Lewat film Mulan (2020), Disney melakukan dua model perilisan, yaitu dirilis di bioskop dan layanan streaming Disney+ Premier Access secara bersamaan. Hal ini turut dilakukan di sejumlah proyek anak perusahaan Disney, termasuk Marvel Studios, karena ada bioskop di sejumlah negara yang masih tutup. Meski model itu dilakukan di film Black Widow (2021), kabarnya hal itu tak akan berlaku di film Shang-Chi mendatang.
Hal ini pun diungkapkan oleh Bob Chapek selaku CEO Disney seperti dilansir The Direct. Berdasarkan pernyataannya, film Shang-Chi and The Legend of the Ten Rings hanya akan rilis secara eksklusif di bioskop saja pada hari pertama, enggak sekaligus di Disney+ Premier Access seperti sebelumnya.
Namun, status eksklusif di bioskop itu hanya berlaku selama 45 hari, karena setelah itu Marvel Studios akan tetap merilis Shang-Chi di layanan streaming Disney+. Langkah ini diambil karena menurut Chapek sudah agak terlambat untuk menggunakan model perilisan di bioskop dan Disney+ secara sekaligus. Chapek pun menambahkan kalau langkah untuk Shang-Chi ini akan jadi eksperimen buat film yang akan mendatang.
Dengan hal ini, Shang-Chi pun menjadi film MCU pertama yang hanya rilis eksklusif di bioskop selama pandemi. Namun, sebenarnya langkah Disney dan Marvel Studios untuk melakukan hal ini terbilang cukup masuk akal. Soalnya, mereka bisa dibilang mengalami kerugian yang cukup besar ketika menggunakan model perilisan kombinasi tersebut lewat film Black Widow beberapa waktu lalu.
Hal ini karena dengan dirilis bersamaan di Disney+, Black Widow jadi lebih mudah dibajak serta beredar di situs ilegal dan bahkan mendapat predikat film paling banyak dibajak selama pandemi. Tak cuma itu, dua model perilisan itu juga mengakibatkan Scarlett Johansson selaku pemeran utamanya menuntut Disney. Sebab, dalam kontraknya film Black Widow seharusnya cuma rilis eksklusif di bioskop saja.
Meski begitu, model perilisan eksklusif di Disney+ yang akan dimiliki oleh Shang-Chi pada 3 September 2021 mendatang juga punya sisi negatif. Soalnya, masih ada beberapa negara yang menutup bioskop karena adanya pandemi, termasuk Indonesia hingga artikel ini ditulis. Jadi, belum diketahui apakah Indonesia termasuk negara yang mendapat akses eksklusif untuk perilisan Shang-Chi di bioskop tersebut.
Nah, bagaimana tanggapan kalian dengan langkah yang diambil oleh Disney dan Marvel Studios tersebut? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR untuk kabar terbaru seputar film lainnya, ya!