Produksi Film Negara atau PFN lahir kembali lewat film Kuambil Lagi Hatiku. Film yang garap oleh Azhar Kinoi Lubis ini menggandeng berbagai pihak seperti Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Pertamina, Garuda Indonesia, dan BUMN lainnya.
Direktur utama PFN, Abduh Aziz, mengungkapkan bahwa saat ini jadi waktu yang tepat untuk kembali membangunkan PFN setelah 26 tahun vakum. Ditambah, film Indonesia makin menunjukkan taringnya. Ya, Produksi Film Negara harus ikut andil dengan mengusung tagline BUMN “Hadir untuk Negeri” untuk turut aktif dalam kondisi perfilman Tanah Air yang semakin maju.
“Ini juga enggak terlepas dari komitmen BUMN. Bahwa kebangkitan PFN ini dibantu banyak pihak. Semoga ini jadi awalan yang bagus untuk BUMN yang punya visi ke depan, bagaimana menggerakan sektor ekonomi kreatif dengan aktif melalui PFN,” ungkap Abduh Aziz dalam konferensi pers film Kuambil Lagi Hatiku di Epicentrum XXI (13/3).
Film Kuambil Lagi Hatiku bercerita tentang hubungan ibu dan anak. Bagaimana pilihan hidup seseorang akan berdampak pada generasi berikutnya di masa depan. Film ini tentang pergulatan emosi yang dialami seorang perempuan terhadap masalah-masalah yang menimpanya.
Sementara itu, film ini diproduseri oleh Salman Aristo, seseorang di balik kesuksesan Laskar Pelangi (2008), Ayat-Ayat Cinta (2008), dan Bukaan 8 (2017). Salman menyambut baik tawaran untuk memproduseri film dari PFN ini. Baginya, ini kesempatan besar untuk kembali membangkitkan PFN dalam membentuk nilai-nilai dan cara pandang tentang Indonesia.
“Saya harus berani jujur bahwa PFN enggak produksi selama 26 tahun, tentu ada yang enggak tepat. Buat saya, PFN adalah sebuah institusi yang penting dan begitu ada kesempatan di sana, saya langsung merapat. Apa yang bisa saya kasih untuk PFN. Akhirnya, ngobrol dengan Mas Abduh dan bilang bahwa TWC butuh cerita tentang Borobudur, dan jadilah film ini,” ujar Salman yang pernah jadi penulis film Catatan Akhir Sekolah (2005) ini.
Film Kuambil Lagi Hatiku dibintangi oleh Dimas Aditya, Sahil Shah, Dian Sidik, dan Ence Bagus, Ria Irawan, dan Cut Mini. Para pemain benar-benar mendalami peran karena proses syuting yang dilakukan memang udah ‘matang’, mengingat film yang syutingnya di Borobudur ini udah mempersiapkan sejak lama.
Film Kuambil Lagi Hatiku akan menampilkan dua budaya, yaitu Indonesia dan India. Film ini mulai tayang pada 21 Maret 2019. Tungguin kabar selanjutnya hanya di KINCIR, ya.