Info 
Scarlett Johansson ternyata bukan satu-satunya aktor Hollywood yang pernah menggugat studio. Salah satu aktor di bawah ini juga ada yang berhasil menang gugatannya.
Pada pertengahan 2021 ini, industri perfilman Hollywood dihebohkan dengan kabar gugatan Scarlett Johansson terhadap Disney. Gugatan ini dilakukan Johansson karena Disney dianggap telah melanggar kontrak saat merilis Black Widow (2021) di bioskop dan layanan streaming Disney+ secara sekaligus. Sebab, di kontraknya film itu hanya akan rilis eksklusif di bioskop dan Johansson mendapatkan gaji dari raihan Box Office-nya.
Hingga artikel ini ditulis, belum diketahui secara pasti bagaimana akhir dari kasus gugatan Scarlett Johansson kepada Disney tersebut. Namun, Johansson sebenarnya bukanlah aktor Hollywood pertama yang pernah menggugat studio karena alasan tertentu. Sebab, sebelumnya sudah ada sejumlah aktor yang menggugat studio dan bahkan berhasil memenangkan kasus mereka di pengadilan.
Penasaran siapa saja aktor Hollywood yang pernah menggugat studio selain Scarlett Johansson? Langsung saja kalian simak di bawah ini!
1. Mel Gibson
Pada 2019 lalu, Mel Gibson membintangi sebuah film biopik berjudul The Professor and the Madman yang diproduksi oleh studio Voltage Pictures. Namun, ternyata sebelum filmnya dirilis pada 2019, sempat terjadi masalah antara Gibson dengan pihak studio. Pasalnya, pada 2017 aktor Hollywood tersebut beserta perusahaan produksi miliknya sempat menggugat Voltage Pictures terkait filmnya.
Gugatan itu terjadi karena Voltage Pictures melakukan sejumlah keputusan penting terkait produksi filmnya tanpa izin Gibson. Hal ini jadi masalah karena Gibson telah melakukan proses pengembangan buat film itu selama hampir dua dekade sehingga punya peran besar bagi filmnya. Namun, gugatan itu justru dibantah oleh Voltage Pictures yang malah menuduh Gibson ingin mengambil alih film itu sepenuhnya.
Terlepas dari konflik panas terkait hak kontrol atas filmnya tersebut, kasus gugatan ini kabarnya berakhir dengan sebuah kesepakatan dari kedua belah pihak. Meski begitu, pihak pengacara tak pernah mengungkapkan secara jelas apa kesepakatan yang menyelesaikan kasus gugatan itu. Kasus gugatan ini jugalah yang kemudian membuat film The Professor and the Madman diundur perilisannya dari 2017 ke 2019.
2. Sylvester Stallone
Selain waralaba Rambo, Sylvester Stallone juga pernah bermain di film fiksi-ilmiah yang berjudul Demolition Man (1993). Film ini sempat meraih posisi pertama di Box Office pada pekan pertama perilisannya dan sukses memperoleh total pendapatan sebesar 159 juta dolar (sekitar Rp2,2 triliun). Meski begitu, Stallone justru melayangkan gugatan terhadap pihak studio terkait gaji yang diraihnya dari Box Office filmnya.
Aktor Hollywood itu kabarnya seharusnya mendapatkan 15% dari keuntungan filmnya, baik dari model perilisan bioskop ataupun penjualan DVD-nya. Namun, hingga 2017, Stallone mengklaim bahwa dia belum mendapat pencairan keuntungan yang layak atas penghasilan yang diraih Demolition Man. Stallone bahkan sampai menyebut Warner Bros. yang mendistribusikan filmnya sebagai studio yang serakah.
Tak berhenti sampai situ saja, pada 2018 Stallone juga mengaku bahwa dia belum mendapat bayaran yang layak atas tiga film lainnya yang turut didistribusikan oleh Warner Bros. Kasus gugatan ini pun pada akhirnya berhasil diselesaikan kedua belah pihak pada 2019. Sayangnya, tak diketahui secara pasti berapa biaya yang harus dibayarkan oleh Warner Bros. atas gugatan Stallone tersebut.
3. Kevin Costner
Kasus yang dialami oleh Kevin Costner ini sebenarnya terbilang cukup mirip dengan Sylvester Stallone. Sebab, pada kontrak awalnya, Costner dijanjikan meraih 15% dari total pendapatan yang diperoleh film Robin Hood: Prince of Thieves (1991) berdasarkan perilisan di bioskop ataupun penjualan DVD. Namun, pada 2012 Costner justru menggugat studio yang memproduksi film tersebut karena belum mendapat bayaran yang layak.
Kevin Costner bahkan sampai berani menuduh Morgan Creek Productions selaku studio yang menggarap filmnya telah menyembunyikan keuntungan yang diraih film Robin Hood darinya. Akan tetapi, pihak Morgan Creek mengklaim bahwa mereka telah membayar hak 15% dari total pendapatan yang diraih film Robin Hood kepada Costner.
Saat kasus ini naik ke pengadilan, hakim pun menolak gugatan Costner terhadap Morgan Creek karena kurangnya bukti terkait penggelapan keuntungan tersebut. Hasilnya, pada tahun yang sama Costner menggugat Morgan Creek, kasus tersebut akhirnya berhasil diselesaikan dengan kesepakatan dari kedua belah pihak.
4. Gerard Butler
Pada pekan yang sama Scarlett Johansson menggugat Disney, sebenarnya ada satu aktor Hollywood lagi yang melakukan tuntutan ke sebuah studio. Sosok aktor yang dimaksud adalah Gerard Butler yang menggugat Millennium Films dan Nu Image selaku studio yang memproduksi film yang pernah dibintanginya, yaitu Olympus Has Fallen (2013).
Dalam kontraknya, Butler seharusnya mendapatkan 10% dari total keuntungan yang diraih oleh Olympus Has Fallen. Namun, kabarnya pihak studio masih memiliki utang sebesar 10 juta dolar dari pendapatan film tersebut yang belum dibayarkan kepada Butler. Hingga artikel ini ditulis, gugatan Butler tersebut pun masih berlangsung dan belum ada respons apapun dari pihak studionya.
5. Crispin Glover
Crispin Glover adalah aktor Hollywood pemeran George McFly di film pertama Back to the Future (1985). Karakter yang diperankannya pun dikisahkan sebagai versi muda dari ayahnya sang tokoh utama, Marty McFly, dan memiliki peran cukup penting. Namun, Glover memutuskan untuk tak ikut bermain di film Back to the Future Part II (1989) karena perbedaan pendapat dengan sang sutradara, Robert Zemeckis.
Mengingat George McFly adalah karakter penting, Zemeckis akhirnya mencari cara untuk menampilkan karakter yang mirip dengan versi Glover. Hasilnya, Zemeckis pun menggunakan adegan Glover sebagai George McFly di film pertamanya dan kemudian digabungkan dengan aktor lain yang didandani semirip mungkin dengannya. Meski usahanya berhasil, teknik ini justru membuat Glover menuntut pihak studionya.
Hal ini karena dengan melakukan hal itu, Universal Pictures dan Amblin Entertainment selaku studio yang menggarap sekuelnya telah menampilkan Glover di filmnya tanpa izin sang aktor. Glover pun berhasil menang gugatan itu dan mendapat kompensasi 800 ribu dolar. Selain itu, setelah gugatan ini jadi muncul aturan bagi rumah produksi untuk tidak melakukan teknik tersebut lagi buat menciptakan kemiripan aktor.
***
Nah, itulah sejumlah aktor Hollywood yang pernah menggugat studio selain Scarlett Johansson. Dari sejumlah aktor tersebut, siapakah yang tak kalian sangka pernah menggugat studio? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR untuk artikel menarik seputar film lainnya, ya!
