(REVIEW) Twivortiare (2019)

*(SPOILER ALERT) Artikel ini mengandung sedikit bocoran film yang semoga saja enggak mengganggu buat kalian, ya.

Kalau kalian pencinta novel bergenre romantis, pasti kalian udah enggak asing sama judul film ini, Twivortiare. Film adaptasi novel dengan judul yang sama dan merupakan novel ketiga Ika Natassa yang diangkat ke layar lebar setelah Critical Eleven (2017) dan Antologi Rasa (2019).

Menceritakan pasangan suami-istri, Beno dan Alexandra. Keduanya menikah untuk kedua kalinya. Menjalin hubungan pernikahan kedua kali dengan orang yang sama. Apakah perjalanan rumah tangga mereka akan berbeda dari yang pertama?

Kisah Cinta Beda dari Biasanya

Biasanya, kisah cinta yang diangkat ke layar lebar tentang dua sejoli yang sedang kasmaran sama pacarnya, ‘kan? Nah, Twivortiare ini berbeda.

Dengan latar pernikahan yang kandas dan ingin mencoba lagi dengan orang yang sama, kalian akan dibikin gregetan sama Ben (Reza Rahadian) dan Lex (Raihaanun) yang masih suka ribut sama hal-hal kecil.

Dari awal film, kalian sudah diaduk emosinya. Saat Lex ternyata sudah memiliki kekasih baru, tapi di satu sisi Lex dan Beno masih saling sayang. Hal ini udah bisa kalian lihat dari trailernya.

Dalam film ini selain para pemain yang berperan dengan baik, kalian juga harus mengapresiasi sutradara Benni Setiawan. Dia berhasil membuat suasana yang terbangun tiap adegannya.

Kalian akan merasa geregetan sama tingkah laku pasangan Lex dan Ben. Sampai-sampai, buat yang perasaannya sensitif bakal dibikin nangis, karena ternyata cinta kedua pasangan ini kuat abis.

Sudah terkenal apik menjadi pengarah film-film bergenre romantis sejak 2009. Benni Setiawan mengaku bahwa dia enggak mengalami kesulitan untuk menggarap film Twivortiare ini.

“Untuk penggarapan film Twivortiare ini, saya enggak ngerasa ada kesulitan dari mulai proses reading antara Reza dan Raihaanun yang langsung terbangun chemistry-nya, hingga kinerja para pemain dan kru yang selalu bikin suasana menyenangkan”, ujar Benni dalam konferensi pers di Jakarta (26/8).

Dengan adanya dukungan para pemain dan kru yang berkompeten, proses pembuatan film Twivortiare enggak mengalami kendala yang besar. Terlihat dari hasil filmnya yang bisa bikin penonton baper.

Photo 3 Dok KINCIR

Enggak kalah penting dari sang sutradara, penulis naskah dari film Twivortiare, Alim Sudio (99 Cahaya di Langit Eropa), juga menjadi kunci keberhasilan film ini. Novel Ika Natassa yang memang terkenal dengan kalimat-kalimat menyentuh hati dapat diramu dengan manis tapi menjadi tidak terasa berlebihan.

Bekerja sama dengan Ika Natassa yang menurut Alim perfeksionis, membuat Alim mencoba usaha terbaiknya untuk menghasilkan naskah yang pas dan sesuai dengan novelnya.

Enggak tanggung-tanggung, keseriusan Alim saat menggarap naskah film Twivortiare ini mendapatkan banyak respons positif, baik dari pemain maupun sang pemilik novel Ika Natassa.

Pokoknya, buat yang sudah baca ataupun belum baca novelnya saat selesai menonton film ini, akan terasa hangat dan berbekas di hati. Ya, rasanya tersampaikan dengan sebaik itu.

Kolaborasi Apik Antarpemain

Membawa Reza Rahadian sebagai pemeran Beno adalah salah satu tindakan yang tepat. Reza yang sudah khatam peran di film drama romantis, membawa Beno dengan apik. Reza, berhasil menjadi seorang dokter pekerja keras dengan karakter yang unik sampai bikin Lex suka geregetan sendiri.

Raihaanun yang memerankan Lex malah menjadi “kuda hitam” dalam film ini. Sempat diragukan karena bukan termasuk jajaran artis yang ternama.

Perempuan yang mulai menarik perhatian dalam film 27 Steps of May (2019) ini berhasil membungkam orang-orang yang meremehkannya.

Aktingnya pas sebagai Lex dan mempunyai chemistry yang amat kuat dengan Reza. Kalian bakal terasa banget sama emosi yang mau disampaikan oleh Raihaanun. Membuat perempuan ini menjadi patut untuk diperhitungkan kemampuannya.

Keberhasilan chemistry pasangan ini enggak lepas dari dukungan para pemain yang ikut ambil bagian. Seperti Anggika Bolsterli yang berperan sebagai Wina, sahabat Lex. Walaupun sedang hamil, tapi Wina mampu mencuri perhatian dengan nasihat-nasihat yang bikin Lex sadar.

Para pendukung seperti Boris Bokir, Lydia Kandou, Ferry Salim, Denny Sumargo, Arifin Putra, hingga Roy Marten sukses melengkapi chemistry dalam film Twivortiare.

Suasana Terbangun Berkat Scoring

Latar tempat yang diambil dalam film ini adalah kehidupan modern Jakarta. Jadi secara visual, enggak ada yang spesial. Hanya panorama kota Jakarta dengan sedikit sentuhan efek retro di beberapa bagian.

Sementara, hal itu dibungkam dengan scoring-nya yang berhasil membangun suasana film Twivortiare. Kalian akan merasa ikutan sedih, apalagi pas bagian saat Lex bertengkar dengan Ben, lalu Lex memilih pulang.

Walaupun scoring-nya udah ngena, tapi telinga kalian akan semakin dimanjakan dengan soundtrack yang dinyanyikan penyanyi hitam manis yang sudah terkenal dengan lagu galaunya, Glenn Fredly. Dengan judul “Kembali ke Awal” bikin hati kalian adem dengerin lagu ini.

Memberi Inspirasi Bagi yang Jenuh dalam Hubungan

Enggak lengkap rasanya, ketika nonton film tapi enggak ambil nilai positif dari ceritanya. Dalam Twivortiare, banyak pelajaran yang bisa diambil. Apalagi untuk kalian yang sudah menikah atau masih dalam hubungan, tapi ingin ke jenjang yang lebih serius.

Buat kalian yang sedang bosan atau merasa pasangan kalian enggak peduli, kalian wajib melihat bagaimana sikap Ben dalam film ini. Beberapa orang mengekspresikan kasih sayang dengan cara yang berbeda-beda. Hal yang kalian butuhkan hanyalah melihat melalui sudut pandang berbeda.

Kalian enggak bisa egois kayak Lex di awal-awal cerita. Salah satu hal paling penting dalam jatuh cinta adalah enggak membandingkan. Karena kalau kalian mulai membandingkan hubungan kalian dengan orang lain yang ada malah selalu timbul rasa kurang.

Secara garis besar, film Twivortiare ini bakal memenangkan hati kalian. Apalagi yang memang suka dengan genre drama romantis.

Cocok untuk ditonton bersama orang tersayang. Oh ya, film ini diperuntukkan buat kalian yang sudah 17 tahun ke atas, ya!

Buat yang pengen nonton, film Twivortiare bisa ditonton mulai 29 Agustus 2019 di bioskop. Nah, kalau udah nonton jangan lupa kasih ulasan dan bintang kalian di kolom atas artikel KINCIR ini, ditunggu!