Info 
Meraih kesuksesan dari Good Pitch Asia Tenggara 2017, International Documentary Forum alias In-Docs kembali mengadakan seleksi film. Lewat Good Pitch Indonesia 2019, akan kembali membuka kesempatan untuk para sineas film dokumenter Indonesia.
Program mentoring dan live crowd-sourcing yang inovatif ini bertujuan memperluas dampak sosial film-film dokumenter terpilih. seleksi film dokumenter yang telah dilakukan. Kelima film terpilih mengangkat tema dari balik tembok pesantren di Cirebon, sudut sekolah inklusif di Jakarta, puing-puing bencana di Palu, gundukan sampah di Padang, hingga balik asap tebal kebakaran hutan di Kalimantan Tengah.
Pada 5 September 2019 akan diadakan live pitch. Nantinya, lima proyek dokumenter tersebut akan dipresentasikan kepada 300 orang yang berkompeten. Kali ini, In-Docs bekerja sama dengan Bekraf untuk mengajak kalian buat lebih peka terhadap isu sosial yang menjadi masalah bersama.
“Mengangkat tema pembakaran hutan leluhur yang terjadi di Kalimantan untuk kepentingan korporasi kelapa sawit, saya ingin mengajak kalian untuk melihat bahwa ada orang-orang yang masih berusaha menjaga hutan leluhurnya untuk dipertahankan,” ucap Arfan, nominator film dokumenter, pada konferensi pers Good Pitch Indonesia 2019 di Pacific Place, Jakarta (6/7).
Lima film dokumenter Indonesia yang terpilih, yaitu Pesantren (Boarding School) karya Shalahuddin Siregar, Bara (The Flame) karya Arfan Sabran, dan Hidup dengan Bencana (Living on Top of the Fault) karya Yusuf Radjamuda. Ditambah, Menggapai Bintang (Aim for the Stars) karya Ucu Agustin dan Waste on My Plate karya David Darmadi.
Sebagai informasi, Good Pitch Indonesia diselenggarakan oleh In-Docs, sebuah organisasi non-profit yang sejak 2002 berkomitmen dalam menemukan dan membina talenta-talenta dokumenter Indonesia. Pada penyelenggaraan Good Pitch Indonesia ini, In-Docs bermitra dengan Doc Society, dan didukung oleh Bekraf, Ford Foundation, @America dan Skoll Foundation.
Menurut kalian, film dokumenter yang mengangkat isu lingkungan, penting, enggak, sih? Yuk, bagikan pendapat kalian di kolom bawah, dan jangan lupa buat pantengin terus KINCIR, ya!
