Black Panther: Wakanda Forever menjadi film terakhir MCU yang rilis di bioskop pada 2022 dan sekaligus menutup fase keempat dari semesta perfilman superhero Marvel tersebut. Berbeda dengan film pertamanya, Wakanda Forever enggak dibintangi kembali oleh Chadwick Boseman sebagai T’Challa. Sebab, Boseman telah meninggal dunia akibat kanker usus besar pada 2020 lalu.
Black Panther: Wakanda Forever nantinya akan berkisah tentang kerajaan Wakanda yang sedang berada dalam suasana duka setelah kematian T’Challa selaku raja mereka. Namun, pada waktu yang bersamaan Wakanda justru mendapatkan serangan dari kerajaan bawah laut yang bernama Talocan. Sosok pemimpin kerajaan Talocan yang mengancam keselamatan warga Wakanda adalah Namor.
Dalam filmnya, Namor diperankan oleh Tenoch Huerta yang sebelumnya terkenal lewat serial Narcos: Mexico. Dalam sesi konferensi pers global yang berlangsung secara virtual pada Jumat (28/10), Huerta mengaku sempat kesulitan dalam memerankan Namor. Soalnya, sosok Namor dalam film ini adalah antagonis yang mengancam Wakanda, kerajaan yang sudah disukai oleh banyak penggemar Marvel.
“Itu sangat sulit ketika Anda memiliki karakter seperti (Namor), karena dia adalah antagonis. Banyak orang merasa identik dengan Wakanda, dan saya termasuk diri saya dengan narasi dan representasi dan segalanya. Jadi, sekarang saya harus berperan sebagai orang jahat yang menghancurkan, atau mencoba menghancurkan warisan itu,” ungkap Tenoch Huerta sambil tertawa.
Namun, Huerta menambahkan bahwa ia jadi tak merasa terbebani lagi dalam memerankan Namor berkat gaya penyutradaraan dan naskah Black Panther: Wakanda Forever. Sebab, menurutnya film ini berhasil dalam menunjukkan sisi manusiawi dari Namor sehingga segala tindakan yang ia lakukan terasa masuk akal dan tak terkesan terlalu jahat.
Nah, apakah kamu semakin tak sabar untuk melihat penampilan Namor di MCU? Share pendapat kamu, ya!