Dulu sempat menjadi film yang begitu dinanti-nantikan, Justice League (2017) malah mengecewakan para penggemarnya ketika filmnya dirilis. Bahkan sebelum perilisannya, film tersebut telah mengalami masalah hingga terjadilah pergantian sutradara dari Zack Snyder ke Joss Whedon. Yang cukup mengejutkan, pergantian sutradara tersebut terjadi saat proses penggarapan filmnya telah berada di tahap pascaproduksi.
Saat memutuskan mundur dari proyek Justice League pada Mei 2017, Snyder mengungkapkan pada saat itu bahwa kematian salah satu anaknya menjadi alasan mengapa dia akhirnya memilih berhenti menyelesaikan filmnya karena masih berada di masa berkabung. Apalagi, anaknya tersebut meninggal karena bunuh diri.
Empat tahun setelah memutuskan mundur dari proyek Justice League versi bioskop, Snyder akhirnya buka suara mengenai alasan sebenarnya mengapa dia mundur dari proyek film tersebut. Selain karena kepergian anaknya, ternyata ada alasan lain yang selama ini ditutupi oleh Snyder selama bertahun-tahun.
Dilansir Cinema Blend, Snyder membeberkan alasannya, “Saya hanya merasa muak pada saat itu. Saya saat itu berada di situasi yang mana keluarga saya jauh lebih membutuhkan saya daripada omong kosong ini (proyek Justice League). Saya perlu menghargai keluarga saya dan melakukan yang terbaik yang saya bisa untuk memulihkan mereka. Saya enggak punya energi untuk berdebat (dengan studio) dan berjuang untuk Justice League.”
“Secara harfiah, saya sama sekali enggak punya energi untuk hal tersebut. Saya berpikir bahwa itulah masalah utamanya. Saya tahu ada dunia lain (pekerjaannya) yang juga saya tempati dan mencoba untuk berjuang. Saya yakin saya mampu karena setiap film adalah perjuangan, bukan? Saya sudah terbiasa dengan itu (memperjuangkan visinya di film),” lanjut Snyder.
“Namun pada saat itu, saya enggak punya energi dan enggak ada kemauan berjuang dalam diriku. Saya telah terpukul dengan apa yang terjadi dengan keluarga saya, hingga saya enggak mau dan enggak peduli (dengan proyek Justice League). Itulah yang terjadi pada saya saat itu,” ujar Snyder.
Dari pernyataannya, Snyder seakan mengungkapkan bahwa sempat terjadi perdebatan antara dirinya dengan pihak studio (Warner Bros.). Namun dengan kepergian anaknya, Snyder mengaku terlalu lelah untuk memperjuangkan visinya di Justice League hingga akhirnya dia memilih untuk mundur di tengah proses pascaproduksi.
Beruntungnya, HBO Max akhirnya memberikan lampu hijau atas perilisan Justice League Snyder Cut dan kalian akhirnya bisa melihat visi Snyder yang sebenarnya di Justice League pada Maret mendatang di HBO Max. Lalu, jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!