Warner Bros. Discovery memutuskan untuk membatalkan perilisan Batgirl, walaupun film tersebut telah masuk tahap pascaproduksi. Alasannya, Warner Bros. Discovery enggak akan merilis film yang tidak mereka yakini. Kabarnya, film Batgirl mendapatkan respons negatif ketika dilakukan proses penayangan uji coba.
Namun belum lama ini, duo sutradara Batgirl, yaitu Adil El Arbi dan Bilall Fallah, membantah bahwa film mereka batal dirilis karena kualitasnya jelek. Menurut mereka, pembatalan Batgirl terjadi karena adanya perubahan kepemimpinan di Warner Bros. Discovery. Pembatalan film ini juga dilakukan agar Warner Bros. Discovery dapat menyimpan pengeluaran lainnya.
Jika kita kilas balik, Zack Snyder’s Justice League (2021) akhirnya diizinkan rilis setelah penggemar melakukan kampanye #ReleaseTheSnyderCut selama empat tahun. Apakah ada kemungkinan untuk Batgirl juga mendapatkan kesempatan yang sama dengan Zack Snyder’s Justice League? El Arbi dan Fallah buka suara tentang hal tersebut.
Lewat wawancara dengan SKRIPT, El Arbi berkata, “Jika Batgirl dirilis suatu saat nanti, tentunya ada banyak hal yang harus dikerjakan, seperti Snyder Cut. Batgirl tidak bisa dirilis dalam kondisi saat ini. Masih belum ada efek visualnya, bahkan kami masih harus merekam beberapa adegan lagi. Jadi jika mereka ingin kami merilis Batgirl, mereka perlu memberi kami sarana untuk menyelesaikannya sesuai dengan visi kami.”
Melihat jawaban di atas, El Arbi dan Fallah terlihat sama sekali enggak keberatan jika Warner Bros. Discovery memberikan mereka kesempatan untuk merilis Batgirl. Pertanyaannya, apakah Warner Bros. Discovery bakal memberikan kesempatan itu? Soalnya, mereka membatalkan perillisan Batgirl untuk mendapatkan keringanan pajak dan menutup pengeluaran lainnya.
Apakah kamu berharap Warner Bros. Discovery bakal merilis Batgirl? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!