Beetlejuice Beetlejuice

Review Film Beetlejuice Beetlejuice (2024)

Beetlejuice Beetlejuice
Genre
  • fantasi
  • komedi
Actors
  • Catherine O'Hara
  • Jenna Ortega
  • Justin Theroux
  • Michael Keaton
  • Winona Ryder
Director
  • Tim Burton
Release Date
  • 04 September 2024
Beetlejuice Beetlejuice
Rating
4 / 5

*Spoiler Alert: Review film Beetlejuice Beetlejuice mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.

Tim Burton dikenal sebagai salah satu sutradara Hollywood legendaris dengan karya-karyanya yang nyeleneh secara cerita dan estetikanya. 36 tahun lalu, Burton merilis film yang membesarkan namanya di Hollywood, yaitu Beetlejuice (1988). Enggak disangka setelah puluhan tahun dari perilisan Beetlejuice, Burton memutuskan untuk menggarap sekuelnya yang diberi judul Beetlejuice Beetlejuice.

Tiga aktor dari film pertama Beetlejuice kembali lagi di sekuelnya, di antaranya Michael Keaton yang merupakan pemeran Betelgeuse, Winona Ryder, dan Catherine O’Hara. Selain mereka, film ini dibintangi deretan aktor yang baru bergabung, di antaranya Jenna Ortega, Justin Theroux, Monica Belluci, dan Willem Dafoe.

Trailer Beetlejuice Beetlejuice

Berlatar 36 tahun setelah kejadian di film sebelumnya, Beetlejuice Beetlejuice kini berfokus pada keluarga Deetz yang harus kembali ke rumah mereka di Winter River setelah kematian sang kepala keluarga, Charles Deetz. Gara-gara kembali ke rumah tersebut, Lydia Deetz harus berhadapan lagi dengan trauma masa lalunya, yaitu Betelgeuse. Ditambah lagi, anaknya Lydia, yaitu Astrid Deetz, malah terjebak masalah yang berhubungan dengan alam baka.

Review film Beetlejuice Beetlejuice

Menyenangkan nan absurd, seperti pengalaman menonton film pertamanya

Beetlejuice Beetlejuice

Buat yang sudah pernah menonton film pertama Beetlejuice; apa, sih, yang membuat film tersebut menarik padahal ceritanya aneh dan terkesan berantakan? Yap, sutradara Tim Burton berhasil mengemas cerita absurd tersebut menjadi pengalaman menonton menyenangkan, yang membuat Beetlejuice menjadi film fantasi unik di era 1980-an. Kabar baik buat penggemar film pertamanya, Burton berhasil membawa kembali sisi menarik dari film pertamanya ke Beetlejuice Beetlejuice.

Seperti film pertamanya, kamu bakal mendapatkan pengalaman menonton absurd yang memang tidak akan terasa masuk akal. Namun, keabsurdan tersebut memang cocok dengan karakteristik sang karakter utama di film ini, yaitu Betelgeuse, serta cocok dengan komedi yang dihadirkan lewat ceritanya. Bagi orang yang sudah menonton film pertamanya, Beetlejuice Beetlejuice jelas menjadi ajang nostalgia karena nuansa dari film pertamanya masih terasa begitu kental di sekuelnya.

Menariknya, Beetlejuice Beetlejuice malah menjadi proses pengembangan karakter untuk Lydia Deetz. Siapa sangka, remaja gotik nan kelam yang ditampilkan di Beetlejuice akhirnya menjadi sosok ibu di sekuelnya. Itulah sebabnya, Beetlejuice Beetlejuice fokus dalam memperlihatkan perjuangan Lydia untuk menjadi sosok ibu yang baik untuk Astrid Deetz. Dibandingkan film pertamanya, unsur keluarga di sekuelnya terasa lebih dalam.

Sutradara Burton juga enggak lupa memasukkan unsur musikal di Beetlejuice Beetlejuice, yang dulunya juga menjadi salah satu poin menarik di film pertamanya. Apalagi momen musikal yang cukup epic pada Beetlejuice Beetlejuice diletakkan pada bagian ending filmnya, yang membuat film ini ditutup dengan cara yang sangat menyenangkan. Enggak diragukan lagi, Beetlejuice Beetlejuice menjadi angin segar di dunia perfilman yang kini kekurangan film fantasi komedi absrud seperti ini.

Para aktornya berhasil menampilkan sisi absurd karakternya masing-masing

Beetlejuice Beetlejuice

Walau sudah 36 tahun tidak memerankan Betelgeuse, Michael Keaton ternyata masih sangat mampu untuk memerankan karakter tersebut. Performa penampilan Keaton di Beetlejuice Beetlejuice sama sekali tidak mengalami penurunan dari penampilannya di film sebelumnya. Keaton masih berhasil menampilkan sisi konyol, bodoh, dan amoralnya Betelgeuse dengan sangat mulus, seakan tidak ada jarak 36 tahun dari penampilannya.

Selain Keaton, KINCIR bisa bilang aktor-aktor Beetlejuice Beetlejuice lainnya juga berhasil menampilkan sisi charming mereka dengan menonjolkan keabsurdan karakter masing-masing. Dua aktor dari film sebelumnya, yaitu Winona Ryder dan Catherine O’Hara, juga tampil sama baiknya dengan Michael Keaton sebagai Lydia dan Delia Deetz. Aktor-aktor yang baru bergabung juga berhasil mengimbangi para pemain lamanya, khususnya Willem Dafoe yang berhasil mencuri perhatian dengan keabsurdannya.

Tetap mempertahankan gaya visual dan scoring dari film sebelumnya

Beetlejuice Beetlejuice

Salah satu yang bikin Beetlejuice Beetlejuice otomatis membuat kamu bernostalgia adalah karena sutradara Tim Burton tetap menghadirkan estetika visual dan scoring dari film pertamanya ke sekuelnya. Bahkan gaya opening film ini bisa dibilang hampir sama dengan opening film pertamanya. Jadi jangan heran bagi orang yang belum pernah menonton film pertamanya, kamu bakal menemukan efek visual yang terkesan jadul di Beetlejuice Beetlejuice karena itulah identitas visual dari seri film Beetlejuice.

Walau terkesan aneh di era masa kini, efek visual Beetlejuice Beetlejuice benar-benar mendukung keabsurdan filmnya. Namun di luar hal itu, sutradara Burton dan timnya jelas sangat niat dalam merancang desain produksi film ini, mulai dari pembangunan set alam baka hingga kostum dan make up yang digunakan para aktor. Burton sama sekali tidak bergantung pada CGI dalam menampilkan karakter-karakter alam baka yang penampilannya aneh-aneh.

Seperti film pertamanya, musik Beetlejuice Beetlejuice juga kembali digarap oleh Danny Elfman, yang tentu saja tidak gagal menghadirkan musik dan scoring berkesan di sepanjang film ini, termasuk musik-musik dari film pertamanya yang begitu ikonis. Selain itu, sutradara Burton kembali berhasil mengeksekusi adegan musikal pada ending film ini dengan pemilihan lagunya serta memperlihatkan para aktor yang harus menari di momen ini.

***

Walau hadir dengan cerita baru, Beetlejuice Beetlejuice jelas menjadi ajang nostalgia bagi orang-orang yang menonton film pertamanya. Segala keabsurdan dan kekonyolan yang ada di film pertamanya dibawa kembali ke sekuelnya, dengan konflik keluarga yang lebih dalam. Dengan jarak 36 tahun dari film sebelumnya, Michael Keaton masih sangat prima dalam memerankan Betelgeuse seakan tidak ada jarak puluhan tahun dari penampilan dia sebelumnya.

Bagi yang ingin menonton Beetlejuice Beetlejuice, KINCIR sangat menyarankan supaya kamu menonton film pertamanya untuk lebih bisa memahami ceritanya dan estetika visual seri film ini. Setelah baca review film Beetlejuice Beetlejuice, apakah kamu jadi tertarik menonton film fantasi komedi ini? Buat yang sudah menonton, jangan lupa bagikan pendapat kamu tentang film ini, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.