Info 
*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran Secret Invasion Episode 3 yang bisa saja mengganggu kalian yang belum menonton.
Memasuki pertengahan season, episode ketiga Secret Invasion terasa semakin intens dengan ancaman invasi Skrull yang terasa makin nyata. Pada episode sebelumnya, para penonton diceritakan kilas balik ketika Nick Fury menjanjikan para Skrull bahwa dirinya bakal mencarikan mereka rumah baru jika mereka mau membantu menjadi mata-mata untuk kepentingan manusia. Kecewa dengan Fury, Gravik pun tumbuh penuh dendam hingga kini bertekad untuk memusnahkan ras manusia dan mengambil alih bumi untuk para Skrull.
Di episode kali ini, Gravik kembali berencana melancarkan serangan dengan meluncurkan misil dari kapal selam untuk meledakkan pesawat yang berisi anggota PBB. Kalau hal ini sampai terjadi, tentunya dunia bakal dilanda perang ketiga yang akhirnya bakal menewaskan banyak manusia, tepat seperti apa yang Gravik inginkan.
Nick Fury yang mengetahui hal ini pun enggak tinggal diam. Meski sempat bertengkar, akhirnya Fury dan Talos kembali bekerja sama untuk menghentikan Skrull pimpinan Gravik tersebut.
Seperti biasa, episode kali ini juga enggak lupa menyelipkan sejumlah easter egg dan referensi terkait semesta Marvel, baik dalam MCU maupun dari komiknya. Langsung saja simak daftarnya berikut ini!
Easter eggs dan referensi menarik di episode 3 Secret Invasion
1. Gravik akhirnya menyebutkan “Super Skrull” yang merupakan referensi dari komiknya
Kehadiran “Super Skrull” memang telah di-tease dari episode-episode sebelumnya. Mulai dari percakapan Talos dan Fury di kereta soal Super-Skrull Dro’ge versi komik hingga penelitian Dalton yang melibatkan DNA Groot. Namun, nama “Super Skrull” ini baru pertama kali disebutkan di episode kali ini. Gravik mengajak para Skrull Council mengunjungi markasnya dan melihat penelitian yang memanfaatkan DNA makhluk-makhluk dengan superpower.
Pemimpin kelompok radikal Skrull tersebut pun mengungkapkan bahwa mereka enggak cukup jadi Skrull biasa untuk nantinya melawan para superhero di bumi. Oleh karena itu, mereka harus punya kekuatan khusus dan menjadi Super Skrull. Hal ini pun merupakan referensi dari komiknya yang memang menampilkan Skrull dengan kekuatan super layaknya para superhero di bumi.
2. Percakapan Nick Fury dengan Varra yang mereferensikan Dreykov di Black Widow (2021)
Seperti episode sebelumnya, episode kali ini juga memberikan adegan kilas balik di era 1990-an. Adegan ini menampilkan Nick Fury yang bertemu dengan seorang wanita yang merupakan Skrull bernama Varra. Skrull yang di akhir episode kedua ini terungkap sebagai istri Fury ini dulunya merupakan salah satu anggota divisi yang membantu Fury sebagai mata-mata untuk S.H.I.E.L.D.
Ketika sedang berbincang, Varra pun menyodorkan berkas amplop coklat berisi rahasia penting dan dia berkata bahwa hal ini bakal bikin orang-orang suruhan Dreykov kewalahan. Nah, kalau kalian ingat, Dreykov ini merupakan pemimpin Red Room yang menjadi villain utama dalam film solo Black Widow (2021).
3. Kekuatan Gravik menyembuhkan tangannya merupakan referensi dari Extremis dari Iron Man 3 (2013)
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, Gravik memang berencana membuat Super Skrull dengan mengambil DNA makhluk-makhluk berkekuatan super. Di episode ketiga ini, Gravik pun menunjukkan salah satu kekuatan yang telah dia miliki. Ketika berbicara dengan Talos dan menyinggung soal putrinya, G’iah, Talos pun marah dan akhirnya menancapkan pisau ke tangan Gravik.
Namun, luka pada tangan Gravik tersebut sembuh dengan sekejap dan tampak api bersinar yang muncul ketika dia mengepalkan tangannya. Nah, kekuatan ini mirip dengan kelompok Extremis di Iron Man 3 (2013). Mereka adalah para tentara mutasi dengan kekuatan super yang membuat mereka bisa mengeluarkan api dari tangan mereka dan sembuh dalam sekejap.
4. Pernyataan Fury kalau enggak ada yang memanggilnya Nick jadi petunjuk untuk membedakan Skrull atau asli
Ketika Fury dan Talos mendatangi Skrull yang menjadi “kunci” rencana Gravik dalam meluncurkan misil, Fury sempat hampir terkecoh. Soalnya, dia menerima telepon dari Talos yang mengatakan bahwa dirinya ada di lantai atas.
Namun, Talos memanggilnya dengan sebutan “Nick”. Hal ini pun membuat Fury curiga dan akhirnya berhasil menyelamatkan Talos asli yang lagi ditahan oleh Bob, skrull radikal pimpinan Gravik tersebut. Fury pun berkata, “Enggak ada yang memanggilku Nick, Bob!” Nah, Fury sendiri sebenarnya pernah mengatakan hal serupa kepada Carol Denvers di film Captain Marvel (2019) bahwa enggak ada yang memanggilnya Nick atau Nicholas, hanya Fury saja.
5. Percakapan istri Fury di telepon dengan Rhodes yang diduga adalah Skrull
Seperti episode-episode sebelumnya, episode kali ini juga diakhiri dengan adegan yang cukup mengejutkan. Adegan tersebut menampilkan istri Fury yang menerima telepon dengan suara identik dengan Rhodes sambil bersiap-siap mengambil pistol yang dia simpan.
Hal ini memperkuat dugaan bahwa Rhodes yang memecat Fury di episode sebelumnya adalah Skrull yang bekerja untuk Gravik. Dari akhir episode ini, sebagian penonton pun berspekulasi bahwa istri Fury ini memang telah menjadi bagian dari kelompok radikal Gravik.
***
Itulah deretan easter egg dan referensi menarik yang KINCIR temukan sepanjang episode ketiga Secret Invasion. Apakah kalian menemukan easter egg lain yang enggak kalah menariknya? Bagikan pada kolom komentar di bawah, ya! Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin informasi seru seputar film atau serial lainnya.
