Review Anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8: Disciple and Master

Review Anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8: Disciple and Master
Genre
  • Action
  • Adventure
Actors
  • Chiaki Kobayashi
  • Rie Takahashi
  • Yumiri Hanamori
Director
  • Kaori Makita
Release Date
  • 22 May 2023
Rating
2 / 5

*Spoiler Alert: Review anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8 ini mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.

Setelah episode sebelumnya kita mulai mengenal Tensen dan konsep “Tan” sebagai ramuan keabadian, episode ini kita kembali disajikan dengan kekuatan Tensen. Anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8 menunjukkan betapa mengerikannya Tensen-sama dan betapa enggak berdayanya para manusia menghadapinya.

Kita juga diperkenalkan kepada karakter baru, Yamada Asaemon Shion, yang merupakan guru Tenza. Namun, bagaimana mereka menghadapi Tensen-sama yang sama sekali enggak “terluka” menghadapi tebasan pedang mereka? Simak jawabannya di review anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8 ini!

Review Anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8

Hubungan Guru dan Murid

Anime Jigokuraku Episode 8 - Shion dan Tenza
Anime Jigokuraku Episode 8 – Shion dan Tenza Via Istimewa.

Tenza memang bukan pertama kali muncul di anime ini. Kemunculan sebelumnya adalah ketika dirinya bersama Nurugai mencoba pulang, namun justru malah berhadapan dengan monster laut yang kuat. Akhirnya, mereka pun memutuskan untuk kembali ke Shinsenkyo sambil menyusun rencana. Sayangnya, segera setelah mereka bersiap, Tensen-sama menemukan mereka.

Tentu saja pertemuan ini mengejutkan, baik Tensen-sama maupun Tenza dan Nurugai sama-sama enggak menyangka bisa bertemu satu sama lain. Tensen-sama enggak menyangka bisa ada penyusup yang mengacau di Shinsenkyo, sedangkan Tenza dan Nurugai terkejut melihat perempuan berubah menjadi laki-laki dalam sekejap. Menyadari bahwa mereka berhadapan dengan musuh yang berbahaya, Tenza dan Nurugai pun berhasil lari berkat bantuan Shion.

Meski begitu, mengalahkan Tensen-sama bukanlah hal yang mudah. Sejauh apa pun mereka pergi, pada akhirnya mereka akan selalu ditemukan. Tujuan Tensen-sama hanya satu, membunuh mereka semua. 

Animasi yang Buruk

Pertarungan Tensen-sama dan Tenza
Pertarungan Tensen-sama dan Tenza Via Istimewa.

KINCIR tahu MAPPA memang mau membuat anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) terlihat serealistis mungkin. Tanpa tebasan kilat, tanpa gerakan pertarungan yang enggak bisa kita lihat karena saking cepatnya, dan tanpa kekuatan super yang enggak terjelaskan. Saat ini, kita kembali dipertemukan dengan Tensen-sama, musuh besar semua samurai dan pendosa di Shinsenkyo. Kekuatannya yang enggak terjelaskan memang ancaman bagi semua orang.

Episode ini seakan mencoba tetap membuat Tensen-sama mengerikan, meski enggak terlihat demikian. Wajah cantik dan tampan, tubuh yang muda dan rupawan, semua itu menunjukkan betapa musuh yang mengerikan justru adalah mereka yang enggak terlihat demikian. Namun, kualitas animasi di episode ini bisa KINCIR bilang drop jauh banget. 

Selain ekspresi para karakternya yang enggak tergambarkan dengan baik, rasanya KINCIR mendapatkan kesan episode ini jadi filler yang enggak bermakna. Bahkan, pengorbanan Tenza pun enggak terasa dramatis dan menyedihkan karena Nurugai terlihat datar dalam tangisannya dan Shion entah kenapa tetap dengan ekspresi dinginnya. KINCIR enggak merasakan kengerian dari setiap pertarungannya, enggak juga merasakan ikatan antar Tenza, Shion, dan Nurugai dalam episode ini. 

Kisah Tenza yang Jadi Terasa Sia-sia

Pengorbanan Tenza
Pengorbanan Tenza Via Istimewa.

KINCIR sejujurnya kecewa dengan episode ini. Menggambarkan hubungan Tenza dengan Shion adalah hal terbaik dan layak didapatkan oleh Tenza. Dia adalah samurai yang berasal dari bawah, enggak memiliki apa-apa, namun Shion memilihnya untuk menjadi muridnya. Potensi yang dilihat oleh Shion adalah sesuatu yang menghubungkan mereka. 

Kisah ini adalah kisah yang manis untuk menggambarkan latar belakang Tenza dan Shion. Seharusnya, ini menjadi episode yang penuh kehangatan, emosi, dan perasaan yang terluapkan. Sayangnya, episode ini enggak bisa menyampaikan itu semua. Ekspresi Tenza yang enggak konsisten, Nurugai yang enggak kelihatan sedih ketika seiyuu-nya jelas udah teriak histeris, ditambah lagi gerakan pertarungan yang dilambatkan di bagian yang enggak seharusnya. 

KINCIR kecewa. Episode ini enggak mendapatkan produksi yang layak. Kalau bisa bikin petisi untuk membuat ulang episode ini, KINCIR pasti ikutan tanda tangan. Tenza adalah karakter yang menarik dan hubungannya dengan Nurugai benar-benar menjadi penyegaran di tengah neraka yang gila ini. Namun, bahkan untuk menggambarkan karakter Tenza dengan baik, episode ini enggak berhasil melakukannya. 

***

Anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 8 ini benar-benar mengecewakan. KINCIR merasa MAPPA harus berusaha lebih keras lagi untuk membuat anime ini terasa hidup dengan kisahnya yang unik dan gila. Semoga aja episode selanjutnya bisa menjawab hal yang enggak bisa disampaikan di episode ini. Jadi, tunggu review anime Jigokuraku (Hell’s Paradise) Episode 9 hanya di KINCIR, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.