*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung sedikit bocoran film yang bisa aja mengganggu buat lo yang belum nonton.
Cerita: 7 | Penokohan: 7 | Efek Suara/Scoring: 7 | Visual: 6 | Penyutradaraan: 6 | Nilai Akhir: 6,6/10
Setelah sukses dengan film London Love Story (2016) dan London Love Story 2 (2017), sekuel terakhir London Love Story 3 akhirnya hadir di bioskop. Film garapan Asep Kusdinar yang diangkat dari novel karya Tisa TS ini masih dibintangi oleh Dimas Anggara dan Michelle Ziudith. Kali ini, para penggemar akan disuguhkan kisah akhir dari dua sejoli ini yang berencana melanjutkan hubungan mereka ke jenjang pernikahan.
Sinopsis: Setelah dua tahun menjalin kasih, Dave (Dimas Anggara) melamar Caramel (Michelle Ziudith). Dari London, keduanya kembali ke Indonesia untuk memberitakan kabar bahagia ini. Sebelum menikah, Caramel dan Dave sepakat berlibur ke Bali terlebih dulu sembari mengenang pertemuan pertama mereka. Sayangnya, terjadi sebuah insiden yang memupuskan senyuman bahagia dari wajah Caramel.
Film ketiga ini enggak terlalu banyak mengambil latar tempat di London. Meskipun pindah lokasi dari London dan Swiss ke Pulau Dewata, Bali, film ini enggak lantas menurunkan kualitas visualnya. Semua fasilitas ketika pengambilan gambar di Jakarta atau pun Bali masih tampak mewah dan eksklusif. London Love Story 3 tetap konsisten dalam menampilkan pemandangan yang menawan dan bikin ngebet jalan-jalan.
Dibandingin dua film sebelumnya, film ini menyajikan permasalahan yang lebih serius dan bikin baper. Film dibuka dengan adegan Caramel yang baru menyelesaikan studi di London dan tengah diwisuda. Selain Dave, seorang teman lama yang diperankan oleh Ramzi pun ikut hadir di acara wisuda. Ramzi kembali bermain sebagai aktor pendukung di film ketiga London Love Story. Hadirnya Ramzi lumayan mewarnai cerita pelik dalam film ini lewat akting humornya yang menghibur.
Ada juga dua pemeran pendukung baru, seperti Derby Romero dan Amanda Rawles, yang juga menguatkan konflik cerita dalam film ini. Keduanya sama-sama berperan sebagai dokter. Sosok Dokter Rio yang diperankan oleh Derby cukup menjadi twist dalam film ini. Sayangnya, sosok Derby terlihat terlalu muda untuk menjadi dokter senior. Begitu juga dengan lawan mainnya, Amanda, yang berperan sebagai sosok ketua dokter. Tentunya, pemilihan dua pemeran ini bakal bikin tanda tanya besar dalam kepala lo.
Di luar itu, akting Michelle perlu diapresiasi. Dia berhasil nunjukin emosi sedih dengan baik lewat beberapa adegan, khususnya saat Caramel harus menangis dan mengeluarkan air mata yang enggak sedikit. Enggak hanya itu, lo juga bakal terperangah saat Michelle mendalami perannya sebagai cewek lumpuh yang terjebak dalam kesedihan.
Sungguh disayangkan, ada adegan yang cukup mengganggu. Saat Dave dan Caramel berlibur ke Bali, mereka mengalami kecelakaan mobil. Mobil mereka terlempar ke jurang dan kaki Caramel lumpuh. Dari sinilah konflik terjadi. Namun, visualisasi adegan tersebut terlihat kasar dan membingungkan.
Lo bakal kembali bertanya-tanya, bagaimana ceritanya mobil mereka yang berjalan di tepi jurang tiba-tiba pindah ke sebuah jembatan. Belum lagi, sesampainya di rumah sakit, Dave dan Caramel hanya mengalami luka-luka ringan dan enggak mengalami banyak pendarahan. Padahal, mobil mereka sampai terbalik. Mungkin inikah yang disebut keajaiban?
Memang, sih, yang namanya cinta bisa bikin hilang akal. Soalnya, romantika antara Dave dan Caramel cukup menutup unsur logika akal sehat lo. Makanya, kalau memang mau nikmatin film kisah cinta yang satu ini, lo enggak usah banyak mikir. Namun, meski terkesan dilebih-lebihkan dan dipaksakan, bagaimanapun juga, alur cerita secara keseluruhan masih bisa bikin lo baper, kok.
Kalau lo berniat cari hiburan ringan yang enggak membebani otak, film London Love Story 3 bisa jadi pilihan lo buat ditonton di akhir pekan. Apalagi jika lo udah nonton film pertama dan keduanya, film ketiga ini enggak boleh lo lewatkan. Soalnya, bisa jadi film ini jadi film terakhir duet Dimas Anggara dan Michelle Ziudith. Namun, jangan lupa satu syarat: nonton aja, enggak usah menganalisis.
London Love Story 3 udah bisa lo simak di bioskop-bioskop mulai 1 Februari 2018. Kalau udah nonton, bagi pendapat lo, ya, di kolom komentar!