Nirina akan kembali membintangi film layar lebar terbarunya berjudul Jatuh Cinta Seperti di Film-film (JESEDEF). Film ini kembali mempertemukan Nirina dengan Ringgo Agus Rahman, setelah keduanya sama-sama bermain di film Keluarga Cemara.
Menariknya, film ini benar-benar sejalan dengan pengalaman personal Nirina Zubir. Film ini mengisahkan tentang seorang wanita bernama Hana yang kehilangan warna dalam hidupnya setelah suaminya meninggal dunia. Hal serupa pun dirasakan oleh Nirina di dunia nyata.
“Waktu itu, Na ditinggal tiba-tiba oleh mama. Kalau kita ditinggal meninggal karena sakit, ibaratnya kita bisa mempersiapkan. Tapi ini mama meninggal dalam tidur dan sebelumnya kita masih ngobrol. Dan itu rasanya benar-benar kayak semua hilang, dan kehilangan itu sama dengan kehilangan Hana, bedanya Hana kehilangan suaminya,” ungkapnya.
Nirina Zubir ungkap nasib karakternya di film Jauh Cinta Seperti di Film-Film
Pengalaman itu membuat Nirina langsung mengiyakan ketika ditawari untuk memainkan peran Hana di film JESEDEF oleh Yandy Laurens, penulis sekaligus sutradara JESEDEF. “Saya bilang ke Yandy, wah ini sih ngena banget. Karena memang bisa merasakan kehilangan warna seperti yang dirasakan karakter Hana di film ini,” lanjut Nirina.
Bukan cuma dari segi cerita yang membuat Nirina merasa yakin untuk bermain di film ini, tapi elemen visual yang unik juga membuatnya semakin yakin. 80 persen film ini akan hadir dalam visual hitam putih dan 20 persen berwarna.
Tak cuma menghadirkan kesedihan, film ini juga akan dilengkapi dengan sentuhan komedi di dalamnya. “Walaupun JESEDEF akan menceritakan rasa sedih yang mendalam dari seorang Hana, tapi akan hadir sentuhan komedi-komedi di dalam filmnya, yang justru akan memperkaya rasa di filmnya. Sehingga ceritanya nggak hanya di situ situ saja,” ungkap Yandy Laurens selaku penulis dan sutradara film JESEDEF.
Tentunya ini akan memberikan pengalaman berbeda untuk para penonton yang menyaksikan JESEDEF di bioskop. Dan pastinya, akan ada orang-orang yang merasa dekat dengan rasa sedih yang diangkat lewat film ini. “Semoga penonton relate dan bisa merasakan kehilangan warna seperti Hana, dan semoga akan banyak penonton yang berbagai rasa itu bersama Hana di bioskop nanti mulai 30 November 2023,” tutur Ernest Prakasa, selaku produser film JESEDEF.
Film dari Imajinari ini menceritakan kisah cinta dewasa antara Hana (Nirina Zubir) dan Bagus (Ringgo Agus Rahman). Hana baru saja ditinggal wafat suaminya sementara Bagus sudah menyimpan rasa untuk Hanna sejak mereka masih sekolah. Bagus ingin menyatakan perasaannya dengan membuat film tentang pertemuan mereka kembali, dan proses perjalanan tumbuhnya cinta mereka.
Sambil menunggu penayangan JESEDEF di bioskop mulai 30 November 2023 mendatang, trailer film ini sudah bisa ditonton di YouTube dan media sosial Imajinari mulai 2 November 2023. Nantikan info update mengenai Jesedef di media sosial @imajinari.id.