Info 
Di dunia film superhero, karakter yang mati bisa bangkit kembali di film selanjutnya, baik di film Marvel maupun film DC.
Kematian karakter bisa dibilang sebagai sesuatu yang lumrah di film superhero, baik dialami oleh villain maupun karakter yang berada di sisi yang baik. Villain diceritakan tewas akibat dari perbuatan jahatnya atau karakter baik bisa menemui ajalnya ketika mereka berusaha membela kebenaran. Kematian karakter biasanya dibuat untuk mendramatisasi cerita di film superhero.
Di dunia film superhero, kematian karakter bukanlah akhir dari perjalanan suatu karakter. Belum lama ini, beredar sebuah rumor bahwa salah satu villain Marvel Cinematic Universe (MCU) yang diduga telah tewas di film Ant-Man (2015), yaitu Yellowjacket, bakal muncul kembali di Ant-Man and the Wasp: Quantumania. Namun sebelum rumor tentang Yellowjacket beredar, sudah ada beberapa karakter film superhero yang dihidupkan kembali di sekuelnya.
Nah, siapa saja karakter film superhero yang dihidupkan kembali di sekuel filmnya?
1. Red Skull (Avengers: Infinity War)
Saat debut di MCU, Captain America langsung dihadapkan dengan villain Red Skull di film Captain America: The First Avenger (2011). Seperti yang bisa diduga, Captain America tentu saja berhasil mengalahkan Red Skull di film tersebut. Pada akhir film, kalian bisa melihat Red Skull disedot ke dalam lubang dimensi yang diciptakan oleh Tesseract atau Space Stone, seakan dia tewas akibat kejadian tersebut.
Sejak “kematiannya” di Captain America: The First Avenger, Red Skull bertahun-tahun enggak tampak di MCU. Namun ketika Avengers: Infinity War (2018) dirilis, penggemar dibuat terkejut dengan kemunculan Red Skull di planet Vormir. Ternyata, kejadian yang dialami oleh Red Skull di Captain America: The First Avenger membuat villain tersebut terdampar di Vormir selama bertahun-tahun.
Di Avengers: Infinity War, Red Skull adalah sosok yang memberi tahu Thanos cara untuk mendapatkan Soul Stone. Lalu, Red Skull kembali muncul di Avengers: Endgame (2019) ketika Hawkeye dan Black Widow hendak mencari Soul Stone di Vormir.
2. Steve Trevor (Wonder Woman 1984)
Di film pertama Wonder Woman (2017), kita bisa melihat bagaimana Diana Prince, seorang pejuang Amazons tangguh, bisa jatuh cinta dengan seorang pilot bernama Steve Trevor. Sayangnya, kisah cinta mereka enggak berjalan dengan mulus karena Steve diceritakan tewas di akhir film. Steve mengorbankan dirinya untuk meledakkan pesawat berisi racun yang telah disiapkan oleh Dr. Maru.
Melihat bagaimana Steve meledak di dalam pesawat yang sedang mengudara, rasanya sulit membayangkan jika karakter tersebut dapat bertahan hidup. Namun, Steve secara ajaib tiba-tiba muncul di Wonder Woman 1984 (2020). Secara teknis, Steve sebenarnya enggak benar-benar bangkit di film sekuel Wonder Woman.
Saat memegang Dreamstone, Diana enggak sengaja meminta agar Steve dihidupkan kembali. Akibat permintaan tersebut, jiwa Steve pun merasuk ke dalam tubuh seorang laki-laki yang enggak diketahui namanya. Walau menggunakan fisik orang lain, Diana dan penonton melihat laki-laki tersebut dengan wajahnya Steve.
3. Abraham Whistler (Blade II)
Buat kalian yang enggak familier dengan Abraham Whistler, dia adalah mentor sekaligus figur ayah untuk Blade. Yap, dialah sosok yang membesarkan Blade sebagai seorang pemburu vampir. Namun di film Blade (1998) pertama, Whistler memilih menghabisi nyawanya sendiri dengan menembak dirinya sendiri setelah dia terinfeksi oleh seorang vampir jahat yang bernama Deacon Frost.
Rasanya sulit membayangkan seseorang bisa bertahan hidup setelah menembak dirinya sendiri. Namun di Blade II (2002), Blade secara mengejutkan menemukan keberadaan Whistler di sebuah rumah perlindungan vampir yang ada di Praha. Whistler ternyata bisa selamat karena ada vampir yang menyelamatkannya.
Blade menemukan Whistler dalam kondisi telah bertransformasi menjadi vampir. Setelah membawa Whistler pulang, Blade kemudian menyuntikkan serum antivirus kepada Whistler supaya dia kembali menjadi manusia.
4. Superman (Justice League dan Zack Snyder’s Justice League)
Setelah sekian lama, Batman dan Superman akhirnya dipertemukan di satu film live action yang berjudul Batman v Superman: Dawn of Justice (2016). Sayangnya, kedua superhero tersebut terlihat enggak akur pada awal hingga pertengahan film. Mereka pada akhirnya berbaikan, namun Superman harus mengorbankannya nyawanya ketika menghadapi Doomsday.
Merasa membutuhkan Superman, Batman, Wonder Woman, Aquaman, Flash, dan Cyborg memutuskan untuk membangkitkan Superman di Justice League (2017) maupun di Zack Snyder’s Justice League (2021) untuk menghadapi Steppenwolf. Cara membangkitkan Superman di kedua film tersebut pun sama, yaitu menggunakan kekuatan Mother Box.
Setelah Superman bangkit, kedua film tersebut menampilkan jalan cerita yang berbeda. Di Justice League, Superman hadir dengan kostum klasiknya yang berwarna biru-merah dan jadi karakter yang paling kuat. Sedangkan di Zack Snyder’s Justice League, Superman hadir dengan kostum berwarna hitam dan saling bekerja sama dengan superhero lainnya sehingga Superman enggak terlihat menjadi satu-satunya superhero yang paling kuat di film tersebut.
5. Elektra (Elektra)
Elektra akhirnya debut di film live action lewat film Daredevil (2003). Sayangnya, Elektra terbunuh oleh villain film tersebut, yaitu Bullseye. Namun di akhir film, ada petunjuk bahwa Elektra hidup kembali karena Matt Murdock menemukan kalung dengan tulisan Braille di atap tempat mereka melakukan ciuman pertama.
Elektra kemudian muncul kembali di film solonya yang dirilis pada 2005. Di film spin-off tersebut, Elektra diceritakan dibangkitkan kembali oleh seorang ahli bela diri yang bernama Stick. Setelah kebangkitannya, Stick kemudian mengajari bela diri Kimagure kepada Elektra dan dipersiapkan untuk menghadapi organisasi kejahatan yang dinamakan The Hand.
***
Itulah deretan karakter film superhero yang dihidupkan kembali untuk film sekuelnya. Di antara kelima karakter di atas, manakah yang menurut kalian kebangkitannya terlalu mengada-ada? Atau, karakter mana yang menurut kalian cerita kebangkitannya memang diperlukan?
