7 Aktor Hollywood yang Dipecat dari Film Laris

– Aktor Hollywood berikut ini nyaris merasakan kesuksesan salah satu judul film Box Office.
– Ada yang dipecat karena dianggap terlalu muda!

Banyak aspek yang perlu diperhatikan oleh studio film Hollywood untuk membuat sebuah film yang bisa menembus Box Office atau yang laris manis. Mulai dari pemilihan sutradara, naskah, hingga pemilihan aktor Hollywood. Sutradara dan naskah yang bagus tentunya enggak akan menghasilkan film menarik jika enggak diwujudkan dengan baik oleh aktornya.

Beberapa aktor Hollywood memang mendapatkan peran karena proses casting-nya yang sukses. Bagus saat casting ternyata enggak menjamin bahwa aktor tersebut bakal tampil sesuai harapan saat syuting. Jika sang aktor dianggap enggak bisa berkolaborasi dengan baik, produser dan sutradara terkadang enggak ragu memecat aktornya kapan saja, baik sebelum atau saat syuting sedang berlangsung!

Nah, siapa saja aktor Hollywood yang dipecat dari film yang laris atau Box Office?

1. Megan Fox (Transformers: Dark of the Moon)

Kalau ngomongin Megan Fox, kalian pastinya langsung teringat dengan penampilannya di dua film pertama Transformers. Fox seharusnya muncul kembali di film ketiganya, yaitu Transformers: Dark of the Moon (2011). Namun di tengah proses persiapan syuting, Fox malah dipecat dari proyek film tersebut!

Alasan terbesar Fox dipecat dari Transformers: Dark of the Moon adalah karena dia memberikan pernyataan bahwa sutradara Michael Bay bagaikan Hitler selama di lokasi syuting. Bay sebenarnya enggak marah dengan pernyataannya Fox, namun produser Steven Spielberg yang meminta Bay agar memecat Fox dari film ketiga Transformers.

Karakternya Fox di Transformers akhirnya digantikan dengan karakter baru yang diperankan oleh Rosie Huntington-Whiteley. Transformers: Dark of the Moon pun sukses besar dengan pendapatan sebanyak 1,13 miliar dolar (sekitar Rp16 triliun)!

2. Stuart Townsend (The Lord of the Rings)

Viggo Mortensen ternyata bukanlah aktor pilihan pertamanya sutradara Peter Jackson untuk memerankan Aragorn di seri The Lord of the Rings. Awalnya, Jackson memilih aktor Stuart Townsend untuk memerankan Aragorn. Namun sehari sebelum syuting The Lord of the Rings dimulai, Jackson tiba-tiba memecat Townsend!

Jackson memecat Townsend karena dia baru tersadar bahwa Townsend, yang saat itu masih berusia 27 tahun, terlalu muda untuk memerankan Aragorn. Setelah pemecatan Townsend, produser Mark Ordesky kemudian mengajukan Mortensen, yang saat itu berusia 41 tahun, untuk memerankan Aragorn di The Lord of the Rings.

Sempat ragu, Mortensen akhirnya mengambil tawaran untuk memerankan Aragorn karena didesak oleh anaknya yang penggemar novel The Lord of the Rings. Mortensen akhirnya tampil di trilogi The Lord of the Rings yang memperoleh pemasukan total sebanyak 2,99 miliar dolar (sekitar Rp42,4 triliun).

3. Anne Hathaway (Knocked Up)

Debut sebagai aktor remaja dengan image yang manis, Anne Hathaway mulai mengambil peran yang berani setelah dia membintangi The Princess Diaries 2: Royal Engagement (2004). Hathaway bahkan seharusnya berperan sebagai Alison Scott di Knocked Up (2007), film yang berkisah tentang seorang reporter cewek, Alison, yang hamil setelah menjalani cinta satu malam.

Belum juga menjalani proses syuting, Hathaway malah diberitakan keluar dari proyek Knocked Up. Ternyata, Hathaway merasa keberatan untuk melakukan adegan melahirkan. Berhubung adegan melahirkan merupakan bagian penting dari Knocked Up, sutradara film ini akhirnya mencari pengganti Hathaway dan terpilihlah Katherine Heigl.

Dengan bujet 30 juta dolar (sekitar Rp425 miliar), Knocked Up mendapatkan untung besar dengan pemasukan sebanyak 220 juta dolar (sekitar Rp3,12 triliun).

4. Ryan Gosling (The Lovely Bones)

Setelah menggarap trilogi The Lord of the Rings, sutradara Peter Jackson juga menggarap film drama thriller yang berjudul The Lovely Bones (2009). Ryan Gosling seharusnya membintangi film tersebut dan memerankan Jack Salmon. Setelah memecat Stuart Townsend di The Lord of the Rings, Jackson kembali memecat Gosling dari proyek The Lovely Bones.

Awalnya, Gosling mengaku kepada publik bahwa dia yang memutuskan untuk mundur karena merasa terlalu muda untuk memerankan Jack. Setahun setelah The Lovely Bones dirilis, Gosling akhirnya mengaku bahwa dia dipecat. Alasannya, Jackson enggak setuju dengan inisiatif Gosling yang menambah berat badannya dan menumbuhkan berewok sebelum proses syuting dimulai.

Enggak setuju dengan penampilan barunya Gosling, Jackson akhirnya merekrut Mark Wahlberg untuk menggantikan Gosling. Dengan bujet 65 juta dolar (sekitar Rp921 miliar), The Lovely Bones mendapatkan pemasukan sebanyak 93,7 juta dolar (sekitar Rp1,33 triliun). Memang enggak sebesar tiga film di atas, namun The Lovely Bones masuk di banyak nominasi penghargaan.

5. Natalie Portman (Romeo + Juliet)

Natalie Portman memulai karier aktingnya sejak berusia 12 tahun dengan mengambil peran-peran yang cukup berani di usianya. Di usianya yang ke-14 tahun, Portman seharusnya tampil di film Romeo + Juliet (1996). Namun, Portman akhirnya dipecat karena dianggap terlalu muda untuk memerankan Juliet Capulet di film tersebut.

Portman seharusnya beradu akting dengan Leonardo DiCaprio yang saat itu berusia 21 tahun. Saat mereka dipertemukan di proses latihan, sutradara dan produser pun menjadi khawatir untuk melanjutkan syuting bersama Portman. Soalnya, DiCaprio terlihat seperti melecehkan anak di bawah umur saat melakukan adegan mesra dengan Portman.

Daripada menimbulkan kontroversi, sutradara dan produser memutuskan untuk mencari aktris yang lebih tua untuk memerankan Juliet dan terpilihlah Claire Danes. Dengan bujet 14,5 juta dolar (sekitar Rp206 miliar), Romeo + Juliet mendapatkan untung besar dengan pemasukan sebanyak 148 juta dolar (sekitar Rp2,1 triliun).

6. Johnny Depp (Fantastic Beasts 3)

Sejak film Fantastic Beasts and Where to Find Them (2016), Johnny Depp telah direkrut untuk memerankan Gellert Grindelwald. Sebelum tampil di sekuelnya yang berjudul Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald (2018), Depp mulai diterpa isu miring karena masalah perceraiannya dengan Amber Heard.

Pada saat itu, Heard mengatakan ke publik bahwa Depp melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Akibatnya, banyak orang yang mendesak Warner Bros. untuk mencari penggantinya Depp. Warner Bros. bersikap cuek pada saat itu dan tetap menampilkan Depp sebagai pemeran Grindelwald di Fantastic Beats: The Crimes of Grindelwald.

Pada awal 2020, Depp akhirnya buka suara dan merilis berbagai bukti yang menunjukkan bahwa Heard-lah yang melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Namun, pengadilan Inggris malah menyatakan Depp kalah atas gugatannya kepada media The Sun yang pernah menyebut Depp sebagai “pemukul istri” di salah satu artikel mereka. Tragisnya lagi, Warner Bros. memilih memecat Depp dari Fantastic Beasts 3 hanya beberapa hari setelah putusan pengadilan.

7. Dougray Scott (X-Men)

Rasanya sulit membayangkan aktor selain Hugh Jackman yang pantas memerankan Wolverine. Kenyataannya, Jackman bukanlah aktor pertama yang dipilih sutradara Bryan Singer untuk memerankan Wolverine di X-Men (2000). Awalnya, Singer memilih aktor Dougray Scott sebagai pemeran superhero tersebut.

Saat terpilih menjadi pemeran Wolverine, Scott masih terikat kontrak di film Mission: Impossible 2 (2000). Begitu syuting X-Men dimulai, Scott enggak kunjung hadir di lokasi syuting. Setelah diselidiki, akhirnya terungkap bahwa Scott mengalami kecelakaan motor saat syuting Mission: Impossible 2. Itulah sebabnya, dia kesulitan untuk datang ke lokasi syuting X-Men.

Singer tentunya enggak bisa menunggu Scott pulih dari cederanya. Atas saran Russell Crowe dan salah satu produser, Singer akhirnya mengaudisi Jackman hingga memilih aktor tersebut. Enggak hanya sukses, X-Men akhirnya membuka jalan bagi karier Jackman di Hollywood.

***

Itulah deretan aktor Hollywood yang dipecat dari film laris atau Box Office. Di antara ketujuh aktor di atas, manakah yang kisah pemecatannya paling mengejutkan kalian? Lalu, siapakah aktor yang menurut kalian lebih pantas jika mereka enggak dipecat?