Info 
*Spoiler Alert: Review film Road House mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.
Kamu yang lahir atau tumbuh di era 1980-an mungkin tahu atau pernah menonton salah satu film aksi yang dirilis pada era tersebut, yaitu Road House (1989). 35 tahun setelah perilisan Road House, Prime Video merilis film versi remake-nya yang juga diberi judul yang sama. Walau remake, cerita yang ditawarkan Road House versi 2024 tidak sama persis dengan versi orisinalnya.
Road House versi remake digarap oleh Doug Liman, sosok yang juga menyutradarai Edge of Tomorrow (2014), Mr. & Mrs.Smith (2005), dan The Bourne Identity (2002). Film ini dibintangi deretan bintang ternama, di antaranya Jake Gyllenhaal, Conor McGregor, Daniela Melchior, Jessica Williams, Lukas Gage, dan aktor lainnya. Faktanya, Road House merupakan film debut McGregor sebagai aktor, loh!
Road House berkisah tentang mantan petarung Ultimate Fighting Championship (UFC), bernama Elwood Dalton, yang direkrut untuk menjaga keamanan kelab bernama Road House. Saat bertugas di Road House, Dalton baru tahu bahwa tempat kerjanya ternyata diincar mafia sehingga selalu ada keributan di sana.
Review film Road House
Film pure action dengan sajian aksi yang raw
Karakter utama film ini, yaitu Elwood Dalton, diceritakan sebagai mantan petarung UFC. Dari karakter utamanya saja, enggak mengherankan jika Road House dipenuhi dengan banyak aksi, bahkan saya bisa bilang ini adalah film pure action yang dibumbui dengan elemen drama. Cerita ringan yang ditampilkan Road House seakan mengajak penontonnya untuk fokus dalam menikmati setiap aksi yang disajikan film ini.
Salah satu nilai plus dari Road House sebagai film aksi adalah film ini menampilkan aksi yang terasa mentah atau raw, dalam arti positif. Maksudnya adalah aksi yang mendominasi film ini hadir dalam bentuk pertarungan tangan kosong yang gerakan atau koreografinya terasa natural seperti kita melihat pertarungan adu jotos di dunia nyata. Jelas sekali gaya bertarung UFC punya pengaruh besar untuk setiap sajian aksi di film ini.
Selain ada bumbu drama, kamu juga bisa menemukan elemen komedi pada Road House. Bukan jenis komedi yang konyol, komedi film ini lebih mengarah ke sarkastis. Apalagi karakternya Conor McGregor, yaitu Knox, beberapa kali mengeluarkan celotehan yang terkesan mengejek tetapi lucu. Tingkah polos tetapi sok jagoannya karakter bernama Moe juga semakin menambah kelucuan filmnya.
Conor McGregor berhasil curi perhatian di film debutnya
Sebagian besar dari kamu pasti tahu Conor McGregor adalah petarung UFC. Sukses di UFC, McGregor kini mengembangkan kariernya sebagai aktor dan debut di Road House. Berhubung Road House adalah film aksi, McGregor terlihat begitu bersenang-senang dan sangat cocok untuk membintangi film ini. McGregor juga terlihat begitu effortless dalam memerankan karakter “segila” Knox.
Jake Gyllenhaal yang menjadi pemeran utama jelas melakukan persiapan matang untuk memerankan Elwood Dalton, khususnya dalam persiapan fisik. Di sini kamu bisa melihat Gyllenhaal yang paling berotot di sepanjang kariernya. Selain McGregor dan Gyllenhaal, penampilan Billy Magnussen juga menarik perhatian saya karena dia bisa membuat karakternya menjadi villain yang sangat menyebalkan.
Visual dengan vibes ala film awal 2000-an
Cerita di Road House berlatar waktu pada masa kini. Namun di sepanjang filmnya, saya merasakan nuansa ala film 2000-an pada visualnya, dari segi desain produksi dan sinematografinya. Jangan salah sangka, saya malah merasa ini adalah hal positif dari filmnya karena visual klasik seperti ini malah jadi hal yang segar pada dunia perfilman pada masa kini. Penggunaan lagu “Enter Sandman” pada filmnya juga sangat sesuai dengan tema filmnya yang menceritakan tentang ketangguhan.
***
Road House hadir sebagai film pure action yang menonjolkan pertarungan hand combat atau tangan kosong sebagai sajian aksinya. Gaya bertarung UFC jelas punya pengaruh besar dalam koreografi aksi yang ditampilkan film ini. Untuk ukuran debutnya sebagai aktor, Conor McGregor berhasil mencuri perhatian dengan “kegilaannya” dalam memerankan karakternya.
Setelah baca review film Road House, apakah kamu jadi tertarik menonton film aksi ini? Buat yang sudah menonton, jangan lupa bagikan pendapat kamu tentang film ini, ya!
