The Flash baru ditayangkan pada 16 Juni 2023. Namun, film tersebut sudah dipenuhi dengan skandal aktor utamanya, yaitu Ezra Miller. Selama 2020—2022, Miller diketahui melakukan beberapa kasus kekerasan dan tindak kriminal lainnya. Itulah sebabnya, nasib perilisan The Flash sempat dipertanyakan, hingga Warner Bros. memastikan bahwa mereka tetap merilis film tersebut sesuai jadwalnya.
Akibat berbagai perilaku buruknya, banyak yang memprediksi bahwa Miller bakal selesai dengan perannya sebagai The Flash setelah filmnya dirilis pada Juni mendatang. Namun, kini malah muncul kabar terbaru yang seakan mengisyaratkan bahwa Miller bakal tetap dipertahankan setelah penampilannya di The Flash.
Dilansir Variety, para petinggi Warner Bros. dikabarkan setuju untuk mempertahankan Miller sebagai The Flash karena sang aktor berhenti membuat masalah sejak memulai perawatan kesehatan mental. Tanpa perlu waktu lama, petinggi baru DC Studios, yaitu James Gunn, langsung buka suara menanggapi kabar dari Variety.
Lewat Twitter, seorang penggemar bertanya kepada Gunn mengenai kebenaran tentang kabar Miller yang masih dipertahankan setelah perilisan The Flash. Gunn langsung menjawab pertanyaan tersebut dengan berkata, “Saya tidak tahu kabar di luar sana tentang Ezra Miller, tetapi kami membuat daftar untuk 8—10 tahun ke depan (kami hanya mengumumkan sebagian kecil di bulan ini).”
Melihat pernyataannya di atas, Gunn tidak mengonfirmasi maupun membantah kabar tentang Miller yang masih dipertahankan sebagai The Flash. Jadi, kita harus menunggu informasi selanjutnya mengenai nasib Miller di DC Universe (DCU) rancangannya Gunn.
Apakah kamu setuju jika Ezra Miller tetap menjadi The Flash setelah filmnya dirilis? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!