Sosok Pidi Baiq udah dikenal penggemar novel romantis, dan makin tenar ketika trilogi novel tentang Dilan dibuat filmnya. Ternyata, banyak cerita menarik yang dialami penulis cerita Dilan 1990 dan Dilan 1991 itu. Kisahnya akan dituangkan dalam film Koboy Kampus.
Pria yang akrab disapa “ayah” itu, memang enggak banyak cerita tentang masa lalunya. Enggak heran kalau dia kerap disangka Dilan masa lalu. Pidi Baiq pun lebih suka berada di belakang layar dengan menulis tentang kehidupannya di masa lalu.
Garis besarnya film Koboy Kampus soal kehidupan Pidi Baiq saat studi di Fakultas Seni Rupa Institut Teknologi Bandung (ITB) di era 90-an. Istilah “koboy kampus” dikenal di lingkungan kampus ITB sebagai sebutan bagi para mahasiswa yang terlambat lulus.
Nah, film Koboy Kampus bukan soal Pidi Baiq yang terlambat lulus, melainkan kisah beberapa temannya yang di DO (drop out), karena enggak melaksanakan kuliah. Selain itu, Istilah “koboy kampus” juga berawal dari lagu yang dibawakan The Panasdalam dengan judul yang sama.
Sebagai informasi, The Panasdalam seakan jadi istilah negara fiktif yang diisi mahasiswa “koboy kampus” pada 1995. Mengingat, di era itu, memang tengah terjadi gejolak sosial, ekonomi dan politik.
Saat itu, banyak mahasiswa yang ikut turun ke jalan berdemonstrasi. Namun, sebagian mahasiswa lebih memilih memprotes dengan cara yang unik, yaitu membentuk sendiri negara fiktif, The Panasdalam.
Penasaran seperti apa, sih, kehidupan Pidi Baiq saat menjalani masa perkuliahan? Cerita tersebut bisa disaksikan di film Koboy Kampus yang dijadwalkan tayang pada 25 Juli 2019. Nantinya, film ini merupakan kolaborasi dari 69 Production dan MNC Pictures.
Bagaimana pendapat kalian? Bagikan di kolom komentar dan tungguin informasi selanjutnya hanya di KINCIR, ya.