5 Film tentang Indahnya Hubungan Manusia dan Hewan

Sebagai makhluk yang diberkahi dengan imajinasi, kita terkadang ngerasa lebih daripada makhluk lain. Perasaan superior itupun pada akhirnya bikin manusia jadi ngeremehin makhluk lain, termasuk hewan. Lo pastinya udah sering denger berita tentang penyiksaan hewan, hingga pencemaran ekosistem mereka akibat aktivitas modern manusia yang berlebihan.

Padahal, hewan juga makhluk hidup yang semestinya diperlakukan dengan benar. Lo bahkan bisa lihat bahwa saat diperlakukan dengan baik, mereka pun juga akan menyayangi lo sepenuh hati dan membuat dunia ini lebih indah. Mereka juga punya perasaan untuk disayangi manusia.

Enggak percaya? Coba deh lo tonton film-film ini. Dijamin deh, lo bakal terharu melihat indahnya hubungan hewan dan manusia. Yuk, simak!

 

1. Babe (1995)

Via Istimewa

Menonton Babe bikin lo ketawa sekaligus terharu. Ya, film ini sebenernya menggunakan konsep anthrofomorfisme alias bikin hewan jadi berpikir layaknya manusia. Dalam film-film ini, para hewan, termasuk Babe si babi peliharaan Arthur, berbicara layaknya manusia tanpa sepengetahuan manusia.

Oh ya, Babe sendiri dijadiin salah satu peserta di kontes anjing gembala. Keputusan Arthur ini jelas aja diketawain banyak orang. Namun rupanya, Babe justru bisa jadi pemenang karena komunikasinya yang baik dengan para domba. Lewat hal itu, lo bisa lihat betapa percayanya Arthur ke Babe. Itu semua enggak lain karena dia sayang sama Babe.

 

2. Hachiko: A Dog's Story (2009)

Via Istimewa

Ngomongin cinta manusia sama hewan memang enggak afdol rasanya kalau enggak ngomongin Hachiko. Diambil dari kisah nyata, Hachiko: A Dog Story adalah kisah yang “di-Hollywood-kan”, dengan Richard Gere berperan sebagai dosen bernama Parker Wilson.

Waktu pertama kali menemukan Hachiko, Parker langsung ngerasa jatuh cinta. Dia pun ngerawat Hachiko dengan kasih sayang, dan Hachiko pun tumbuh sebagai anjing Siberian Husky yang mencintai tuannya. Rasa cinta ini bahkan dibuktikan hingga maut menjemput. Hachiko setia menunggu tuannya yang sebenarnya udah meninggal, hingga ajal memanggilnya.

3. Dolphin's Tale (2011)

Via Istimewa

Isu kerusakan laut memang santer banget terdengar belakangan ini. Hal tersebut bersumber dari limbah plastik dan jenis limbah lain yang diproduksi oleh industri manusia. Padahal, kita semua butuh banget sama laut. Dibandingin sama darat, laut jelas lebih luas dan punya banyak kekayaan. Namun sayangnya, kebanyakan manusia suka enggak berpikir jauh ke sana dan menganggap kalau laut serta segala isinya itu enggak penting.

Nah, buat menghilangkan jauh-jauh pikiran yang salah itu, Dolphin's Tale adalah salah satu alternatif tontonan yang pas. Berkisah tentang seorang anak bernama Sawyer yang menemukan lumba-lumba terluka yang dinamai Wintet. Luka itu ditimbulkan sama jeratan yang berbahaya dan bikin ekor Winter harus diamputasi. Sebagai seekor ikan, enggak punya ekor sama aja “hidup tapi mati”. Nah, bersama dengan seorang dokter, Sawyer pun berusaha buat menyemangati Winter, bahkan bikin percobaan ekor buatan. Yap, lumba-lumba aja pantang menyerah, sebagai manusia, kita juga harus bisa kaya gitu, dong!

 

4. Air Bud (1997)

Via Istimewa

Film ini diawali dengan cerita yang bikin kita sedih sekaligus marah. Buddy, seekor anjing berbulu cokelat, dibuang sama majikannya gara-gara gagal jadi badut ulang tahun. Untungnya, Buddy ditemukan oleh seorang remaja bernama Josh yang selama ini kehilangan semangat hidup sepeninggal sang Ayah dalam sebuah kecelakaan pesawat.

Bahkan, Buddy pun diajak buat masuk ke dalam klub basket dan dia pun berhasil memberikan kemenangan buat klub basket Josh. Memang sih, film ini cukup hiperbola, tetapi adegan saat Buddy pakai baju basket bener-bener legendaris dan bakal diinget sama para anak-anak generasi ’90-an.

5. War Horse (2011)

Via Istimewa

Mungkin lo sering mendengar cerita tentang dua manusia yang saling mencintai, terpisah, kemudian bersatu lagi. Namun bagaimana dengan manusia dan hewan? Lo bisa ngelihat romansa unik itu di film besutan Steven Spielberg ini. Albert membeli Joey, seekor kuda jantan, karena jatuh cinta pada kuda itu sejak pandangan pertama. Namun, masalah ekonomi memaksa Albert buat menjual Joey ke tentara Inggris, sebagai kuda tunggangan pada Perang Dunia I.

Meskipun salah satu kapten berjanji kalau dia bakal menjaga Joey saat jadi kuda tunggangannya, tapi toh Joey diambil sama tentara Jerman karena kalahnya tentara Inggris saat perang. Perjalanan Joe selanjutnya pun berliku, mulai dari dimiliki oleh seorang gadis bernama Emilie, jadi kuda perang lagi, sampe pada akhirnya bertemu Albert yang udah jadi tentara. Film ini bener-bener bikin lo percaya bahwa cinta sejati enggak akan ke mana-mana, termasuk kepada hewan sekalipun.

***

Nah, lo bisa melihat bahwa hewan pun juga makhluk yang bisa bikin hidup kita berarti. Meski enggak bisa bicara layaknya manusia, sikap mereka bisa bikin lo bahagia dan tenang karena sikap manisnya. Abis nonton film-film di atas, masih mau nyakitin hewan?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.