Lepas rilis perdana minggu lalu, Men in Black International gagal memukau dan hanya meraih 28,5 juta dolar di pasar domestik. Walaupun dibintangi oleh Chris Hemsworth dan Tessa Thompson, duet MCU yang berhasil menghibur pada film Thor: Ragnarok (2017), film spin-off keluaran Sony Pictures ini belum bisa memenuhi ekspektasi tinggi penonton.
seri keempat dari waralaba Men in Black menjadi film dengar pendapatan paling minim di minggu debut. Peringkat pertama masih diduduki oleh Men in Black (1997) dengan torehan sebesar 51 juta dolar Amerika Serikat.
Dilaporkan oleh THR, F. Gary Gray, yang mengisi sutradara Men in Black International sempat terlibat pertikaian dengan Walter Parkes. Konflik ini dipicu oleh perbedaan pandangan kreatif dengan Parkes yang menjadi produser di film keluaran Sony Pictures ini.
Sempat merasa enggak tahan, Gray beberapa kali hampir mundur dari Men in Black International. Beruntung, pihak Sony berhasil mengurungkan niat sutradara kelahiran Amerika Serikat ini. Adu argumen antara Gray dan Parkes sebenarnya berawal dari hengkangnya eksekutif Sony bernama David Beaubaire. Imbasnya, mereka sering terlibat konflik untuk menjadi pengambil keputusan.
Selain menciptakan suasana produksi yang enggak kondusif, pertengkaran ini juga menghasilkan beberapa kali penulisan ulang naskah dan ketidakpuasan para aktor/aktris.
Pada akhirnya, cerita versi Parkes lah yang berhasil terpilih menjadi final cut. Melihat gencarnya kritikan kepada Men in Black International, mugkin pihak Sony Pictures dilanda perasaan menyesal dan berharap versi Gray yang dirilis.
Apakah ini seolah menjadi ulangan dari kisah film Justice League (2017) versi Zack Snyder yang enggak pernah muncul di layar lebar? Apapun penyebabnya, Men in Black International terancam menderita kerugian karena gagal memuaskan ekspektasi penggemar setia MiB.
Buat kalian yang penasaran, Men in Black International sudah tayang mulai hari ini di bioskop seluruh Indonesia. Jangan lupa untuk terus ikuti semua perkembangan terbaru seputar film favorit kalian, cuma di KINCIR, ya.