Info 
Proyek film Gundala (2019) yang dirpoduksi Bumilangit Entertaintment akan kembali membawa nama Indonesia ke kancah internasional. Namun, kali ini mereka enggak menggunakan format film, melainkan dengan memakai bentuk komik. Hal ini terungkap lewat sebuah acara perilisan komik Gundala “Destiny” the Official Movie Adaptation yang bertempat di Plaza Senayan pada Sabtu (1/2).
Gundala “Destiny” merupakan terjemahan bahasa Inggris dari komik Gundala – Takdir yang dirilis enggak lama setelah filmnya tayang di bioskop. Maksud dari proyek Gundala “Destiny” ini adalah untuk memperkenalkan karakter Gundala ke banyak negara yang enggak mendapatkan jatah buat menonton filmnya. Dalam melakukan proyek ini, Bumilangit pun menggandeng salah satu publisher komik ternama asal Jepang, yaitu Shogakukan Asia yang dikenal sebagai penerbit Pokemon, Doraemon dan Detective Conan.
Dok. KINCIR
“Kerja sama ini merupakan pintu pembuka penting bagi karya komik dan IP Indonesia yang dikelola Bumilangit untuk mendapat pembaca baru di kawasan Asia Tenggara dan publik internsional,” ungkap Bismarka Kurniawan selaku CEO dari Bumilangit.
Komik yang menjadi proyek kerja sama ini akan dipasarkan di sejumlah toko buku yang berada di Malaysia, Singapura, Brunei, dan menyusul beberapa negara Asia Tenggara lainnya. Hal ini meneruskan kesuksesan filmnya di kancah internasional yang berhasil tayang di sejumlah bioskop Malaysia dan pada ajang Toronto International Film Festival (TIFF).
Dok. KINCIR
Abimana Aryasatya yang berperan sebagai sang pahlawan di filmnya turut mengapresiasi kinerja komikus lokal yang terlibat dalam proyek komik ini. Aktor kelahiran 1982 ini sangat terharu dengan perjuangan para komikus di Bumilangit, seperti Ardian Syaf, Ecky, dan Doni Cahyono.
“Ini perjuangan komikus di Bumilangit, mereka menunggu untuk orang Indonesia bisa percaya dengan komik buatan lokal lagi. Ini baru awal, kedepannya enggak cuma Gundala, kita tahu Bumilangit punya produk yang lain, saya yakin akan bisa menjangkau yan lebih luas lagi. Enggak cuma Asia, tapi ke negara lain,” ungkap Abimana dengan antusias.
Dok. Bumilangit Entertaintment
Buat kalian yang belum tahu, komik Gundala “Destiny” ini bisa dibilang menjadi spin-off dari filmnya dan mengisahkan latar belakang dari kesepuluh anak angkatnya Pengkor. Versi komik Indonesianya yang berjudul Gundala – Takdir juga udah memasuki cetakan keempat dan menjadi salah satu komik buatan lokal yang paling laris di Tanah Air.
Jika melihat bagian akhir dari komiknya, kayaknya di sekuel filmnya nanti akan lebih berfokus dengan karakter Ki Wilawuk dan Ghazul. Kemungkinan besar kedua sosok tersebut akan menjadi villain utama dari film yang kembali dibintangi Abimana ini.
Nah, apakah kalian bangga dengan proyek komik Gundala “Destiny” yang memperkenalkan superhero asli Indonesia ke kancah dunia? Tulis pendapat kalian di bawah dan ikuti terus berita terbaru film lainnya hanya di KINCIR!
