi. Kurang lebih, ketiga episode tersebut menyindir konsumerisme Amerika dengan membawa potongan-potongan serial Game of Thrones di dalamnya. Di dalam trilogi tersebut, anak-anak di South Park terpecah menjadi dua kubu yang mendukung PS4 dan XBOX dalam perang konsol.
Episode ini menyindir peristiwa Black Friday yang kerap menjadi momen berbelanja bagi keluarga di Amerika Serikat. Diskon yang gila-gilaan di hari itu bikin orang-orang dateng ke mall dan saling injak demi untuk mendapat barang dengan harga murah meriah. Melihat kenyataan dari tahun ke tahun yang tetap seperti itu, episode ini mengambil kejadian yang realistis kalau di Amerika Serikat, setiap tahun orang gila-gilaan ketika Black Friday.
***
Kartun South Park memang bisa dibilang sebagai kartun yang sangat kritis. Apakah lo udah pernah menonton episode tersebut? Buat yang penasaran sama episode lain yang juga sangat tajam, cek bagian keduanya nanti, ya!
