Sedikitnya film Indonesia yang bisa dinikmati anak-anak membuat MNC Pictures tergerak produksi film Koki-koki Cilik 2. Selaras dengan misi Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) soal pendidikan anak, Kak Seto pun sambut hangat film garapan Viva Westi ini.
"Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional pada 29 Juni dan Hari Anak Nasional pada 23 Juli, maka sangat dirindukan adanya film anak dan film keluarga," ujar lelaki bernama lengkap Seto Mulyadi pada gala premiere di Kota Kasablanka XXI (20/6).
Kak Seto juga mengungkapkan bahwa film Koki-koki Cilik 2 dianggap positif karena memuat nilai pendidikan yang dimulai dari keluarga. Makanya, Kak Seto bersama LPAI menyambut dan mengapresiasinya.
Sebuah makna pertemanan, kerjasama dan saling menolong menjadikan film Koki-koki Cilik 2 memililki banyak nilai positif. Sebuah gambaran tentang kerjasama disajikan Viva Westi dengan gaya khas anak-anak, polos, jenaka dan apa adanya.
Ditambah lagi, alur film Koki-koki Cilik 2 pun bersifat edukatif dan hangat yang bisa jadi momen untuk mengakrabkan keluarga. Menurut Kak Seto, hal tersebut bikin kisah petualangan para juru masak cilik dapat respons positif di kalangan masyarakat.
Mengikuti kisah para alumni cooking camp yang berkumpul dan merencanakan untuk mengunjungi Chef Grant (Ringgo Agus Rahman). Namun Bima (Farras Fatik) dan teman-temannya, menemui kenyataan di luar ekspetasi mereka.
Lahan cooking camp udah enggak terurus. Begitu pula Chef Grant yang sudah enggak lagi memiliki semangat. Apa sebenarnya yang terjadi dengan cooking camp?
Para pemain film pertamanya kembali hadir, seperti Bima (Farraz Fatik), Melly (Alifia Lubis), Kevin (Marcello), Alva (Ali Fikri), Niki (Clarice Cutie), dan Key (Romaria). Ditambah tiga pemain baru, yaitu Christian Sugiono, Kimberly Rider, dan Adhiyat.
Film Koki-koki Cilik 2 tayang mulai 20 Juni 2019 di bioskop. Tungguin ulasan filmya dan pantegin terus KINCIR, buat informasi film dan game lainnya, ya.