Film Srimulat: Hil yang Mustahal siap tayang di bioskop Indonesia mulai 19 Mei 2022. Film ini adalah drama biopik pertama grup lawak legendaris Srimulat.
Nyatanya, bukan hal yang mudah dalam menggarap film ini. Salah satu tantangannya adalah dokumentasi. Fajar Nugros selaku sutradara juga mengaku kesulitan untuk menarik benang merah perjalanan Srimulat di industri hiburan Tanah Air.
Pasalnya, grup lawak tersebut ternyata sudah terbentuk sejak tahun 1950-an. Kemudian, mereka mulai dikenal luas masyarakat pada 1990-an.
“Negara kita kesadaran dokumentasinya kurang. Era sekarang mungkin lebih baik. Saat membuat film ini sumber kita sangat kurang,” kata Fajar dalam konferensi pers di Epicentrum XXI (12/5).
Untungnya, tim produksi masih memiliki personel Srimulat yang masih hidup dan bisa menceritakan sejarah-sejarah lama yang tak terdokumentasikan dengan baik. Cerita-cerita tersebut dijahit hingga terjalin menjadi satu cerita.
Dari perjalanan tersebut, film ini direncanakan tayang dalam dua film. Alasannya, kisah perjalanan Srimulat dari grup lawak daerah ke level nasional memiliki lika-liku yang panjang.
“Untuk menceritakan Srimulat satu film enggak cukup, jadi kita sepakat untuk membuat dua film untuk menghibur lebih maksimal lagi,” kata Susanti Dewi, produser IDN Pictures.
Film Srimulat: Hil Yang Mustahal Babak Pertama menceritakan awal perjalanan Srimulat saat mulai masuk ke TVRI. FYI, grup komedi Srimulat menjadi yang pertama untuk tampil di televisi nasional Indonesia.
Sementara itu, Srimulat: Hil yang Mustahal Babak 2 akan dirilis pada pertengahan 2022. Kelanjutan cerita dari perjalanan karier sukses Tarzan, Gepeng, Timbul, Basuki, Nunung, Asmuni, Tessy, Paul, dan Ibu Djudjuk ini sayang untuk dilewatkan.
Beberapa nama aktor yang terlibat dalam film Srimulat: Hil Yang Mustahal, antara lain: Bio One sebagai Gepeng, Elang El Gibran sebagai Basuki, Dimas Anggara sebagai Timbul, dan Ibnu Jamil sebagai Tarzan.
Ada juga Teuku Rifnu Wikana sebagai Asmuni, Erick Estrada sebagai Tessy, Zulfa Maharani sebagai Nunung, Morgan Oey sebagai Paul, dan Naimma Aljufri sebagai Ana.
Kemudian, ada Rukman Rosadi sebagai Teguh, Erika Carlina sebagai Djujuk, Indah Permatasari sebagai Royani, dan Rano Karno sebagai Babeh Makmur.
Nah, apakah kamu salah satu pencinta film Indonesia yang sudah nungguin film ini? Catat tanggal tayangnya pada 19 Mei 2022, ya! Tungguin kabar terbarunya hanya di KINCIR.