(Tokyo Revengers) Episode 21: Perpisahan Keisuke Baji dengan Touman

*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran cerita serial Tokyo Revengers yang bisa saja mengganggu kalian yang belum nonton.


Jangan salah artikan dulu judul di atas. Memang, Baji pernah mendeklarasikan kalau dirinya sudah tidak ingin lagi jadi bagian dari Tokyo Manji dan membelot ke geng Valhalla. Kali ini perpisahan yang dimaksud berbeda dengan yang lalu. Soalnya perpisahan kali ini sepertinya akan selamanya untuk Baji dan geng Tokyo Manji.

Buat yang sudah nonton episode 20 Tokyo Revengers, pasti sudah melihat aksi penusukan Kazutora kepada Baji. Siapa yang deg-degan dan mengharapkan keajaiban datang di episode 20 ini?

Kalian harus pupuskan harapan tersebut karena Baji meninggal dunia karena luka di bagian tubuh belakangnya. Sedih? Tentu saja, soalnya sosok kapten divisi satu ini cukup krusial di dalam cerita.

Selain kematian Baji, ada banyak hal yang terjadi di episode 21 Tokyo Revengers. Penasaran? Simak artikel berikut ini.

Recap Episode 21 Tokyo Revengers

1. Takemicchi Akan Mengemban Tugas Berat ke Depannya

Episode 21 Tokyo Revengers.
Episode 21 Tokyo Revengers. Via Istimewa.

Pesan terakhir dari Baji sebelum menjemput ajal kepada Takemicchi harus jadi perhatian. Sepertinya dari omongan terakhir Baji bisa mempermulus jalur si tokoh utama untuk mencapai posisi tertinggi di Tokyo Manji demi mengubah masa depan. Akan tetapi bukan berarti kita bisa santai melepaskan hal penting lainnya di episode 21 kemarin.

Ada satu hal lain yang harus kita telaah juga, yaitu rencana Kisaki Tetta. Soalnya kematian Baji adalah tujuan utama dari pertempuran ini sehingga Kisaki Tetta bisa menggantikan posisi Mickey. Akan tetapi di episode ini amarah Mickey untuk membunuh Kazutora terhenti ketika Takemicchi menjelaskan “misi suci” yang dijalani oleh Keisuke Baji.

Sayangnya, Takemicchi belum sempat memberi tahu kalau Kisaki Tetta memang sosok jahat yang bisa saja merebut segalanya. Yap, episodenya keburu habis dan sepertinya kita masih harus menunggu satu atau dua episode lagi agar semua kebenaran terbongkar.

2. Valhalla Sama Sekali bukan Tandingan Tokyo Manji!

Sedikit melompat membahas soal pertarungan Bloody Halloween, ternyata Valhalla itu enggak ada seujung kuku dari Tokyo Manji. Seketika pertempuran kedua geng terhenti karena satu tindakan Mickey. Tendangan ke arah kepala Hanma Shuji yang langsung merobohkannya membuat semua anggota Valhalla kocar-kacir.

Padahal jumlah mereka masih terbilang lebih banyak di akhir-akhir pertempuran. Akan tetapi para petinggi dari Valhalla sudah banyak yang tumbang sedangkan di kubu Tokyo Manji semua masih berdiri tegap. Harus diakui memang geng ini bukan main kuatnya, apalagi selama masih ada Mickey dan empat petinggi yang tersisa.

Secara kekuatan memang Tokyo Manji jauh di atas Valhalla, akan tetapi masih ada sosok Kisaki Tetta yang merupakan dalang di balik semua tragedi di Bloody Halloween. Untungnya, Takemicchi dan Chifuyu mengetahui sebuah kebenaran yang bisa mengubah nasib geng Tokyo Manji, jadi kita setidaknya bisa tenang sedikit.

3. Kesedihan Chifuyu dan Para Pendiri Tokyo Manji

Selepas pertarungan berhenti, semua mata tertuju pada Mickey yang mengincar si gila Kazutora Hanemiya. Masih dalam gumaman tak jelasnya, Kazutora pun habis dipukuli oleh Mickey secara membabi buta. Bahkan, dalam ocehannya dia juga mendendam kepada Baji yang menurutnya berkhianat.

Padahal dia yang menusuk Baji karena dipengaruhi oleh Kisaki Tetta. Kasihan, sih, memang mengingat mereka masih SMP dan dibalut dengan perselisihan yang cukup pelik. Untungnya amarah Mickey langsung terhenti ketika Takemicchi mengatakan dengan lantang soal kebenaran dibalik aksi bunuh diri Baji.

Ketika nafas terakhir Baji berhembus, semua tertegun dan Chifuyu adalah orang yang paling terlihat sedih. Tangisannya diteriakan dengan keras selagi jasad Baji berada di pangkuannya. Dramatisasi adegan ini cukup apik dan jujur saja, ketika menonton scene ini kita jadi terbawa emosi sampai mata agak becek.

4. Lagi-Lagi Kisaki Tetta Hilang Tanpa Jejak

Seperti yang telah dijelaskan, pertempuran Bloody Halloween sudah berakhir dan semuanya sedang fokus kepada Keisuke Baji, Mickey, dan Kazutora. Tentunya kalian juga kan? Akan tetapi scene ini seperti trik sulap yang mengalihkan kita pada hal lain agar tidak melihat hal pentingnya. Yap, Kisaki Tetta tidak dimunculkan dan sepertinya menghilang.

KINCIR menyadari hal ini menjelang episode 21 habis, ketika tersadar langsung mencoba untuk memundurkan adegan ketika Mickey turun dari atas mobil rongokan. Tidak ada Kisaki Tetta diperlihatkan sama sekali. Kemungkinan ketika rencananya sudah mulai berantakan, si antagonis kabur bersama para bawahannya.

Cecunguk yang satu itu memang banyak akal dan selalu menempatkan diri di posisi paling aman ketika kondisi tidak menguntungkan baginya. Kita lihat saja nanti di episode berikutnya, kemana Kisaki Tetta ketika Tokyo Manji sedang kisruh internal.

5. Pertarungan Bloody Halloween Berakhir, Ada Apa Selanjutnya?

Episode 21 Tokyo Revengers.
Episode 21 Tokyo Revengers. Via Istimewa.

Aksi pemukulan Kazutora terhenti ketika Takemichi mencoba untuk menyadarkan Mickey. Akan tetapi justru yang membuatnya berhenti adalah sebuah jimat yang terselip di jaket Takemicchi. Ketika mengambil jimat, adengan pun kembali ke masa lalu ketika Tokyo Manji baru dibentuk. Enam pendiri masih utuh dan belum ada masalah internal pada saat itu.

Jimat ini pasti memiliki makna penting untuk Mickey dan Tokyo Manji soalnya Takemicchi menemukannya pada malam saat Kisaki Tetta dilantik jadi ketua divisi tiga. Sepertinya Mickey dan kawan-kawan sudah tahu kalau jimat ini milik Baji seorang dan menyadari kalau ternyata selama ini dia tidak berkhianat sama sekali.

Setelah menemukan jimat, episode 21 pun habis. Jadi makin penasaran apa tindakan Mickey beserta deretan petinggi Tokyo Manji berikutnya. Sedikit memprediksi, sepertinya Mickey akan memberikan kesempatan untuk Takemicchi menjelaskan segalanya dan pertarungan tersebut benar-benar berakhir. Kazutora jadi selamat karena Mickey sudah tidak lagi bernafsu membunuhnya. Bisa jadi sebaliknya juga, sih.

                                                                        ***

Kondisi Tokyo Manji yang sedang berkabung sangat memungkinkan kalau mereka akan memiliki rencana besar. Apalagi ada dendam yang harus dibalaskan untuk kematian sosok penting di dalam geng. Tentu saja para petinggi beserta seluruh anggota Tokyo Manji tidak akan terima begitu saja. Apalagi nanti setelah mengetahui maksud Baji yang sebenarnya.

Bagaimana menurut kalian? Silakan tulis pendapat di kolom komentar, ya! Jangan lupa juga untuk terus pantau KINCIR agar kalian tidak ketinggalan berita terbaru seputar anime lainnya.

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.