Info 
– Berbagai alasan melatarbelakangi Joaquin Phoenix menolak peran dalam film Hollywood terkenal.
– Joaquin Phoenix mentahkan peran jadi superhero Marvel hingga jagoan Star Wars.
Tahun lalu, aktor kawakan Joaquin Phoenix baru saja memenangkan Oscar untuk penampilan fenomenalnya dalam Joker (2019). Terjun di dunia seni peran sejak usia delapan tahun, sang aktor yang hari ini (28/10) berulang tahun tersebut memang telah banyak membintangi film Hollywood. Mulai dari Parenthood (1989), Gladiator (2000), Walk the Line (2005), The Master (2012), Her (2013), Inherent Vice (2014), dan masih banyak film lainnya.
Dengan aktingnya yang selalu maksimal, enggak heran banyak rumah produksi ternama yang berusaha menggandeng Phoenix untuk membintangi filmnya. Namun, enggak jarang aktor yang kini berusia 46 tahun ini menolak tawaran tersebut. Bahkan, peran-peran besar dalam waralaba populer pun pernah ditolaknya.
Nah, apa saja peran besar yang pernah ditolak Joaquin Phoenix? Yuk, simak!
1. Red Skull
Sejak awal, Joaquin Phoenix tampaknya enggak tertarik membintangi film superhero. Sampai akhirnya dia memerankan Arthur Fleck alias Joker, villain Batman yang begitu dicintai penggemar. Joker pun akhirnya menjadi film pertama Phoenix yang diangkat dari buku komik. Sang aktor memang terlihat lebih suka bermain dalam film-film yang bersifat character-driven.
Tak heran, Phoenix menolak ketika ditawari Marvel Studios untuk berperan sebagai Red Skull, pemimpin H.Y.D.R.A yang jadi villain utama dalam film Captain America: The First Avenger (2011). Dilansir dari looper, mantan Head of Visual Development Marvel Studios, Charlie Wen bahkan sudah membuat sketsa bagaimana penampilan Phoenix sebagai Red Skull.
Memang, Phoenix pernah menjelaskan bahwa dirinya enggak suka terlibat dalam film-film besar seperti itu. “Saya tidak pernah harus membuat kompromi. Saya mengerti, tapi saya sebaiknya tidak melakukannya (tidak membintangi film-film besar tersebut),” jelas Phoenix. Akhirnya, peran Red Skull tersebut pun diberikan kepada Hugo Weaving yang kemudian juga mendapat sambutan baik dari para penggemar.
2. Hulk
Marvel Studios memang dari dulu begitu tertarik untuk menggaet Joaquin Phoenix masuk dalam semestanya. Setelah mengincar sang aktor untuk menjadi Red Skull, Phoenix kembali ditawarkan Marvel untuk peran sebagai Bruce Banner alias Hulk dalam film The Avengers (2012). Enggak tertarik menjadi bagian dari para superhero ini, Phoenix pun menolaknya.
“Saya rasa mereka membuat film yang bagus dan menyenangkan, tidak ada yang salah. Saya baik-baik saja dan terkadang menikmati film-film itu,” ujar aktor berzodiak Scorpio ini.
Dia pun enggak menyesal menolak peran Hulk yang kini diperankan oleh Mark Ruffalo. Soalnya, Joaquin Phoenix lebih suka menikmati menonton film Marvel ketimbang menjadi bagian di dalamnya.
3. Doctor Strange
Setelah ditolak dua kali, ternyata Marvel Studios masih belum menyerah untuk menggandeng Joaquin Phoenix dalam membintangi film-filmnya. Sebelum peran Doctor Strange jatuh kepada Benedict Cumberbatch, ternyata nama Joaquin Phoenix lah yang menjadi incaran studio superhero Amerika ini.
Dilansir Collider, pada pertengahan Juli 2014, Phoenix disebut sedang dalam tahap negosiasi untuk memerankan dokter jenius yang menjadi Master of the Mystic Arts ini. Namun, sang aktor yang enggak tertarik berperan jadi superhero ini pun menolaknya.
“Ada terlalu banyak persyaratan yang bertentangan dengan naluri saya dalam memerankan sebuah karakter,” ungkap Phoenix. Setelah akhirnya peran Doctor Strange jatuh kepada Cumberbatch, Phoenix enggak menyesal sama sekali dan merasa semua orang senang dengan apa yang terjadi.
4. Lex Luthor
Selain Marvel Studios, Warner Bros juga pernah membidik Joaquin Phoenix untuk membintangi film yang menampilkan dua superhero paling ikonis dari DC Comics, Batman V Superman: Dawn of Justice (2016) . Dilansir Variety, Phoenix diincar untuk memerankan karakter antagonis utama dalam film garapan Zack Snyder ini, yaitu Lex Luthor.
Aktor yang telah meraih tiga nominasi Oscar ini memang lagi-lagi memang enggak tertarik membintangi film-film superhero besar seperti Batman V Superman ini. Dia pun menolak, hingga karakter villain Lex Luthor ini pun akhirnya diperankan oleh Jesse Eisenberg.
5. DJ
Selain Marvel dan DC Comics, salah satu waralaba populer, Star Wars, pun pernah ditolak oleh Joaquin Phoenix. Dalam trilogi terbarunya, Star Wars: The Last Jedi (2017), Phoenix sempat ditawarkan menjadi karakter DJ, seorang manusia yang tinggal di galaksi selama perang antara Resistance dan First Order.
DJ alias “Don’t Join” ini adalah seorang pencuri tak bermoral dan menjadi pengkhianat. Phoenix menolak, dan akhirnya karakter DJ dalam film ini pun diperankan oleh Benicio del Toro.
Sama seperti alasan-alasan sebelumnya, Phoenix menolak peran tersebut karena merasa enggak cocok dan enggak tertarik terlibat dalam film waralaba besar seperti Star Wars ini. Selera film yang Phoenix bintangi memang cenderung film-film yang fokus pada pengembangan karakternya. Seperti film garapan Gus Van Sant, Paul Thomas Anderson, Spike Jonze, dan sutradara lainnya yang pernah berkolaborasi bareng Phoenix.
***
Nah, itulah sejumlah peran dalam film blockbuster dan waralaba populer yang pernah ditolak Joaquin Phoenix. Kalau suatu saat Joaquin Phoenix menerima tawaran menjadi superhero atau villain dalam film tersebut, kira-kira sang aktor kelahiran Puerto Rico ini paling cocok memerankan siapa, ya?
Bagikan pendapatmu dalam kolom komentar di bawah ini! Jangan lupa juga ikuti terus KINCIR untuk informasi seputar aktor dan aktris Hollywood serta film menarik lainnya!
