Deretan film superhero ini enggak bisa tayang pada negara tertentu karena sebuah alasan. Manakah yang tak kamu sangka mengalami pencekalan?
Film superhero menjadi salah satu jenis tontonan yang populer dalam beberapa tahun terakhir ini. Sebab, lewat sejumlah film tersebut, kita bisa melihat aksi seru para pahlawan dalam melawan sejumlah villain. Makanya, tak heran jika penonton pada hampir setiap negara sangat menyukai film bergenre superhero.
Meski begitu, ada beberapa film superhero yang enggak bisa tayang pada sejumlah negara tertentu. Hal ini terjadi karena deretan film tersebut mengalami pencekalan akibat aturan dari negara tertentu. Malahan, alasan pencekalan sejumlah film ini terbilang cukup konyol.
Nah, berikut ini KINCIR akan membahas deretan film superhero yang kena cekal karena alasan konyol. Yuk, simak!
Film superhero kena cekal suatu negara
1. Superman (1978) – Dicekal Tiongkok
Film Superman yang melibatkan Christopher Reeve sebagai pemerannya menjadi salah satu film DC klasik dan populer sepanjang masa. Namun, film ini ternyata mengalami pelarangan tayang pada wilayah Tiongkok. Pasalnya, pemerintah Tiongkok menganggap sosok Superman yang ada pada film tersebut sebagai propaganda Amerika Serikat yang bisa memicu aksi pada kalangan masyarakatnya.
2. Daredevil (2003) – Dicekal Malaysia
Daredevil berkisah tentang seorang pengacara buta bernama Matt Murdock (Ben Affleck) yang pada malam hari menjadi vigilante dengan alter ego Daredevil. Gaya Daredevil dalam menghabisi musuhnya memang terbilang sangat brutal. Hal inilah yang kemudian membuat film Daredevil mengalami pencekalan pada wilayah Malaysia.
Pihak 20th Century Fox selaku studio yang memproduksi dan mendistribusikan Daredevil sempat mengajukan keberatan terhadap pencekalan itu kepada badan sensor Malaysia. Namun, upaya agar tetap bisa merilis film tersebut pada Malaysia gagal total.
Abdullah Badawi selaku Wakil Perdana Menteri Malaysia saat itu sampai buka suara terkait pencekalan ini. Badawi menyatakan bahwa setiap film yang mengandung unsur kekerasan dan konten seksual yang berpotensi menimbulkan kekacauan pada masyarakat akan kena cekal. Jadi, Daredevil tak cuma kena cekal akibat unsur kekerasan saja, tapi juga adanya momen seksual antara Daredevil dengan Elektra.
3. V for Vendetta (2005) – Dicekal Tiongkok
V for Vendetta berkisah tentang V, seorang pahlawan bertopeng yang melakukan berbagai tindakan anarkis untuk melakukan revolusi terhadap pemerintahan fasis. Jalan cerita inilah yang membuat V for Vendetta mengalami pencekalan pada wilayah Tiongkok. Soalnya, pemerintah Tiongkok takut jika filmnya menginspirasi masyarakat untuk melakukan pemberontakan terhadap pemerintahan negaranya.
4. Constantine (2005) – Dicekal Brunei Darussalam
Constantine adalah film DC yang melibatkan Keanu Reeves sebagai pemerannya. Film ini mengisahkan John Constantine yang membasmi iblis pada dunia dan mengembalikan mereka ke neraka dengan memakai kemampuan magisnya sebagai detektif sekaligus ahli sihir. Meski adaptasi komik, cerita film ini tetap mengacu pada kisah mitologi malaikat-iblis yang ada dalam kitab umat agama Kristen.
Hal inilah yang kemudian membuat Constantine mengalami pencekalan pada wilayah Brunei Darussalam. Pasalnya, Brunei adalah negara yang mayoritasnya menganut agama Islam sehingga film apapun yang menyimpang dari Islam akan mengalami pencekalan. Selain itu, pemerintah Brunei juga takut jika Constatine menyebarkan ideologi Kristen ke masyarakatnya sehingga memperkuat pencekalan filmnya.
5. The Dark Knight (2008) – Dicekal Tiongkok
Pada salah satu adegan dalam film The Dark Knight, kita bisa melihat Bruce Wayne yang pergi ke wilayah Hong Kong. Namun, anehnya film ini justru enggak tayang sama sekali pada wilayah Hong Kong ataupun Tiongkok.
Pihak pemerintah Tiongkok pun enggak pernah mengungkap alasan tak tayangnya The Dark Knight. Meski begitu, banyak yang menduga kalau pencekalan ini terjadi karena dalam adegan ke Hong Kong tersebut, Batman tampak menculik kriminal asal Hong Kong dan melanggar peraturan negaranya. Sementara itu, pihak studio mengatakan bahwa alasan pencekalan ini karena adanya isu budaya yang tak sesuai.
6. Wonder Woman (2017) – Dicekal Lebanon
Pencekalan terhadap Wonder Woman yang terjadi pada wilayah Lebanon terjadi bukan karena cerita atau tema filmnya, melainkan karena keterlibatan Gal Gadot sebagai pemeran utamanya. Sebab, Gadot merupakan aktris yang berdarah Israel dan bahkan pernah tergabung dalam pasukan militernya Israel.
Nah, Lebanon terbilang memiliki hubungan yang sangat buruk dengan Israel. Pasalnya, Lebanon mendukung kemerdekaan Palestina dan sekaligus mengecam tindakan Israel yang sudah puluhan tahun terlibat perang. Bahkan, pencekalan film Wonder Woman bukan cuma datang dari pemerintah Lebanon saja, melainkan juga dari masyarakatnya yang turut memboikot filmnya.
7. Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings (2021) – Dicekal Tiongkok
Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings menjadi film MCU pertama yang menampilkan superhero berdarah Asia sebagai karakter utamanya. Tak cuma itu, film ini juga melibatkan banyak aktor yang berdarah Asia serta menggunakan bahasa Mandarin dalam sejumlah dialognya. Anehnya, film Marvel ini justru mengalami pencekalan pada wilayah Tiongkok.
Pencekalan ini terjadi akibat komentar Simu Liu selaku pemeran Shang-Chi pernah membuat komentar negatif tentang Tiongkok pada 2017 silam. Simu Liu menyebut Tiongkok sebagai negara dunia ketiga dan mengatakan kalau masyarakatnya yang menderita kelaparan. Liu pun sempat memberi pesan bagi penonton Tiongkok, tapi tindakannya tersebut tak kunjung membuat filmnya bisa tayang pada Tiongkok.
***
Nah, itulah sejumlah film superhero yang mengalami pencekalan karena alasan konyol. Dari sejumlah film tersebut, manakah yang tak kamu sangka mengalami pencekalan? Share pendapat kamu, ya!