Setelah kesuksesan film-film orisinalnya yang berfokus pada kisah remaja, seperti The Kissing Both, To All the Boys I've Loved Before, dan Dumplin' pada 2018 lalu. Kini Netflix tampaknya ingin kembali membuktikan kesuksesannya di ranah film remaja, dengan menggarap film terbaru berjudul Moxie.
Moxie merupakan film yang diangkat berdasarkan novel Young Adult (YA) berjudul sama karya Jennifer Mathieu. Bercerita tentang seorang gadis remaja yang memulai revolusi feminis yang terinspirasi Riot Grrrl di sekolahnya. Film adaptasi ini bakal digarap oleh Amy Poehler, yang sebelumnya telah menggarap film Wine Country yang baru akan tayang pada Mei mendatang.
Wine Country sendiri menandai debut Poehler sebagai sutradara, menjadikan Moxie sebagai film panjang kedua yang disutradarainya. Untuk penulis naskah Moxie sendiri, Netflix mempercayakannya pada Tamara Chestna. Proyek ini rencananya akan memulai produksi pada musim gugur, dengan jadwal rilis yang kemungkinan jatuh pada 2020.
Moxie akan menceritakan kisah Vivian Carter yang berusia 16 tahun, yang menjadi frustrasi oleh aturan sosial kuno dan seksis dari sekolah menengah Texas-nya. Didorong oleh inspirasi dari masa lalu Riot Grrrl ibunya, Viv memulai revolusi feminis di sekolahnya dan berfokus dengan bagaimana anak perempuan diperlakukan, terutama oleh anggota tim sepak bola.
Sebagai perpaduan yang unik dari drama sekolah dan feminisme Riot Grrrl, Moxie pun sangat selaras dengan misi Poehler di mana dirinya ingin sekali menghasilkan proyek yang dipimpin oleh wanita. Dengan Netflix yang memperluas fokus kontennya pada remaja, Moxie tentu akan cocok dengan layanan streaming ini.