Review Film The Covenant (2023)

*(SPOILER ALERT) Artikel ini sedikit mengandung bocoran film The Covenant yang semoga saja enggak mengganggu buat kamu yang belum nonton.

Buat kamu yang suka tontonan bertema perang, ada film yang enggak boleh kamu lewatkan pada libur Lebaran 2023 ini. Film tersebut adalah The Covenant yang melibatkan Guy Ritchie sebagai sutradaranya. Film yang dibintangi oleh Jake Gyllenhaal ini pun bisa kamu tonton di bioskop Indonesia mulai 19 April 2023 bersamaan dengan perilisan sejumlah film libur Lebaran lainnya.

Sinopsis film The Covenant berkisah tentang John Kinley (Jake Gyllenhaal), tentara asal Amerika Serikat yang memiliki misi ke Afganistan untuk mengusir Taliban. Kinley pun merekrut seorang interpreter bernama Ahmed (Dar Salim) agar lebih mudah berkomunikasi dengan warga lokal saat mencari Taliban. Namun, masalah datang ketika pasukan Taliban justru menyergap Kinley serta timnya.

Nah, sebelum kamu nonton film The Covenant pada bioskop, simak terlebih dahulu ulasan KINCIR berikut ini!

Review film The Covenant (2023)

Kisah persaudaraan di tengah perang yang berlangsung dengan rapi

Sebagai penulis, saya sebenarnya kurang suka dengan film yang memiliki alur yang lamban. Pace yang lamban ini pun dimiliki oleh film The Covenant yang punya durasi lebih dari dua jam dengan porsi drama yang jauh lebih banyak ketimbang momen aksinya. Namun, saya justru sangat suka dengan cara film ini bercerita karena berlangsung dengan rapi, dan enggak terasa membosankan sama sekali.

Gaya bercerita ini berhasil membuat penokohan dan konfliknya terbangun dengan sangat mendetail. Selain itu, act dalam film ini juga terbilang mengalami pembagian yang sangat jelas. Jadi, penonton bisa tahu ke mana tujuan cerita dari masing-masing act, meski sebenarnya punya satu fokus konflik yang sama, yaitu pasukan Taliban.

Selain itu, penekanan unsur drama dalam film ini juga membuat The Covenant berhasil membuktikan bahwa ia bukan sekadar film perang biasa. Sebab, film ini cukup meng-highlight hubungan persaudaraan yang cukup erat antara Kinley dan Ahmed, yang sebenarnya berasal dari dua kultur yang sangat berbeda. Hal inilah yang membuat The Covenant menjadi sebuah film perang dengan cerita yang cukup mendalam.

Performa Dar Salim yang berhasil mencuri perhatian

Bintang utama dari film ini adalah Jake Gyllenhaal dan Dar Salim yang masing-masing memerankan John Kinley dan Ahmed. Dari kedua nama tersebut, pastinya kamu lebih mengenal Jake Gyllenhaal karena ia memang sudah menjadi aktor papan atas yang membintangi banyak proyek Hollywood ternama. Namun, aktor yang performanya berhasil mencuri perhatian pada film ini justru adalah Dar Salim.

Meski enggak terlalu ekspresif sebagai Ahmed, Dar Salim terbilang berhasil membuat karakternya terasa punya kepribadian yang cukup jenaka. Dar Salim juga beberapa kali berhasil membuat penonton merasa emosional berkat performa aktingnya. Sementara itu, akting Gyllenhaal sebagai John Kinley justru terasa berlebihan pada beberapa adegan, tapi enggak sampai mengganggu pengalaman menonton.

Gaya penyutradaraan dan scoring yang sukses bikin adegan lebih dramatis

Film ini dipromosikan dengan judul Guy Ritchie’s The Covenant. Alasan penggunaan judul promosi ini pun ada dua kemungkinan, yaitu agar judulnya tidak sama dengan dua film berjudul The Covenant yang rilis pada 2006 dan 2017 atau untuk menekankan bahwa Guy Ritchie adalah sutradaranya. Namun, jika menonton filmnya, kemungkinan alasannya berkaitan dengan status Guy Ritchie sebagai sutradaranya

Selain untuk mempromosikan film ini lewat nama Ritchie yang sudah terkenal di Hollywood, gaya penyutradaraannya memang terasa banget sepanjang filmnya. Yap, film ini memiliki banyak adegan yang berlangsung dengan efek slow motion yang pada dasarnya memang menjadi ciri khas dari Guy Ritchie sebagai sutradara untuk membangun tensi adegannya.

Gaya penyutradaraan Guy Ritchie ini pun berhasil membuat sejumlah momen dalam filmnya menjadi terasa dramatis, terlebih saat adegan aksinya. Belum lagi adanya scoring ikonis yang mengiringi sejumlah adegan tersebut sehingga membuatnya menjadi semakin epik.

***

Secara garis besar, The Covenant menjadi film perang dengan cerita yang terasa solid dan cukup emosional. Jika kamu tertarik, film ini sudah bisa kamu saksikan pada sejumlah bioskop Indonesia mulai 19 April 2023.

Nah, bagaimana tanggapan kamu dengan review film tersebut? Share pendapat kamu dan ikuti terus KINCIR untuk ulasan film lainnya, ya!