Info 
*Spoiler Alert: Review film Dream mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.
Film Dream (2023) adalah film drama komedi Korea Selatan yang disutradarai oleh Lee Byeong-heon dan dibintangi oleh Park Seo-joon, IU, Lee Hyun-woo, dan Kim Jong-soo. Film ini terinspirasi oleh kisah nyata tim sepak bola tunawisma Korea Selatan yang berkompetisi di Piala Dunia Tunawisma pada tahun 2018.
Dream berkisah tentang Yoon Hong-dae (Park Seo-joon), seorang mantan pemain sepak bola profesional yang diskors karena terlibat dalam insiden yang tidak menyenangkan. Hong-dae kemudian ditugaskan untuk melatih tim sepak bola yang terdiri dari orang-orang tuna wisma. Bersama dengan sutradara Lee So-min (IU), Hong-dae berusaha untuk menyatukan tim dan mempersiapkan mereka untuk mengikuti Homeless World Cup.
Film Dream (2023) telah mendapat ulasan yang positif dari para kritikus. Film ini dipuji karena ceritanya yang inspiratif dan mengharukan. Penasaran? Simak reviewnya di bawah ini!
Review film Dream (2023)
Bikin ketawa di awal, bikin haru di akhir
Film Korea terbaru ini berhasil mengemas kisah klise menjadi segar dan menarik. Sutradara Lee Byeong-heon memiliki kemampuan yang sangat baik dalam bercerita sekaligus mengocok perut. Hal ini terlihat dari film-filmnya sebelumnya yang juga sukses, seperti Extreme Job(2019) dan What A Man Wants (2018).
Dalam film Dream, Byeong-heon berhasil membuat penonton tertawa dengan adegan-adegan yang melibatkan Hong-dae melatih tim sepak bolanya. Namun, film ini tidak hanya sekedar komedi. Byeong-heon juga berhasil menyelipkan drama yang menyentuh hati ke dalam film ini.
Salah satu yang membuat film ini begitu menarik adalah hubungan antara Hong-dae dan Lee So-min. Keduanya memiliki hubungan yang tarik-ulur, yang membuat penonton tertawa sekaligus terbawa perasaan.
Selain itu, film ini juga menampilkan karakter-karakter pendukung yang menarik. Mereka memiliki masalah-masalah yang serius dan kompleks, namun mereka tetap berusaha untuk menjalani hidup mereka dengan baik. Fakta bahwa Byeong-heon bisa menyeimbangkan komedi, drama, dan karakter-karakter yang menarik dalam film ini adalah bukti kehebatannya sebagai sutradara.
Kolaborasi Park Seo-Joon dan IU
Park Seo-joon dan IU memberikan akting yang bagus dalam film ini. Park Seo-joon berhasil menghidupkan karakter Yoon Hong-dae, seorang mantan pemain sepak bola profesional yang sedang berusaha untuk bangkit kembali.
Hong-dae dianggap sebagai seorang pesepakbola yang selalu bermasalah. Ditambah lagi, dia gampang emosi. Pada masa skorsing-nya, dia diharapkan mampu “membersihkan namanya” dengan cara memimpin tim baru yang sulit untuk dirangkul bersama.
IU juga berhasil menghidupkan karakter Lee So-min, seorang sutradara yang percaya pada kemampuan Hong-dae dan timnya. IU berhasil jadi seorang wanita yang memiliki kepribadian yang kuat dan berusaha maksimal pada karya film dokumenter sepakbolanya tersebut.
Hebatnya, sutradara enggak membuat kolaborasi Seo-joon dan IU menjadi suasana romantis. Namun, keduanya tetap bersinar dan kuat pada karakternya masing-masing.
Karakter film Dream tidak membosankan
Tim sepak bola dalam film Dream terdiri dari orang-orang yang tidak biasa. Mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, dengan berbagai pengalaman dan kemampuan. Hal ini membuat tim menjadi sangat beragam dan menarik.
Salah satu pemainnya, Jeon Hyo-Bong (Ko Chang-Seok) adalah seorang bapak yang bercerai. Ia memiliki seorang anak yang akan meninggalkannya bersama keluarga baru. Sang kiper, Jeon Moon-Soo (Yang Hyun-Min) adalah seorang preman yang baru saja keluar dari penjara. Ia mencoba untuk memulai hidup baru dan mencari pekerjaan. Pemain lainnya, Kim In-Sun (Lee Hyun-Woo) adalah seorang anak muda yang kehilangan pasangannya. Ia mencoba untuk mengatasi kesedihan dan menemukan tujuan hidup baru.
Semua pemain dalam tim ini memiliki cerita yang berbeda. Namun, mereka semua memiliki satu kesamaan: mereka ingin mewujudkan impian mereka. Mereka ingin bermain sepak bola dan menunjukkan kepada dunia bahwa mereka dapat mencapai apa pun yang mereka inginkan.
Pemilihan cast dalam film ini sangat tepat. Para aktor berhasil menghidupkan karakter-karakter mereka dengan sangat baik. Hal ini membuat penonton dapat memahami cerita dan perasaan para pemain.
Konflik dalam film ini terjadi karena perbedaan latar belakang dan pengalaman para pemain. Namun, mereka semua dapat mengatasi perbedaan mereka dan bekerja sama untuk mencapai tujuan mereka. Hal ini menunjukkan bahwa kekuatan kebersamaan dapat mengalahkan perbedaan apa pun.
Cerita yang inspiratif dan heartwarming
Cerita film Dream (2023) sangat inspiratif dan mengharukan. Film ini mengajarkan kita tentang pentingnya mimpi dan kebersamaan. Film ini mengajarkan kita bahwa tidak ada yang mustahil jika kita memiliki mimpi dan bekerja keras untuk mewujudkannya.
Film ini juga mengajarkan kita bahwa kebersamaan adalah kekuatan yang dapat membantu kita untuk menghadapi berbagai tantangan dalam hidup. Ceritanya yang menyenangkan dan menyentuh tak lepas dari penyutradaraan yang baik oleh Lee Byeong-heon.
Sebagai informasi, Byeong-heon memerlukan waktu hampir 10 tahun untuk menyelesaikan proyek ini. Selain sebagai sutradara, Byung-hun juga bertindak sebagai penulis naskah film tersebut. Menurutnya, ada banyak tantangan yang mempengaruhi proses produksi yang panjang dari film ini, salah satunya adalah pandemi COVID-19.
***
Secara garis besar, Dream adalah film yang menghangatkan hati dan menginspirasi. Film ini juga penuh dengan humor, hati, dan emosi. Simak film ini di Netflix mulai 25 Juli 2023.
