Setelah kesuksesan Hereditary (2018), film horor anti-mainstream yang bisa membuat para kritikus ketakutan, Ari Aster kembali pamerkan karya barunya, Midsommar (2019). Kehadiran film Midsommar sudah ditunggu para penonton sejak awal trailernya dirilis.
Sayangnya, apa yang diharapkan memang enggak selalu menjadi kenyataan. Setelah simpang siur soal tayang atau enggak, Feat Pictures mengonfirmasi bahwa film Midsommar yang awalnya tayang pada 21 Agustus dibatalkan dan diundur pada waktu yang belum ditentukan.
Sebelumnya, isu enggak jadi tayang muncul karena cuitan para netizen di Twitter. Kebanyakan menyangka bahwa film horor ini banyak dapat sensor karena adegan yang enggak pantas dipertontonkan untuk masyarakat Indonesia.
Enggak sampai menunggu konfirmasi dari pihak LSF tentang nasib film ini, Feat Pictures telah menjawabnya. Memang, kalau dilihat dari parental guide IMDb, unsur-unsur tersebut bisa jadi alasan LSF enggak kasih surat tanda lulus sensor (STLS). Mulai dari adegan seks yang frontal, banyak ucapan kasar, adegan kekerasan, hingga gore yang mengganggu.
Menilik kembali pada kasus film Hellboy (2019) yang kena sensor abis-abisan, bisa jadi pihak Midsommar enggak ingin memotong adegan yang malah biikin film jadi enggak maksimal. Jadi, mending enggak tayang daripada bikin penonton kecewa.
Saat ini, LSF hanya mengeluarkan surat tanda lulus sensor (STLS) untuk trailernya saja. Soal filmnya, ternyata enggak bernasib baik. Nah, buat yang penasaran, sayangnya harus bersabar sampai dapat kepastian tayang di layar lebar atau layanan streaming.
Sebagai informasi, Midsommar merupakan film bergenre horor yang mengaburkan batas antara psikologi dan mitos. Mengangkat tema perayaan Festival Pagan di Swedia yang hanya diadakan 90 tahun sekali, dan berakhir terjebak dalam ritual berbahaya. Midsommar menjanjikan ketegangan di siang hari bolong pada saat titik balik matahari di musim panas.
Yuk, kasih pendapat kalian di kolom komentar. Buat yang masih ingin dapat berita terbaru mengenai film, game, dan esports, kalian wajib pantengin terus KINCIR, ya!