Punya Disabilitas, 7 Aktor Hollywood Ini Buktikan Bisa Berkarya

– Aktor Hollywood ini buktikan dirinya bisa sukses walau memiliki disabilitas.
– Ada aktor yang berhasil mendapatkan Oscar, loh!

Bakat akting memang jadi hal yang penting bagi seorang aktor, tetapi enggak bisa dimungkiri bahwa banyak aktor Hollywood yang memiliki wajah yang rupawan. Penampilan mereka yang rupawan membuat mereka selalu terlihat sempurna. Namun, tahukah kalian bahwa ada beberapa aktor Hollywood yang ternyata memiliki disabilitas?

Yap, kalian mungkin enggak tahu ada beberapa aktor Hollywood yang memiliki disabilitas di balik penampilan mereka yang terlihat sempurna. Namun, kekurangan yang dimiliki enggak menjadi halangan bagi mereka untuk mengejar mimpi sebagai aktor ternama.

Nah, siapa saja aktor Hollywood yang buktikan bisa berkarya walau memiliki disabilitas?

1. Daniel Radcliffe (Mengidap Dispraksia)

Kalau ngomongin Daniel Radcliffe, kalian mungkin langsung mengidentikkannya dengan peran dia yang paling populer, yaitu Harry Potter. Membintangi seri film Harry Potter sejak berusia 11 tahun, kalian seakan melihat tumbuh kembang sang aktor lewat seri film tersebut. Di balik penampilan kerennya sebagai Harry, tahukah kalian bahwa Radcliffe ternyata mengidap dispraksia?

Sebagai informasi, dispraksia adalah sebuah gangguan neurologis yang memengaruhi kemampuan seseorang untuk memroses gerakan motorik. Beberapa tahun membintangi seri Harry Potter, Radcliffe akhirnya mengaku bahwa dia mengidap dispraksia tingkat ringan pada 2008.

Akibat penyakitnya tersebut, Radcliffe mengaku mengalami kesulitan saat sekolah. Soalnya, dispreksia membuatnya kesulitan untuk menulis. Selain sulit menulis, Radcliffe juga mengalami kesulitan saat mengikat tali sepatu.

2. Michael J. Fox (Mengidap Parkinson)

Buat kalian yang ngikutin trilogi Back to the Future, kalian pastinya enggak asing dengan aktor utamanya, yaitu Michael J. Fox. Setahun setelah membintangi Back to the Future Part III (1990), Fox harus menerima kenyataan yang mengubah hidupnya. Fox didagnosis mengidap Parkinson saat dia sedang menjalani syuting Doc Hollywood (1991).

Setelah didiagnosis Parkinson, Fox sempat mengalami depresi dan berusaha menyembunyikan kondisinya. Namun selama menyembunyikan kondisinya, Fox masih cukup aktif membintangi film, di antaranya Life with Mikey (1993), For Love or Money (1993), Greedy (1994), dan banyak judul film lainnya.

Tujuh tahun menyembunyikan kondisinya, Fox akhirnya mengaku ke publik mengenai penyakit Parkinson-nya pada 1998. Berhubung kondisi fisiknya yang enggak semakin memungkinkan, Fox memutuskan pensiun pada 2000. Namun, dia masih mengerjakan tawaran menjadi pengisi suara sejak mengumumkan pensiun.

3. Christopher Reeve (Mengalami Kelumpuhan)

Penggemar film superhero pastinya mengenal Christopher Reeve sebagai salah satu pemeran Superman. Aktor tersebut tampil dalam empat film Superman mulai 1978 hingga 1987. Bahkan setelah menyelesaikan perannya sebagai Superman, Reeve masih cukup aktif membintangi berbagai judul film. Namun pada 1995, terjadi peristiwa yang membuat Reeve mengalami kelumpuhan.

Pada Mei 1995, Reeve mengalami kecelakaan saat sedang memacu kudanya. Akibat terlempar dari kudanya, tulang punggung Reeve mengalami cedera parah hingga membuatnya lumpuh dari leher hingga bagian bawah tubuhnya. Walau sempat putus asa, Reeve akhirnya berjuang untuk menjalani hidupnya.

Selain berusaha untuk menjalani kehidupannya sehari-hari, Reeve tetap aktif di dunia perfilman walau tubuhnya enggak bisa bergerak banyak. Reeve aktif sebagai sutradara dengan debut filmnya di In the Gloaming (1997). Selain itu, Reeve juga muncul di berbagai film televisi dan serial, termasuk pernah muncul di Smallville. Hingga kematiannya pada Oktober 2004, Reeve membuktikan bahwa dia bisa berkarya di tengah kekurangannya.

4. Tom Cruise (Mengidap Disleksia)

Tom Cruise menjadi salah satu aktor yang berhasil mempertahankan kariernya hingga saat ini. Namun di balik kesuksesannya yang begitu stabil, Cruise ternyata mengalami masa kecil yang kurang bahagia. Sang aktor didiagnosis mengidap disleksia pada usia tujuh tahun. Sebagai informasi, disleksia adalah kondisi gangguan saraf pada bagian otak yang memroses bahasa.

Yap, disleksia membuat penderitanya kesulitan dalam membaca dan menulis. Akibat gangguan tersebut, Cruise tentu saja mengalami kesulitan saat sekolah, hingga di-bully oleh teman-temannya. Cruise bahkan mengalami kesulitan membaca hingga SMA dan di awal kariernya. Cruise mengaku bisa mengatasi kekurangannya dengan menggunakan metode pembelajaran Study Tech.

5. Marlee Matlin (Tunarungu)

Marlee Matlin kehilangan pendengarannya sejak dia berusia 18 bulan. Akibat kokleanya yang cacat secara genetik, Matlin kehilangan seluruh pendengarannya di telinga kanan dan kehilangan 80% pendengaran di telinga kiri. Namun kekurangannya tersebut enggak menghalanginya berkarier di dunia akting.

Matlin memulai debut aktingnya di film Children of a Lesser God (1986). Akibat penampilan apiknya di film tersebut, Matlin langsung mendapatkan penghargaan “Best Actress” Oscar 1987. Kemenangannya membuat Matlin menjadi satu-satunya aktris tunarungu yang memenangkan Oscar. Hebatnya lagi, Matlin pernah memerankan karakter nontunarungu di film televisi Against Her Will: The Carrie Buck Story (1994).

6. Lauren Potter (Mengidap Sindrom Down)

Kalian yang mengikuti serial Glee mungkin enggak asing dengan Lauren Potter. Yap, dia adalah aktris yang memerankan Becky Jackson di serial musikal tersebut. Potter didiagnosis mengidap sindrom Down sejak lahir, bahkan baru bisa berjalan saat usianya 2 tahun. Walau punya kekurangan, Potter melatih dirinya di kelas menari dan akting sejak kecil.

Pada usia 16 tahun, Potter debut sebagai aktris lewat film Mr. Blue Sky (2007). Lalu di tahun yang sama, Potter mendapatkan peran kecil di serial Law & Order: Special Victims Unit. Potter akhirnya memperoleh kepopulerannya saat mendapatkan peran Becky di Glee. Dia bahkan telah muncul di serial tersebut sejak musim pertama.

7. Peter Dinklage (Dwarfisme)

Peter Dinklage lahir dengan achondroplasia yang membuat tubuhnya mengalami dwarfisme. Akibat gangguan tersebut, Dinklage memiliki tinggi badan 135 cm, di bawah rata-rata tinggi orang dewasa. Dengan kekurangannya tersebut, Dinklage tetap berusaha meraih impiannya sebagai seorang aktor.

Sempat kesulitan mendapatkan pekerjaan karena menolak peran tipikal untuk kondisi tubuhnya, Dinklage akhirnya berhasil mencuri perhatian lewat perannya sebagai Tyrion Lannister di Game of Thrones. Berkat perannya sebagai Tyrion, Dinklage pun panen pernghargaan, di antaranya Golden Globe dan Primetime Emmy Award.

***

Itulah deretan aktor Hollywood yang buktikan mereka bisa berkarya walau memiliki disabilitas. Kisah ketujuh aktor di atas tentunya bisa menjadi inspirasi buat kalian dalam mencapai impian.