Info 
Sebuah film kadang menyajikan cerita yang sulit dicerna dan menuntut penonton untuk ikut berpikir keras. Setelah bingung dalam mengikuti narasi yang disajikan, enggak jarang, kalian akan dibuat ternganga dengan ending yang bikin otak super duper kusut.
Entah apa yang ada di dalam pikiran sang sutradara, babak akhir yang harusnya menjadi penyelesaian justru malah memunculkan jutaan pertanyaan baru. Lo akan dipaksa berimajinasi tentang adegan ‘gantung’ yang tersaji. Sedikit membingungkan memang, namun ini sudah kerap terjadi, bahkan dalam sebuah film garapan sutradara papan atas Hollywood. Kincir udah ngerangkum judul film dengan ending yang bikin lo bingung. Apa saja daftarnya? Yuk, simak ulasannya di bawah.
1. Life of Pi (2012)
Ang Lee adalah sutradara tenar asal Taiwan yang sempat meraih Piala Oscar untuk Crouching Tiger, Hidden Dragon (200) dan Brokeback Mountain (2005). Dengan pengalaman segudang, pada 2012 lalu, Lee menggarap Life of Pi. Menampilkan visual memukau dan narasi apik, Life of Pi berhasil menyabet empat Piala Oscar untuk film yang dibintangi oleh Suraj Sharma, Irrfan Khan, dan Adil Hussain ini.
Kalian memang akan dibuat terkesima dengan cerita dan karakter yang memikat, namun enggak begitu yang terjadi ketika bagian ending tersaji. Film yang mengisahkan perjuangan Pi ketika terdampar di lautan selama 227 hari ini akan memaksa lo untuk memilih cerita mana yang sebenarnya dialami oleh sang protagonis.
Pada satu versi, Pi mengisahkan dia terperangkap di sebuah kapal darurat bersama Harimau Bengal. Sedangkan di versi berbeda, dia mengisahkan dirinya terdampar bersama ibunya, Gita, seorang pelaut asal Jepang, dan koki kapal yang bengis. Dalam kondisi makanan semakin menipis, sang koki membunuh pelaut nahas dan Gita. Dilanda amarah karena ibu kandungnya dibunuh, Pi kemudian menewaskan sang koki bengis.
Pada bagian akhir, Pi menjelaskan dua versi cerita kepada dua orang wartawan. Sampai credit title bergulir, enggak ada penjelasan tentang cerita mana yang sebenarnya terjadi. Semuanya diserahkan kepada pilihan penonton.
2. Inception (2010)
Pada film yang rilis 2010 lalu ini, Christopher Nolan menunjukkan bahwa dia adalah sutradara dengan ide brilian. Mengisahkan perjuangan Dom (Leonardo di Caprio), seorang pencuri yang bisa mengakses isi kepala dan memberikan sugesti ke targetnya. Melalui medium mimpi, Dom bisa memengaruhi pikiran korban sesuai dengan keinginannya.
Bukan tanpa risiko, Dom harus mempertaruhkan nyawa ketika mengakses mimpi seseorang. Dalam kisah yang dibangun, sang protagonis sempat kesulitan memisahkan dunia nyata dengan alam mimpi. Begitupun pada babak akhir, kalian akan dilanda dilema. Apakah Dom mendapatkan akhir bahagia, atau semua itu hanya imajinasi belaka.
3. American Psycho (2000)
Dibintangi oleh Christian Bale, American Psycho berkisah seputar kehidupan Patrick Bateman, seorang bankir yang mengusung gaya hidup mewah. Di luar penampilan menawan, Batemana adalah sosok yang sadis. Enggak pandang bulu, sosok gila yang satu ini tega mengambil nyawa seseorang tanpa pikir panjang.
Dengan deretan korban yang panjang, pada akhirnya Bateman memberitahukan perbuatan sadisnya kepada Harold, pengacara pribadinya. Tak disangka, Harold mengatakan bahwa dia baru saja bertemu dengan orang yang diakui menjadi korban keganasan Bateman. Dilanda kebingungan, Bateman mendatangi apartemene Allen, salah satu korbannya. Ketika tiba, sang protagonis makin heran karena enggak ada bekas pembunuhan yang udah dilakukan.
Pada akhirnya kalian harus menilai sendiri, apakah Bateman benar-benar melakukan semua perbuatan kejinya atau enggak.
4. The Matrix Revolution (2003)
Menjadi konklusi dari dua film sebelumnya, The Matrix Revolution mengusung peperangan klimaks antara manua melawan mesin. Dalam dunia yang udah dikuasai oleh mesin, manusia menjadi budak yang terperangkap di semesta Matrix dan dimanfaatkan untuk energi. Pada pertempuran sengit, Neo melakukan negosiasi kepada Sentinel untuk mengalahkan Agen Smith.
Menjelang babak akhir, Neo mengorbankan diri dan membiarkan Smith untuk mengambil alih tubuhnya. Disangka sudah menang, Smith malah menderita kekalahan dan terhapuskan dari semesta Matrix. Enggak dijelaskan dengan detail tentang bagaimana akhirnya Smith bisa kalah. Mungkin kalian bisa bantu memberikan pencerahan?
5. Shutter Island (2010)
Mengusung tema thriller psikologis, film yang dibintangi oleh Leonardo DiCaprio ini dijamin akan bikin kalian keheranan. Dengan gubahan narasi yang apik namun sedikit rumit, kalian akan dipaksa untuk berpikir lebih untuk bisa mencerna adegan demi adegan yang tersaji. Film ini menceritakan tentang seorang investigator bernama Edward Daniels yang ditugaskan ke sebuah rumah sakit jiwa di Shutter Island untuk menyelidiki hilangnya salah satu pasien sadis.
Seiring penyelidikannya, Daniels menemukan banyak keanehan di Rumah Sakit Ashecliffe. Bukan cuma dipusingkan dengan misteri di Shutter Island, sang protagonis juga dihantui oleh bayang masa lalu, di mana istrinya dibunuh oleh sosok jahat bernama Andrew Laeddis.
Pada bagian akhir film, terkuaklah bahwa Edward sebenarnya adalah Andrew Laeddis, seorang pasien dengan gangguan mental. Memiliki istri ‘gila’ yang menenggelamkan tiga anaknya, Laeddis didera kesedihan mendalam dan kemudian mengambil nyawa Dolores, sang istri. Sejak saat itu, Laeddis kerap berhalusinasi dan enggak bisa membedakan antara kenyataan dengan imajinasi.
Pada adegan penutup, terlihat Laeddis kembali menjalani peran sebagai Edward Daniels, yang sedang menuju Shutter Island untuk melakukan penyelidikan. Persis seperti yang terjadi di awal film. Enggak dijelaskan, apakah Laeddis kembali ‘kambuh’, atau ini hanya akting sang pasien demi melarikan diri dari kenyataan pahit. Kalau menurut kalian bagaimana?
***
Itu tadi beberapa film dengan konklusi rumit yang malah memunculkan pertanyaan baru. Apakah kalian termasuk yang kebingungan, atau bisa mencerna dengan baik tanpa masalah? Kasih tahu pendapat kalian, dong, tentang film di atas. Share di bawah, ya.
