Festival Film Indonesia ke 42 tahun 2022 akan dilangsungkan pada 22 November mendatang. Seluruh nominasi telah secara resmi diumumkan ke khalayak. Total ada 22 nominasi yang tersedia dalam gelaran FFI tahun ini.
Tahun ini, ada sejumlah film yang masuk kedalam banyak nominasi pada ajang festival film tertinggi di tanah air. Ini dia Tujuh film Indonesia dengan nominasi paling banyak dalam gelaran FFI 2022.
Daftar film Indonesia dengan nominasi terbanyak di FFI 2022
1. Kadet 1947 – 7 Nominasi
Film perang yang rilis pada 25 November 2021 ini memang menyuguhkan ketegangan dalam tiap detik ceritanya. Film ini berkisah tentang sekelompok anak muda dari sekolah penerbangan angkatan udara yang mati-matian melawan agresi Belanda pada tahun 1947. Penonton diajak menilik Indonesia di masa itu lengkap dengan segala teror dan ketegangan semasa perang.
Film yang disutradarai oleh Rahabi Mandra dan Aldo Swastia ini memperoleh tujuh nominasi piala citra dalam gelaran FFI tahun 2022. Tujuh nominasi tersebut antara lain penata rias terbaik, penata busana terbaik, penata efek visual terbaik, penata suara terbaik, pengarah artistik terbaik, pengarah sinematografi terbaik dan penulis skenario asli terbaik. Film ini cukup unggul untuk memenangkan kategori penata efek visual dan pengarah artistik terbaik.
2. Pengabdi Setan 2 Communion – 7 Nominasi
Sukses dengan film pertamanya, Film Pengabdi Setan 2 enggak kalah menghentak. Film garapan Joko Anwar ini jadi perbincangan publik lantaran menghadirkan banyak adegan mengerikan yang bikin penonton menjerit. Pengabdi Setan 2 bertahan lama di bioskop dan mendatangkan lebih dari enam juta penonton ke bioskop. Melampaui jumlah penonton film pertamannya.
Enggak cuma perkasa soal banyaknya penonton. Pengabdi Setan 2 juga mendapat apresiasi dari Festival Film Indonesia dengan masuk kedalam tujuh nominiasi piala citra. Tujuh kategori tersebut adalah penata rias terbaik, penata efef visual terbaik, penata musik terbaik, penata suara terbaik, pengarah artistik terbaik, penyunting gambar terbaik dan pengarah sinematografi terbaik.
3. Autobiography – 7 Nominasi
Mendapat sambutan positif kala ditayangkan di Venice Film Festival. Autobiography besutan Makbul Mubarak ini mendapat apresiasi dalam gelaran Festival Film Indonesia 2022. Setidaknya ada tujuh nominasi yang direngkuh dari film yang belum tayang di tanah air ini.
Ketujuh nominasi tersebut adalah pencipta lagu tema terbaik, penata suara terbaik, pemain pendukung pria terbaik, pemain utama pria terbaik, penulis skenario asli terbaik, sutradara terbaik dan film cerita panjang terbaik.
Autobiography sendiri berkisah tentang seorang anak muda penjaga rumah yang bertemu dengan majikannya dan terlibat politik praktis. Kisah penuh intrik ini belum diketahui akan tayang kapan di Indonesia.
4 Losmen Bu Broto – 8 Nominasi
Diangkat dari cerita fragmen tahun 80an di TVRI. Losmen Bu Broto diangkat menjadi sebuah film yang begitu menarik. Berkisah tentang Bu Broto dengan segala konflik keluarganya yang teramat pelik. Film ini disutradarai oleh Ifa Isfansyah dan tayang pada 18 November tahun lalu. Losmen Bu Broto mendapatkan delapan nominasi piala citra dalam gelaran FFI tahun ini
Maudy Ayunda dan Mikha Angelo menyumbang dua nominasi dalam kategori pencipta lagu tema terbaik. Selain itu Maudy Ayunda dan Putri Marino juga menyumbang dua nominasi dalam kategori pemeran pendukung wanita terbaik. Sisa empat nominasi lain film ini dapatkan dari kategori penata busana Terbaik, penulis skenario adaptasi terbaik,pengarah sinematografi terbaik dan pemeran utama perempuan terbaik yang diisi oleh Maudy Koesnaedi.
Film ini berpotensi memenangkan kategori penata busana terbaik mengingat apa yang para pemain pakai dalam film ini benar-benar menguatkan cerita.
5. Mencuri Raden Saleh – 9 Nominasi
Setelah belasan tahun menjadi sutradara, Angga Sasongko mengumumkan jika film Mencuri Raden Saleh adalah film palng ambisius yang pernah ia garap. Mendatangkan aktor dan aktris muda papan atas, film ini berhasil membuat banyak orang puas karena jalan ceritanya yang segar dan enggak biasa. Film ini berhasil mendatangkan lebih dari 2 juta orang serta masuk dalam 9 nominasi FFI 2022.
Film ini masuk dalam kategori nominasi penata suara terbaik, penata efek visual terbaik, pengarah artistik terbaik, pengarah sinematografi terbaik, penata musik terbaik, penata suara terbaik, penulis skenario asli terbaik, sutradara terbaik dan tentunya film cerita panjang terbaik
Selain sembilan nominasi tadi, film ini berpotensi memenangkan nominasi film cerita panjang terfavorit yang proses votingnya masih berjalan.
6. Before, Now and Then (Nana) – 11 Nominasi
Bercerita tentang Nana, seorang perempuan sunda yang hidup di masa orde baru dan bersuamikan seorang lurah. Nana harus menerima segala takdir ketika tahu suaminya memiliki simpanan. Film yang dikemas dengan begitu indah ini memenangkan penghargaan Berlin International Film Festival. Film karya Kamila Andini yang dibintangi oleh Happy Salma itu kini mendapat sebelas nominasi piala citra.
Nominasi piala citra untuk film ini antara lain pengarah sinematografi terbaik, pengarah artistik terbaik, penata rias terbaik, penata busana terbaik, penata musik terbaik, penyunting gambar terbaik, pemeran pendukung perempuan terbaik, penulis skenario adaptasi terbaik, pemeran utama perempuan terbaik, sutradara terbaik dan film cerita panjang terbaik
Film ini berpotensi besar memborong banyak piala dalam gelaran FFI tahun ini. Bahkan film Nana jadi salah satu yang dijagokan memenangi piala citra untuk kategori film cerita panjang terbaik.
7. Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas – 12 Nominasi
Mendapat piala emas dalam ajang Locarno Film Festival 2021 tak membuat film ini masuk kedalam nominasi piala citra tahun lalu. Baru tahun ini film Seperti Dendam, Rindu Harus dibayar Tuntas didaftarkan dan langung mendominasi nominasi piala citra. Ada sebanyak 12 nominasi yang didapat oleh film garapan Edwin tersebut
Mulai dari pencipta lagu tema terbaik, penata artistik terbaik, penata rias terbaik, penata busana terbaik, penata musik terbaik, pemeran pendukung pria terbaik, pemeran pendukung perempuan terbaik, pemeran utama pria terbaik, pemeran utama wanita terbaik, penulis skenario adaptasi terbaik, sutradara terbaik dan tentunya film cerita panjang terbaik.
Sama seperti film Before, Now and Then, film ini juga berpotensi memenangkan kategori film cerita panjang terbaik. Film Seperti Dendam sendiri berkisah tentang kisah romansa antara Ajo Kawir dan Iteung dengan segala kerumitan hidup yang mereka hadapi.
***
Itu tadi tujuh film dengan raihan nominasi terbanyak pada Festival Film Indonesia 2022. Buat kamu yang penasaran siapa saja daftar pemenangnya nanti, jangan lupa untuk pantau KINCIR terus, ya!