Review Film 13 Bom di Jakarta (2023)

*Spoiler Alert: Review film 13 Bom di Jakarta ini mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.

Karya Angga Dwimas Sasongko di tahun 2023 cukup menarik untuk dibahas. Pada awal tahun, ia memulai dengan merilis film romansa dan menutup 2023 dengan penuh ledakan! Film tersebut adalah 13 Bom di Jakarta yang diklaim sebagai film aksi Indonesia terbesar pada 2023 ini.

Sinopsis film 13 Bom di Jakarta berkisah tentang ancaman dari sekumpulan teroris pimpinan pria misterius bernama Arok (Rio Dewanto) yang meneror kota dengan meletakkan 13 bom di Jakarta dan akan meledak setiap delapan jam. Pengeboman ini baru akan terhenti seandainya para teroris berhasil memenuhi tujuan terselubung utama mereka.

Badan Intelijen ICTA yang menangani kasus ini pun menemukan dua pengusaha muda, yaitu Oscar (Chicco Kurniawan) dan William (Ardhito Pramono), yang berdasarkan penelusuran diduga terlibat dalam aksi teroris tersebut. Namun, misi yang rahasia ini menjadi semakin rumit ketika ada penyusup di tim mereka.

Nah, sebelum kamu nonton film 13 Bom di Jakarta, simak terlebih dahulu ulasan KINCIR berikut ini!

Review film 13 Bom di Jakarta

Sajikan teror yang intens sejak awal

Film 13 Bom di Jakarta sudah berhasil menghadirkan teror dari kelompoknya Arok sejak film baru berlangsung sekitar 10 menit. Setelah itu, teror yang terjadi dalam filmnya juga dikemas dengan padat sehingga ketegangannya tetap terjaga sepanjang film yang berdurasi hampir menyentuh 2 jam setengah. Intensitas teror yang dihadirkan oleh kelompoknya Arok, serta usaha badan ICTA untuk menghentikannya begitu konsisten sejak awal hingga akhir.

Selain itu, film ini juga menyisipkan konflik yang berkaitan dengan permasalahan ekonomi yang relate dengan tren. Riset tentang dunia ekonomi, khususnya di bidang Bitcoin pada film ini terlihat matang sehingga bukan cuma menjadi pemanis saja. Bahkan, tema ekonomi bisa dibilang menjadi pemantik dari segala konflik yang ada.

Lalu, terlepas dari tindakan jahat kelompoknya Arok, film ini tetap berhasil membuat penonton bersimpati dengan kelompok antagonis tersebut. Bahkan, rasanya enggak menutup kemungkinan kalau ada sejumlah penonton yang justru berpihak pada kelompoknya Arok dan berharap mereka menang karena penggambaran mereka yang bikin simpati tersebut.

Jajaran cast dengan akting yang solid

Jajaran pemain utama film 13 Bom di Jakarta diisi oleh aktor Indonesia papan atas. Mulai dari Rio Dewanto, Chicco Kurniawan, Putri Ayudya, Ganindra Bimo, Niken Anjani, hingga Rukman Rosadi. Jadi, rasanya kualitas akting dari para pemain utamanya sudah tidak perlu diragukan lagi, khususnya Rio Dewanto yang menurut KINCIR berhasil tampil paling dominan dalam film ini sebagai antagonis utama.

Di luar jajaran pemain utama, para pemeran pendukung dari film ini juga terbilang berhasil tampil dengan solid. Namun, di antara sekian banyak pemain pendukung, menurut KINCIR yang paling berhasil mencuri perhatian adalah Lutesha yang berperan sebagai kekasihnya William, serta Muhammad Khan yang berperan sebagai salah satu rekannya Arok.

Desain produksi yang terasa megah

Faktor terbesar yang membuat genre aksi dalam film 13 Bom di Jakarta terasa intens bisa dibilang terletak pada desain produksinya. Mulai dari properti, scoring, hingga efek visual dalam film ini terasa digarap dengan niat sehingga terlihat sangat megah dan bombastis untuk sebuah film aksi.

Film ini juga terbilang lebih banyak mengandalkan practical effects ketimbang efek visual CGI sehingga adegan aksinya terlihat lebih realistis. Produksi yang megah ini pun membuat klaim kalau 13 Bom di Jakarta adalah film aksi Indonesia terbesar pada 2023 memang benar adanya. Sebab, pada tahun ini memang rasanya enggak ada film aksi lokal yang produksinya semasif 13 Bom di Jakarta.

***

Dengan ceritanya yang dikemas intens dan produksinya yang megah, 13 Bom di Jakarta layak disebut sebagai tontonan yang seru dan bombastis untuk menutup akhir tahun. Jika kamu tertarik, film ini sudah bisa disaksikan di sejumlah jaringan bioskop Indonesia mulai 28 Desember 2023.

Bagaimana tanggapan kamu dengan review film tersebut? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk ulasan film lainnya, ya!