*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung sedikit bocoran film yang bisa aja mengganggu buat lo yang belum nonton.
Film Avengers: Infinity War yang tengah merajai perfilman dunia saat ini enggak habis-habisnya jadi perbincangan. Harus diakui, Marvel berhasil bikin hype film seluruh dunia makin berlomba-lomba bikin yang terbaik. Nah, buat lo yang udah nonton filmnya, ngerasa, enggak, kalau filmnya mirip dengan waralaba Harry Potter yang juga hype pada zamannya?
Udah nonton film terbesar Marvel tahun ini? Coba kasih penilaian lo di artikel (REVIEW) Avengers: Infinity War, Definisi Keren yang Campur Aduk.
Mungkin hal itu hanya bisa dirasakan buat lo yang juga udah nonton Harry Potter and the Deathly Hallows (2010). Beberapa unsur dalam film tersebut hampir mirip. Kira-kira, apa kesamaan Avengers: Infinity War (2018) dengan Harry Potter and the Deathly Hallows (2010)?
Berikut lima kemiripan dalam Avengers: Infinity War dengan Harry Potter and the Deathly Hallows!
1. Terbagi Jadi Dua Bagian
Karena jadi film yang patut diantisipasi, Avengers: Infinity War rasanya enggak cukup ditonton dengan durasi 2 jam 30 menit aja. Soalnya, film terbesar Marvel ini mengisahkan perebutan batu abadi antara superhero dan supervillain. Rasanya, terbaginya film ini jadi dua bagian bukanlah hal yang patut dikhawatirkan.
Sama kayak waralaba Harry Potter. Film terakhirnya, Harry Potter and the Deathly Hallows, juga punya dua bagian. Jarak waktu ke bagian dua pun memakan satu tahun. Avengers: Infinity War pun terbagi jadi dua bagian yang berjarak satu tahun.
2. Villain yang Ambisius dan Haus Keabadian
Kebanyakan villain dalam film punya ambisi yang besar. Entah menguasai dunia atau hidup abadi. Namun, hanya sedikit yang berhasil ngeraih ambisinya. Dalam Avengers: Infinity War, sosok Thanos hadir sebagai supervillain yang pengen menguasai alam semesta dan hidup abadi. Caranya, dia mengoleksi benda-benda yang bisa menunjang kekuatannya, Infinity Stones.
Dalam seri Harry Potter, lo pasti kenal supervillain yang bernama Voldemort. Mas You-Know-Who dan Mad Titan ini ingin hidup abadi dan haus kekuasaan. Keduanya sama-sama menggunakan benda mati dan satu benda hidup demi kekuasaan. Bedanya, Thanos hanya mengumpulkan enam batu abadi, sedangkan Voldemort membagikan jiwanya ke dalam tujuh horcrux.
Baca juga 5 Hal Positif dari Thanos yang Bisa Dijadiin Panutan.
3. “Ensambel” Para Jagoan
Demi ngelawan supervillain beserta para kaki tangannya yang tangguh, karakter-karakter jagoan turun dan bersatu di medan perang. Peperangan epic pun enggak bisa dihindarkan. Bahkan, sampai sang supervillain turun tangan karena antek-anteknya di ambang kekalahan.
Persamaan itulah yang terjadi dalam dua film ini. Saling membantu dan berkorban dalam peperangan dilakukan demi menghempaskan kejahatan di semesta. Harus diakui, bersatunya para jagoan jadi tontonan yang ditunggu-tunggu. Soalnya, mereka bakal total dalam beraksi. Adegan peperangan pun jadi semakin memikat mata dan hati.
4. Atmosfer Horor dan Mencekam
Dua film tersebut bercerita soal perebutan takhta dan kehidupan yang layak. Keseraman dari peperangan dan kehancuran semesta enggak bisa dihindarkan. Yap, kesedihan, keganasan, dan kekejaman berkumpul jadi satu.
Tentunya, sang sutradara enggak menyia-nyiakan momen tersebut. Nuansa gelap dan horor pasti dibangun demi kekuatan visual dari cerita yang disampaikan. Nah, kedua film ini sama-sama bikin lo meringis saking sadisnya dan iba saking pilunya.
Kepoin juga 10 Kalimat Ajaib di Film Harry Potter yang Bikin Kangen.
5. Satu Benda Abadi Tertanam di Makhluk Hidup
Lo bisa lihat sisi ambisiusnya Black Order dan Thanos dalam memburu Vision demi Mind Stone di kepalanya. Vision pun kerap merasakan sakit, tanda Thanos bakal merebutnya. Sama kayak horcrux yang berada di jiwa Harry Potter. Perebutan dua hal tersebut sama-sama butuh pengorbanan besar.
Vision dan Harry sama-sama makhluk hidup yang dijadikan tujuan bagi dua supervillain tersebut. Keduanya juga jadi kunci nasib sang supervillain. Vision dan Harry sama-sama jadi salah satu penentu akhir cerita.
***
Itulah lima formula yang mirip dalam Avengers: Infinity War dan Harry Potter and the Deathly Hallows. Bisa aja waralaba Harry Potter jadi inspirasi bagi Russo Bersaudara selaku sutradara dalam menggarap Avengers: Infinity War sebagai adikarya. Nyatanya, film ini memang menghadirkan keepikan yang luar biasa.
Nah, kalau menurut lo, apakah ada film lain yang punya kemiripan dengan Avengers: Infinity War?