Info 
Ada beberapa hal dari Spider-Verse di Spider-Man: Across the Spider-Verse yang mirip dengan konsep multiverse MCU!
Sebelum Marvel Cinematic Universe (MCU) memulai konsep multiverse, Spider-Man: Into the Spider-Verse (2018) sudah lebih dulu memperkenalkan konsep multiverse di dunia Spider-Man atau yang disebut sebagai Spider-Verse. Into the Spider-Verse memperlihatkan bahwa ternyata ada banyak versi Spider-People dari berbagai semesta yang terdampar di semestanya Miles Morales atau Earth-1610.
Kisah Miles kemudian berlanjut ke sekuelnya yang diberi judul Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023), yang mana lebih mengeksplorasi Spider-Verse. Across the Spider-Verse memperlihatkan petualangan Miles melintasi semesta lain hingga akhirnya dia bertemu dengan Miguel O’Hara atau Spider-Man 2099. Lewat Miguel, kita dijelaskan tentang konsep multiverse di Spider-Verse.
Nah, KINCIR bakal menjabarkan konsep multiverse yang dijelaskan di Spider-Man: Across the Spider-Verse!
Konsep multiverse Spider-Man: Across the Spider-Verse
1. Setiap kisah hidup Spider-People dari berbagai semesta disebut sebagai canon event atau peristiwa kanon.
Into the Spider-Verse menjadi pengenalan tentang Spider-Verse dengan memperlihatkan bahwa ternyata ada berbagai Spider-People dari berbagai semesta. Nah, Across the Spider-Verse hadir sebagai penjelasan lebih dalam tentang Spider-Verse.
Film ini menampilkan Miguel O’Hara atau Spider-Man 2099, pemimpin Spider-Society yang menjelaskan konsep Spider-Verse kepada Miles. Miguel menjelaskan bahwa setiap Spider-Man dari setiap semesta pasti punya jalan cerita khusus yang sama, yang disebut sebagai canon event atau peristiwa kanon.
2. Gambaran Spider-Verse di Across the Spider-Verse mirip dengan gambaran multiverse di serial Loki.
Saat menjelaskan konsep Spider-Verse, Miguel juga memperlihatkan gambaran multiverse kepada Miles. Jika kamu menonton serial Loki, kamu pasti bakal terkejut dengan gambaran multiverse yang ditunjukkan Miguel karena mirip dengan gambaran multiverse versi MCU. Buat kamu yang belum pernah menonton Loki, gambaran multiverse versi MCU bisa kamu lihat pada gambar di atas. Mirip, ‘kan, dengan gambaran multiverse di Across the Spider-Verse?
3. Spider-Society, punya tugas mirip TVA di MCU, untuk menjaga alur peristiwa kanon setiap Spider-People.
Gara-gara mengikuti Gwen berpindah ke semesta lain, Miles diajak pergi ke markas Spider-Society yang merupakan perkumpulan para Spider-People yang dipimpin oleh Miguel. Selama mendengarkan penjelasannya Miguel tentang tugasnya Spider-Society, KINCIR langsung teringat dengan Time Variance Authority (TVA) pada serial Loki yang bernaung di MCU.
Spider-Society bertugas menjaga alur peristiwa kanon setiap Spider-People di berbagai semesta. Soalnya menurut Miguel, semua Spider-People pasti mengalami nasib yang sama walaupun berbeda semesta, contohnya setiap Spider-People pasti kehilangan orang terdekatnya atau menghadapi kematian kapten polisi yang mereka kenal.
Jika kita kilas balik ke serial Loki, He Who Remains (yang merupakan salah satu Variant-nya Kang The Conqueror) mendirikan TVA untuk mencegah terbentuknya cabang pada Sacred Timeline. Jika tercipta cabang pada Sacred Timeline, maka bakal terbentuk multiverse yang tidak diharapkan oleh He Who Remains.
4. Spider-Society menangkap orang yang mengganggu alur peristiwa kanon Spider-People.
Seperti yang dijelaskan pada poin di atas, Spider-Society memiliki tugas untuk menjaga alur peristiwa kanon pada Spider-People. Untuk menjaga alurnya, Spider-Society tentu saja harus menangkap orang-orang yang berpotensi bakal mengubah kisah Spider-Man yang seharusnya.
Enggak heran kamu bisa melihat banyak orang yang dikurung di markas Spider-Society karena dianggap sebagai ancaman peristiwa kanon Spider-People, salah satunya adalah Prowler yang tampil dalam bentuk live action.
Melihat bagaimana Spider-Society menangkap orang-orang yang dianggap mengancam peristiwa kanon Spider-People membuat KINCIR kembali teringat dengan TVA. Di serial Loki, TVA juga diceritakan bertugas menangkap orang-orang yang berpotensi menciptakan timeline bercabang di Sacred Timeline.
5. Alur peristiwa kanon yang terganggu dapat memicu kehancuran semesta.
Salah satu alasan Miguel begitu kekeh menjaga alur peristiwa kanon Spider-People karena dia sendiri pernah menjadi orang yang mengacaukan alur peristiwa kanon Spider-People lainnya. Jadi, Miguel pernah menemukan semesta yang mana versi lain dari dirinya hidup bahagia dan memiliki anak. Sayangnya, Miguel yang hidup bahagia malah meninggal.
Melihat ada kesempatan untuk bisa merasakan hidup bahagia, Miguel nekat berpura-pura menjadi Miguel yang telah meninggal tersebut. Apa yang dilakukan Miguel jelas merusak alur peristiwa kanon Spider-People karena Miguel yang bahagia memang ditadirkan meninggal. Alhasil, Miguel malah menghancurkan semesta tempat Miguel bahagia berada.
Miles juga diceritakan tidak sengaja memulai kehancuran Earth-50101, yang merupakan tempat tinggal Pavitr Prabhakar atau Spider-Man India. Miles kekeh menyelamatkan Kapten Singh, yang merupakan ayah dari pacarnya Pavitr. Niatnya memang baik, tetapi Miles sebenarnya mengacaukan alur peristiwa kanon Pavitr yang harus menghadapi kematiannya Kapten Singh. Perbuatannya Miles akhirnya memulai kehancuran di Earth-50101.
6. Miles Morales jadi anomali pertama di Spider-Verse.
Awal film Across the Spider-Verse dibuka dengan Miguel dan Jess Drew yang mengajak Gwen untuk bergabung ke Spider-Society. Anehnya, Miles tidak diajak bahkan Gwen sempat berbohong kepada Miles bahwa Spider-Society hanya memiliki sedikit anggota. Bukan karena tidak kompeten, ternyata ada alasan lain yang membuat Miguel tidak mengajak Miles bergabung ke Spider-Society.
Miles versi Earth-1610 ternyata merupakan anomali pertama yang terjadi di Spider-Verse karena Miles versi Earth-1610 memang tidak ditakdirkan menjadi Spider-Man. Miles bisa menjadi Spider-Man karena digigit oleh laba-laba radioaktif dari Earth-42, yang terbawa ke Earth-1610 karena mesin collider atau penumbuk milik Alchemax.
Gara-gara Miles versi Earth-1610 jadi Spider-Man, Peter Parker meninggal. Lalu, Miles versi Earth-42 malah menjadi Prowler dan tidak ada Spider-People di Earth-42. Anehnya, Earth-1610 tidak hancur walau telah terjadi perubahan alur peristiwa kanon secara drastis.
***
Itulah deretan konsep multiverse yang dijelaskan di Spider-Man: Across the Spider-Verse. Menariknya, konsep Spider-Verse memiliki kemiripan dengan konsep multiverse di MCU. Apakah ada kemungkinan Spider-Verse dan MCU bisa terhubung? Kita tunggu saja sekuelnya, yaitu Spider-Man: Beyond the Spider-Verse, yang dijadwalkan tayang pada 29 Maret 2024.
