Info 
Nomine piala citra telah diumumkan ke publik pada Sabtu 14 Oktober lalu, salah satu persyaratan sebuah film dapat mengikuti Festival Film Indonesia adalah sudah tayang pada medio 14 September 2022 hingga 31 Agustus 2023.
Dalam jangka waktu tersebut, ada sejumlah film Indonesia yang mendapat jumlah penonton besar hingga jutaan. Namun, film dengan jumlah penonton banyak enggak serta merta membuat film tersebut mendapat tempat di piala citra 2023.
Di bawah ini adalah sederet film Indonesia yang mendapat sejuta penonton tapi enggak masuk nominasi piala citra 2023.
Film dengan sejuta penonton tapi enggak masuk di nominasi Piala Citra 2023
1. Sewu Dino
Sewu Dino adalah film paling laris sejauh ini dalam film rilisan tahun 2023, film ini diangkat dari thread terkenal karya akun simpleman dalam sosial media X. Film Sewu Dino tayang dalam momen libur lebaran dan berhasil mendatangkan 4.7 juta penonton.
Film ini terlihat sebagai film yang mendaftar ke seleksi FFI 2023, bahkan filmnya masuk 30 besar.Namun ketika nominasi diumumkan, Sewu Dino enggak masuk ke dalam 21 nominasi yang diumumkan.
Sewu Dino adalah film yang akan selalu dikaitkan dengan film KKN di Desa Penari karena berangkat dari thread yang dibuat oleh kreator yang sama. Bedanya KKN di Desa Penari tahun lalu masih masuk dalam satu nominasi Piala Citra tahun ini.
2. Qorin
Daftar tulisan ini akan memuat banyak sekali film horor, sebab dalam 12 bulan terakhir film horor Indonesia cukup mendominasi dan mendapatkan jumlah penonton yang banyak. Enggak terkecuali Qorin.
Qorin juga terihat mendaftarkan diri untuk ajang piala citra 2023, sama seperti Sewu Dino, Qorin juga sebetulnya masuk 30 besar sebagai film yang dipertimbangkan lolos nominasi. Hanya saja nama Qorin tidak disebut dalam nominasi piala citra. Meski begitu, Film Qorin jadi salah satu film yang menjadi bahan tulisan dari nominasi karya kritik film.
3. Waktu Maghrib
Sama seperti Sewu Dino dan Qorin, Waktu Magrhib juga memiliki kesamaan dengan dua film yang masuk daftar tulisan ini. Sama-sama film horor, sama-sama mendapat penonton jutaan dan sama-sama lolos 30 besar seleksi awal FFI 2023. Hanya saja Waktu Maghrib juga enggak masuk dalam nominasi FFI 2023 tahun ini.
Saat tayang, Waktu Maghrib mendapat 2.3 juta jumlah penonton. Film karya Sidharta Tata ini cukup mendapat sambutan yang baik dari banyak orang namun belum meyakinkan juri FFI.
4. Khanzab
Satu lagi film yang tayang pada momen lebaran dan mendapat exposure yang begitu tinggi. Khanzab mendapat jumlah penonton satu juta orang. Film karya Anggy Umbara ini dibintangi oleh Yamin Jasem, Ratu Tika Bravani dan Rizky Hanggono. Filmnya cukup bertahan lama saat tayang di bioskop.
Namun sama seperti Sewu Dino , Khanzab enggak lolos nomine piala citra 2023. Judul Khanzab juga enggak bisa kita temui dalam pengumuman 30 besar film yang lolos seleksi awal.
5. Sosok Ketiga
Tayang pada 22 Juni, enggak banyak yang menyangka jika film Sosok Ketiga mampu berbicara banyak di bioskop Indonesia. Seengaknya film ini bisa mendapatkan jumlah penonton sampai 1.1 juta.
Hanya saja film garpan sutradara Dedy Mercy ini enggak bisa kita temui dalam nominasi Festival Film Indonesia 2023. Ada dua kemungkinan, pertama bisa jadi filmnya enggak didaftarkan, kedua bisa jadi filmnya didaftarkan tapi enggak lolos seleksi awal.
6. Jailangkung Sandekala
Tahun ini Timo Tjahjanto berhasil meloloskan film The Big 4 dan menjadi salah satu film dengan nomine terbanyak di FFI 2023. Namun berbeda dengan Timo, Kimo Stamboel justru enggak berhasil menyebrangkan dua karyanya ke FFI 2023 tahun ini, Selain film Sewu Dino yang ia kerjakan, film Jailangkung Sandekala juga enggak lolos nominasi FFI.
Film ini mendapat raihan 1.5 juta penonton. Jailangkung Sandekala sendiri tayang pada 22 September, Itu artinya Jailangkung Sandekala sudah memenuhi persyaratan hanya saja filmnya enggak terpilih.
7. Suzzanna Malam Jum’at Kliwon
Pada tahun 2018, Film reborn Suzzana Bernafas Dalam Kubur sukses mendapatkan jumlah penonton yang besar namun enggak berhasil mendapat nominasi piala citra pada tahun 2019. Ketidakberhasilan itu sayangnya kembali terulang tahun ini. Film Suzzanna Malam Jum’at Kliwon tayang pada 3 Agustus dan mendapatkan jumlah penonton 2.1 juta orang.
Sayangnya sejarah terulang, Meski kembali dapat sambutan yang baik dari penonton, Film Suzzanna Malam Jum’at Kliwon nyatanya enggak masuk dalam nominasi FFI 2023.
8. Argantara
Terakhir, ada satu film non horor yang juga dapat sejuta penonton tapi enggak lolos nominasi FFI 2023. Film Argantara adalah film yang diangkat dari wattpadd karangan Falistiyana. Film ini dibintangi oleh Aliando dan Natasha Wilona.
Argantara jadi salah satu film rilisan wattpad yang mendapat jumlah penonton besar hngga satu juta orang. Namun judul film Argantara enggak bisa kita temui dalam semua nominasi di ajang FFI 2023.
***
Itu tadi sederet film indonesia yang mendapat jumlah penonton hingga berjuta penonton namun enggak lolos nominasi FFI 2023. Ada banyak film horor yang belum beruntung tahun ini. Tapi FFI bukan berarti enggak menampung film horor.
Buktinya tahun 2020 Film Perempuan Tanah Jahanam jadi juara umum FFI tahun tersebut. Dari delapan film di atas, film mana yang menurut kamu potensial masuk nominasi? Silakan tulis di kolom komentar, ya! Jangan lupa juga untuk terus pantau KINCIR agar kamu enggak ketinggalan informasi terbaru seputar film lainnya!
