Info 
Tiap bulan, film Indonesia enggak kehabisan stok film. Enggak pula makin minder dengan film Hollywood yang pasarnya besar di Tanah Air. Terbukti, tiap bulannya selalu ada deretan film Indonesia yang sama-sama ramai diminati penonton. Begitu pula dengan film Indonesia April 2019 ini.
Terdapat berbagai genre, yaitu horor, romantis, drama, dan aksi. Semuanya akan ikutan menyambut film Avengers: Endgame yang akan tayang menjelang akhir bulan. Berikut, 11 film Indonesia April 2019 siap meramaikan perfilman Tanah Air. Yuk, simak!
1. Mantan Manten (4 April)
Film produksi Visinema Pictures ini akan menampilkan filosofi paes dalam budaya pernikahan Jawa. Dibintangi oleh Atiqah Hasiholan dan Arifin Putra, film Mantan Manten enggak hanya tentang kisah cinta, tapi juga soal cara memandang hidup ketika kita merasa dikhianati, ketika kita jatuh, dan ketika kita harus bangkit dari keterpurukan.
2. Lukisan Ratu Kidul (4 April)
Dilihat dari poster dan cuplikannya aja, film Lukisan Ratu Kidul udah menggambarkan suasana horor dari legenda Ratu Kidul. Daya tarik film ini bukan hanya dibintangi oleh Ussy Sulistiawaty dan Teuku Zacky, tapi juga tentang fokus horornya. Bukan tentang legendanya, tapi tentang lukisannya yang akan digabungkan ke horor modern.
3. MeloDylan (4 April)
Ya, dilihat dari judul, kalian mungkin berpikir kalau film ini mirip dengan Dilan 1990 (2018) atau Dilan 1991 (2019). Memang, sama-sama menceritakan romansa sepasang anak muda, bedanya film ini berlatar pada zaman sekarang dan karakternya berbeda. Film yang digarap Fajar Nugros ini akan menyajikan cerita yang relate dengan usia anak SMA zaman sekarang.
4. Sunyi (11 April)
Film Sunyi dibintangi oleh Amanda Rawles dan Angga Yunanda. Menariknya, film ini juga menggandeng sutradara spesialis horor, Awi Suryadi. Enggak hanya itu, film horor ini dianggap jadi film horor yang diantisipasi April 2019, karena adaptasi dari film horor Korea, Whispering Corridors (1998).
5. Ave Maryam (11 April)
Film yang udah keliling festival luar negeri ini sempat enggak lolos sensor. Hal ini karena film yang dibuat oleh Ertanto Robby Soediskam ini menampilkan adegan seks yang cukup vulgar. Ceritanya memang sensitif dan penuh risiko, tapi justru membuka mata kita sebagai manusia yang enggak luput dari dosa.
6. Bumi Itu Bulat (11 April)
Film Bumi Itu Bulat fokus pada nilai toleransi yang akhir-akhir ini tergerus hanya karena perbedaan pandangan. Film yang didukung oleh GP Ansor ini dibintangi oleh Rayn Wijaya, Febby Rastanty, Rania Putri Sari, Tissa Biani, dan Kamasean. Didukung pula dengan aktor senior seperti Christine Hakim, Ria Irawan, Mathias Muchus, dan Arie Kriting.
7. Kucumbu Tubuh Indahku (18 April)
Awalnya film ini diagendakan tayang bulan lalu, tapi karena satu dan lain hal akhirnya tayang pada 18 April 2019. Sama seperti Ave Maryam, film ini juga udah keliling festival internasional. Film karya GARIN Nugroho ini kental budaya Indonesia, yaitu tentang seorang penari dan pelatih koreografi Lengger bernama Rianto.
8. Pocong: The Origin (18 April)
Bisa dibilang, cerita tentang makhluk astral ini masih menjadi andalan. Digarap oleh Monty Tiwa, film ini merupakan sekuel dari Pocong 3 (2007). Menampilkan aktor papan atas seperti Surya Saputra, Nadya Karina, dan Samuel Rizal.
9. Rumput Tetangga (18 April)
Sisi drama komedi diwakili oleh film produksi RA Pictures ini. Film garapan Guntur Soeharjanto ini mengenai cerita kehidupan masyarakat yang kadang iri melihat kesuksesan orang lain. Ya, seperti tagline-nya “Yang hijau belum tentu memukau” ini akan mengajarkan kita arti bersyukur. Dibintangi oleh Titi Kamal, Donita, Tora Sudiro, dan Gading Marten.
10. Police Evo (18 April)
Raline Shah kembali menunjukkan kepiawaian akting lewat film terbarunya berjudul Police Evo. Film yang digarap oleh Joel Soeh dan Andre Chew ini menjadi debut Raline di film bergenre aksi. Raline akan berperan sebagai Rian, agen yang menyamar untuk misi khusus pemberantasan mafia narkoba.
11. 27 Steps Of May (27 April)
Film 27 Steps of May telah ditayangkan di beberapa festival film internasional, serta menyabet penghargaan film terbaik dari Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2018. Kisah film ini mengenai May (Raihaanun), gadis yang trauma karena diperkosa sekumpulan orang saat berusia 14 tahun. Film ini terinspirasi dari berbagai kasus pemerkosaan yang terjadi pada Mei 1998. Film ini untuk menyuarakan korban kekerasan seksual dan berharap bisa lebih terbuka matanya.
***
Itulah deretan film Indonesia April 2019 yang bisa kalian tonton menjelang film terbesar Marvel. Ayo, dukung perfilman Indonesia! Catat tanggalnya dan jangan ketinggalan informasi soal film dan game hanya di KINCIR, ya. Kira-kira, selain film Avengers: Endgame yang kalian tunggu, film Indonesia apa yang akan kalian apresiasi dengan menontonnya di bioskop?
