Buat penggemar cerita seri Wiro Sableng, jadi hal yang membanggakan dengan rilisnya film layar lebar Pendekar Maut Naga Geni 212. Bagaimana enggak? Kisah pendekar ikonis ini udah digemari sejak novelnya rilis. Bahkan saking terkenalnya, kisahnya juga diadaptasi ke sinetron era tahun 1990-an. Kini, Lifelike Pictures bersama sutradara Angga Dwimas Sasongko kembali menggaungkan pendekar tersebut dalam film Wiro Sableng 212 (2018).
Seperti yang kita tahu, film Wiro Sableng 212 ini diadaptasi dari novel seri berjudul sama karya Bastian Tito. Novelnya punya 185 judul episode terbitan 1967—2006. Film yang bakal tayang 30 Agustus 2018 ini enggak mungkin memuat seluruhnya. Nah, dengan sumber materi sebanyak itu, dari episode novel yang mana untuk plot filmya?
Produser film Wiro Sableng 212, Sheila Timothy mengatakan bahwa sumber utama untuk film pertama dalam trilogi ini adalah empat novel pertama. Soalnya, keempat novel pertama tersebut memuat kisah asal-usul Wiro dan jadi pendekar. Keempat judul tersebut yaitu Empat Berewok dari Goa Sanggreng, Maut Bernyanyi di Pajajaran, Dendam Orang-orang Sakti, dan Keris Tumbal Wilayuda.
"Empat buku pertama kami ambil karena itu genesis. Komunikasi kami adalah memperlakukan seolah-olah masyarakat belum tahu Wiro Sableng. Orang memang tahu Wiro Sableng, tetapi yang tahu banget cerita hanya segelintir. Anak-anak milenial apalagi enggak tahu Wiro Sableng. Komunikasi promosi dan cerita dari awal pun sudah kami bentuk, bahwa ini akan menceritakan asal mulanya. Kemudian kami tambahkan beberapa karakter yang memungkinkan masuk ke sini dan cukup menarik kehadiran secara visual, punya kemungkinan untuk ditarik ke cerita lain," kata Sheila di XXI Epicentrum Jakarta (27/8).
Sheila juga mengatakan bahwa dia dan timnya telah membaca seluruh episode novel dan menyusun log book untuk "kitab suci" Wiro Sableng sejak 2015. Log book ini memuat seluruh karakter yang ada dalam 185 episode novel. Ditambah deskripsi karakter, jurus, hingga riwayat hidup masing-masing. Sejauh ini, Sheila dan timnya telah menggali 120-an episode. Itupun msaih 2/3 bagian dengan 200 karakter. Masih banyak lagi yang menunggu untuk didata.
Film Wiro Sableng diproduksi oleh Lifelike Pictures dan Fox International Productions. Sheila menjadi produser sekaligus menulis naskah bersama Seno Gumira Ajidarma dan Tumpal Tampubolon. Penasaran? Film Wiro Sableng 212 siap lo tonton di bioskop mulai 30 Agustus 2018.