Pada 2020 ini, Falcon Pictures kembali memiliki sebuah proyek film terbaru, yakni Keluarga Slamet. Film tersebut diadaptasi dari sebuah film Bollywood bergenre drama-komedi berjudul Badhaai Ho (2018). Nah, lewat sesi konfrensi pers virtual yang dilaksanakan pada Selasa (18/8), Falcon Pictures pun mengungkap jajaran pemain yang akan terlibat sekaligus poster resmi film Keluarga Slamet.
Daripada penasaran, langsung saja lihat posternya di bawah ini!
Seperti yang bisa kalian lihat, pemain dari bisa dibilang sangat lintas generasi. Mulai dari Widyawati yang merupakan aktris senior Indonesia hingga Abun Sungkar yang bisa dibilang masih baru di dunia perfilman. Hal ini dilakukan oleh Frederica selaku produser film tersebut untuk mempertahankan aspek yang ada pada film orisinalnya.
Fokus utama dari film ini nantinya bakal berada pada sosok Slamet yang diperankan oleh Indro ‘Warkop’ serta Desy Ratnasari yang merupakan istrinya. Lalu, Onadio Leonardo bakal berperan sebagai anak tertua dari pasangan tersebut dan Abun Sungkar yang merupakan adiknya. Nantinya, mereka bakal menghadapi konflik keluarga ketika sang ibu yang bisa dibilang sudah mulai menua ternyata kembali mengandung anak lagi.
Sebenarnya alasan Falcon Pictures tertarik untuk mengadaptasi cerita dari Badhaai Ho cukup simpel. Pasalnya, film Bollywood tersebut mendapat ulasan yang baik dari penonton ataupun kritikus serta dinobatkan film terlaris di India pada tahun perilisannya. Oh ya, langkah Falcon untuk mengadaptasi cerita Badhaai Ho cukup ‘bersejarah’. Soalnya, Keluarga Slamet menjadi film Indonesia pertama yang diadaptasi dari sinema Bollywood.
Meski begitu, ini bukan pertama kalinya Falcon Pictures mengadaptasi film mancanegara. Soalnya, pada 2020 ini mereka juga bekerja sama dengan Hanung Bramantyo untuk mengadaptasi film asal Korea Selatan yang berjudul Miracle in Cell No. 7 (2013). Menariknya lagi, Indro ‘Warkop’ juga turut terlibat dalam proyek film adaptasi tersebut.
Rencananya, proses syuting dari film Keluarga Slamet bakal dimulai pada Rabu (19/8) dengan mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi. Salah satu protokol yang dilakukan adalah melakukan tes virus Corona secara berkala setiap 14 hari. Kemungkinan besar, film ini baru akan tayang pada 2021 mendatang.
Nah, bagaimana tanggapan kalian terkait film Indonesia pertama yang me-remake sinema India ini? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR untuk kabar terbaru seputar film lainnya, ya!