Jakarta Film Week 2024 siap kembali hadir di tahun keempatnya. Kali ini mereka mengambil tema“Resonance”!. Festival ini bakal digelar dari tanggal 23-27 Oktober 2024 di beberapa lokasi seru di Jakarta, seperti CGV Grand Indonesia, Taman Ismail Marzuki, dan Mercure Jakarta Cikini.
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta kembali mendukung festival ini dengan semangat menjaga ekosistem perfilman di ibu kota. Andhika Permata, Kepala Dinas, mengungkapkan betapa pentingnya Jakarta sebagai pusat kreativitas yang terus berkembang. “Jakarta Film Week adalah salah satu cara kami menyajikan hiburan berkualitas bagi warga Jakarta sekaligus memperkuat industri film,” katanya dalam konferensi pers di CGV FX Sudirman.
Tahun ini, tema “Resonance” diangkat untuk menunjukkan bagaimana film dapat memberikan dampak yang luas. Rina Damayanti, Festival Director, mengungkapkan bahwa antusiasme sineas semakin meningkat. Total ada 1132 film dari 85 negara yang berpartisipasi. Hasilnya, 140 film dari 50 negara berhasil diseleksi untuk ditayangkan.
Dari film-film yang telah terseleksi dapat ditonton secara offline di CGV Grand Indonesia dan Taman Ismail Marzuki. Namun sejumlah film yang tayang di Jakarta Film Week juga bisa dinikmati secara online melalui Vidio.
“Kami sangat bangga bisa menghadirkan film-film yang menjadi kebanggaan kami, yang akan diumumkan segera. Di tahun 2024 ini, Jakarta Film Week semakin berwarna dengan kehadiran film-film dari 50 negara. Program-program yang kami tawarkan pun, kami semakin beragam dan semoga bisa memperkuat industri film tanah air,” ujar Novi Hanabi, Program Manager Jakarta Film Week 2024.
Jakarta Film Week juga mengumumkan film pembuka tahun ini yaitu Sampai Jumpa, Selamat Tinggal yang disutradarai oleh Adriyanto Dewo, produksi Adhya Pictures dan Relate Films. Sementara film penutup festival tahun ini berasal dari Vietnam yang berjudul Don’t Cry, Butterfly, disutradarai oleh Duong Dieu Linh, yang akan menambah kemeriahan Jakarta Film Week 2024.
Film Don’t Cry, Butterfly berhasil memenangkan dua penghargaan di Festival Film Venice 2024, setelah tayang perdana di ajang bergengsi Venice Critics Week. Film ini memperoleh penghargaan utama sebagai film terbaik dan penghargaan untuk film paling inovatif.
Adriyanto Dewo, sebagai sutradara Sampai Jumpa, Selamat Tinggal, turut hadir dan memberikan komentarnya, “Semoga film fresh from the oven ini bisa diterima teman-teman di Jakarta Film Week,” ungkapnya tanpa membocorkan sedikit pun tentang film ini. Pasalnya, penayangan film ini di Jakarta Film Week 2024 juga akan menjadi momen world premiere untuk Sampai Jumpa, Selamat Tinggal.
Dalam rangka memberikan apresiasi yang luar biasa untuk para sineas, Jakarta Film Week juga memberikan 6 penghargaan bergengsi kepada para pembuat film terbaik. Penghargaan ini meliputi:
- Global Feature Awards (penghargaan film panjang internasional terbaik)
- Global Short Awards (penghargaan film pendek internasional terbaik)
- Global Animation Awards (penghargaan film animasi pendek)
- Direction Awards (penghargaan film panjang Indonesia terbaik
- Series of the Year (penghargaan series orisinil yang tayang di layanan Over The Top)
- Jakarta Film Fund Awards (penghargaan film hasil produksi pemenang Jakarta FilmFund)
Penghargaan ini diharapkan bisa mendorong para sineas untuk terus berinovasi dan berkreasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Sementara Jakarta Film Fund (JFF) memberi kesempatan kepada sineas muda untuk berkarya. Tahun ini, tiga proyek film terpilih mendapatkan dukungan penuh, termasuk pendanaan Rp50 juta. Tentu hal ini jadi peluang emas bagi mereka yang ingin mengeksplorasi potensi dalam industri film!
Festival ini juga menawarkan program JFW Net, yang berfokus pada pengembangan industri film dengan berbagai kegiatan kolaboratif. Dari Producers Lab hingga Networking Event, semuanya bertujuan untuk memperkuat kolaborasi di tingkat regional ASEAN.
Tahun ini Kristo Immanuel ditunjuk sebagai Festival Ambassador tahun ini! Dia sangat bersemangat untuk membawa dunia sinema lebih dekat ke publik. “Semoga banyak orang yang terinspirasi untuk terlibat dan merayakan film bersama,” ujarnya.
Nah, apakah kamu jadi satu dari penikmat film yang sudah nungguin Jakarta Film Week 2024? Kira-kira film apa nih yang kamu pengin nonton di JFW 2024?