Info 
*(SPOILER ALERT) Review film Hijack 1971 ini sedikit mengandung bocoran yang semoga saja enggak mengganggu buat kamu yang belum nonton.
Sepanjang Juli 2024 ini, ada banyak film asal Korea Selatan yang tayang di bioskop Indonesia. Salah satunya adalah film Hijack 1971 garapan sutradara Kim Seong-han. Kisah dalam film ini terinspirasi dari insiden pembajakan salah satu pesawat komersil Korea Selatan pada 1971 silam.
Sinopsis film Hijack 1971 berkisah tentang penerbangan komersil dari Bandara Sokcho, Korea Selatan yang dikendalikan oleh kapten pilot Gyu-sik serta ko-pilotnya, yaitu Tae-in. Setelah lepas landas, kondisi di pesawat yang menuju Seoul ini sebenarnya berlangsung normal dengan setiap penumpang sibuk pada urusannya sendiri.
Namun, secara tiba-tiba pesawat tersebut diambil alih oleh seorang pemuda yang membawa beberapa granat. Pemuda bernama Yong-dae tersebut merupakan seorang pembajak yang meminta agar pesawat tersebut mengalihkan tujuannya menjadi ke Korea Utara. Tae-in serta sejumlah kru dan penumpang pun harus mencari cara agar bisa menghentikan sang pembajak, atau dianggap pengkhianat oleh negara sendiri.
Nah, sebelum kamu nonton film Hijack 1971 di bioskop, simak terlebih dahulu ulasan KINCIR berikut ini!
Review film Korea Hijack 1971
Adaptasi kisah nyata yang dibikin lebih dramatis dan emosional
Keterangan tentang insiden nyata terkait pembajakan pesawat komersil Korea Selatan pada 1971 bisa dibilang tidak terlalu detail. Sebab, hanya dijelaskan bahwa ada seorang pemuda berusia 22 tahun yang membajak pesawat, sehingga pilot terpaksa mendaratkan pesawatnya di sebuah pantai. Namun, lewat film ini insiden pembajakan tersebut diceritakan dengan cara yang lebih dramatis dan bikin emosional.
Sejak awal, film ini sudah berhasil membuat kita sebagai penonton mengenal lebih dalam tentang sosok Tae-in selaku ko-pilot. Jadi, sepanjang filmnya kita jadi paham dengan segalam macam keputusan yang dilakukan oleh Tae-in, dan bahkan sudah sangat terikat secara emosional oleh sang karakter.
Tak hanya tokoh protagonis, film ini juga berhasil membuat kita peduli dengan Yong-dae meski ia berstatus sebagai seorang pembajak. Soalnya, film ini berhasil memberikan latar belakang yang dikemas dengan emosional terhadap sosok Yong-dae. Meski hanya digambarkan singkat, latar belakang tersebut sudah mampu bikin penonton memahami mengapa Yong-dae melakukan aksi pembajakan.
Ha Jung-woo dan Yeo Jin-goo yang tampil fenomenal
Sosok Tae-in dan Yong-dae dalam film ini masing-masing dibintangi oleh Ha Jung-woo dan Yeo Jin-goo. Buat kamu yang suka nonton drama Korea, kemungkinan sudah enggak asing lagi dengan kedua aktor yang punya skill akting yang bagus tersebut. Nah, penampilan mereka sebagai protagonis dan antagonis utama dalam Hijack 1971 pun enggak kalah fenomenalnya.
Kalau bisa dibilang pusat emosi dari penceritaan dalam film ini terletak pada akting Jung-woo dan Jin-goo. Soalnya, keduanya sangat bisa menyampaikan emosi karakternya dengan baik ke penonton, khususnya ketika keduanya berdebat soal nasib penumpang. Tanpa kedua aktor ini, rasanya film Hijack 1971 tidak akan terlalu terasa begitu emosional.
Terlepas dari penampilan fenomenal Ha Jung-woo dan Yeo Jin-goo, sejumlah pemain lain dalam film ini juga berhasil memerankan karakternya masing-masing dengan sangat baik. Beberapa di antaranya adalah Sung Dong-il sebagai kapten pilot serta Chae Soo-bin sebagai pramugari. Meski porsi layarnya tidak banyak, Dong-il dan Soo-bin tetap mampu memikat perhatian berkat akting mereka yang penuh emosi.
Adegan di udara yang penuh ketegangan
Mengingat jalan ceritanya yang berfokus pada insiden pembajakan pesawat, rasanya enggak mengherankan kalau sebagian besar adegan di Hijack 1971 berlangsung ketika pesawatnya sedang mengudara. Kalau bisa dibilang, film ini berhasil menggambarkan momen pesawat mengudara tersebut dengan sangat baik, bahkan sejak adegan pembuka.
Tak hanya itu, adegan di udara dalam film ini jugalah yang membuat nuansa di filmnya menjadi semakin terasa menegangkan di luar momen pembajakannya. Sebab, kita bisa melihat berbagai aksi manuver berbahaya ketika Tae-in mengendalikan pesawat komersil dengan ukuran yang besar untuk mengatasi pembajakan di pesawatnya.
***
Secara garis besar, film Hijack 1971 berhasil menceritakan sebuah insiden nyata dengan cara yang lebih penuh emosi dan bikin penonton tegang sepanjang nonton saking intensnya. Jika kamu tertarik, film ini sudah bisa kamu saksikan di sejumlah bioskop Indonesia mulai 17 Juli 2024.
Nah, bagaimana tanggapan kamu dengan review film tersebut? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk ulasan film lainnya, ya!
